SBY: Demokrat Akan Usung Capres dan Cawapres di Pilpres 2019

Sabtu, 10 Maret 2018 13:11 WIB

Dalam kampanyenya SBY juga mengatakan agar aparat TNI dan polisi menjaga netralitasnya dalam pemilu.

TEMPO.CO, Bogor - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan partainya akan mengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden pada pemilihan presiden 2019. "Insya Allah, dalam pilpres 2019, Partai Demokrat akan mengusung pasangan capres serta cawapres yang paling tepat dan paling baik," kata SBY saat membuka Rapat Pimpinan Nasional Partai Demokrat di Sentul Internasional Convention Center (SICC), Bogor, Sabtu, 10 Maret 2018.

Demokrat, ucap SBY, masih menggodok nama calon yang akan diusung partai. Pemilihan pasangan calon itu rencananya dilakukan pada beberapa bulan mendatang. "Dalam beberapa bulan mendatang, putra atau putri terbaik bangsa yang Demokrat nilai cakap dan mampu memimpin Indonesia akan kami umumkan sebagai pasangan calon yang akan diusung Partai Demokrat," ujarnya.

Baca:
SBY di Rapimnas Demokrat: Bapak (Jokowi...
Di Rapimnas Partai Demokrat, Jokowi: Saya...

Pada pemilu lima tahun lalu, Partai Demokrat tidak mengusung calon pasangan. SBY menuturkan keputusan partai untuk mengusung pasangan calon presiden dan wakil presiden dipicu kekalahannya dalam Pemilu 2009. Demokrat tidak memiliki dan mengusung pasangan dalam pemilu menjadi salah satu sebab kekalahan Partai Demokrat saat itu.

Pada Pemilu 2009, elektabilitas partai menurun drastis. Kepercayaan masyarakat juga menurun setelah kasus korupsi yang menjerat sejumlah kader Partai Demokrat terungkap.

Baca juga:
Golkar Telah Mengajak Demokrat Dukung...
Nurhayati: Dukungan Partai Demokrat Belum...

Pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung pada pilpres 2019 akan dibahas dalam rapimnas partai hari ini dan besok. Rapimnas itu dihadiri sekitar 11 ribu kader.

Advertising
Advertising

Rapimnas Partai Demokrat dibuka oleh Presiden Joko Widodo. Hadir mendampingi Presiden antara lain Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo; Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto; serta Koordinator Staf Kepresidenan Teten Masduki.

Dalam rapat itu, hadir pula mantan wakil presiden, Boediono; mantan ibu negara, Ani Yudhoyono; Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasmas) Agus Harimurti Yudhoyono beserta istrinya, Annisa Pohan; serta Edhie Baskoro Yudhoyono dan istrinya, Alia Rajasa.

Berita terkait

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

19 jam lalu

Apa Itu Presidential Club yang Diusulkan Prabowo?

Presidential Club berisi para eks presiden Indonesia yang akan saling berdiskusi dan bertukar pikiran untuk menjaga silaturahmi dan menjadi teladan.

Baca Selengkapnya

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

1 hari lalu

Gagasan Presidential Club Prabowo Disebut Bisa Cegah Tumbuhnya Brutus di Sekeliling Presiden

Partai Demokrat menyoroti mimpi SBY setahun lalu yang serupa dengan keinginan Prabowo membuat presidential club.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

1 hari lalu

Prabowo Ingin Bentuk Presidential Club, Demokrat: Gagasan Politik Tingkat Tinggi

Politikus Demokrat anggap gagasan Prabowo Subianto yang ingin membentuk Presidential Club sebagai politik tingkat tinggi.

Baca Selengkapnya

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

2 hari lalu

Ragam Tanggapan atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Prabowo ingin menjaga silaturahmi kebangsaan dan menjadi teladan lewat presidential club.

Baca Selengkapnya

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

2 hari lalu

Jokowi Respons Positif soal Wacana Presidential Club, Berharap Bisa Dilakukan Setiap 2 Hari Sekali

Jokowi merespons positif wacana Presidential Club yang digagas Presiden terpilih Prabowo Subianto

Baca Selengkapnya

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

2 hari lalu

Prabowo Bakal Bentuk Presidential Club, Megawati, SBY dan Jokowi Masuk di Dalamnya

Prabowo disebut akan membentuk Presidential Club yang menjadi wadah pertemuan mantan presiden.

Baca Selengkapnya

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

2 hari lalu

Respons Istana atas Wacana Presidential Club dari Jubir Prabowo

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menanggapi wacana pembentukan presidential club yang disampaikan juru bicara Prabowo

Baca Selengkapnya

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

2 hari lalu

Kata Pengamat soal Keinginan Prabowo Bentuk Presidential Club: Kalo Tidak Perlu, Jangan

Menurut Ujang Komarudin, pembentukan Presidential Club oleh Prabowo Subianto harus dilihat berdasarkan kebutuhan.

Baca Selengkapnya

Hari Buruh Internasional dari Masa ke Masa di Indonesia, Kapan Mulai Jadi Hari Libur Nasional?

3 hari lalu

Hari Buruh Internasional dari Masa ke Masa di Indonesia, Kapan Mulai Jadi Hari Libur Nasional?

Hari Buruh diperingati setiap tahun pada 1 Mei. Kapan pertama kali diperingati di Indonesia, kapan pula ditetapkan sebagai hari libur nasional?

Baca Selengkapnya

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

3 hari lalu

Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.

Baca Selengkapnya