Pilih Idrus Marham sebagai Mensos, Jokowi: Dia Cocok di Situ

Rabu, 17 Januari 2018 15:46 WIB

Sekjen Golkar demisioner Idrus Marham saat mengikuti upacara pelatikan di Istana Negara, 17 Januari 2018. Idrus Marham akan menjabat Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indra Parawansa, yang kini mencalonkan diri pada Pilgub Jawa Timur. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi irit bicara saat ditanya alasan memilih Idrus Marham sebagai Menteri Sosial (Mensos) menggantikan Khofifah Indar Parawansa. Menurut Jokowi, Idrus dipilih karena ada kecocokan.

"Pertimbangannya apa? Ya karena cocok saja. Cocok di situ (Menteri Sosial) kok Pak Idrus Marham," ujar Jokowi kepada awak media di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu, 17 Januari 2018.

Baca: Idrus Marham Jadi Menteri Sosial Gantikan Khofifah

Tidak puas dengan jawaban Presiden, wartawan kembali menanyakan mengapa Idrus dinilai cocok di posisi Menteri Sosial. Jokowi enggan menjawab dan meminta awak media menanyakan langsung pada Idrus. "Nanti tanya Pak Idrus saja," ujarnya.

Wartawan juga menanyakan ke Presiden apakah Idrus akan dibiarkan merangkap jabatan sebagai Menteri Sosial sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya. Menurut Jokowi, soal Idrus mau merangkap jabatan atau tidak, merupakan urusan Golkar.

Simak: Idrus Marham Anggap Rangkap Jabatan Tak Akan Ganggu Airlangga

"Ditanyakan ke Airlangga (Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto) saja, tanyakan ke sana. Karena proses di Golkar sendiri kan belum selesai. Jadi, kalau belum selesai, ya jangan ditanyakan dulu," ujar Jokowi.

Secara terpisah Idrus mengaku tidak tahu mengapa dia yang dipilih Jokowi sebagai Menteri Sosial. Idrus yakin penunjukkan dia sebagai menteri bukan bagian dari syarat dukungan Golkar ke pemerintah.

Lihat: Disebut Bakal Jadi Mensos, Idrus Marham: Harus Siap

Berdasarkan info yang didapat Tempo dari sumber di pemerintahan dan Golkar, Idrus sudah mengetahui bakal menjadi menteri sejak kemarin. Dia dikabari oleh Airlangga Hartarto yang juga Menteri Perindustrian.

"Golkar ini mendukung pemerintahan tanpa syarat dan itu konsisten. Partai Golkar juga lebih maju dari yang lain karena kami lebih awal mendukung Presiden Joko Widodo sebagai calon presiden (untuk Pemilu 2019)," ujar Idrus.

Berita terkait

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

6 jam lalu

Diperpanjang hingga 2061, Ini Kronologi Kontrak Freeport di Indonesia

Pemerintah memperpanjang kontrak PT Freeport Indonesia hingga 2061 setelah kontrak mereka berakhir pada 2041 dengan kompensasi penambahan saham 61%

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

6 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

8 jam lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

9 jam lalu

Kontrak Freeport Diperpanjang hingga 2061, Bahlil: Kita Kembalikan Milik Orang Indonesia

Pemerintah bakal memperpanjang kontrak PT Freeport hingga 2061. Menteri Bahlil Lahadalia klaim Freeport sudah jadi perusahaan milik Indonesia.

Baca Selengkapnya

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

10 jam lalu

Panen Jagung di Sumbawa, Presiden Tekankan Pentingnya Jaga Keseimbangan Harga

Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang maupun peternak

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

10 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

10 jam lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

11 jam lalu

Terkini Bisnis: Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Respons BTN Atas Dugaan Raibnya Uang Nasabah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

11 jam lalu

Kaesang Sebut Ayahnya Bakal Bantu Kampanye di Pilkada, Jokowi: Itu Urusan PSI Lah

Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal dirinya yang disebut akan membantu Partai Solidarits Indonesia (PSI) kampanye untuk Pilkada.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

12 jam lalu

Timnas U-23 Indonesia vs Irak Digelar Malam Ini, Jokowi: Menang, Insyaallah

Jokowi optimistis Timnas U-23 Indonesia bisa mengalahkan Irak dalam laga perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024 Kamis malam ini.

Baca Selengkapnya