Relawan berada ditengah-tengah Bendera Merah Putih raksasa di kirab budaya Presiden ketujuh Jokowi-JK, di jalan MH Thamrin, Jakarta, 20 Oktober 2014. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
TEMPO.CO, Banyuwangi - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas yakin Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mempunyai karakter komunikasi yang lebih cair ketimbang presidan-presiden sebelumnya. Dia bisa menilai hal itu saat menonton ribuan orang terlibat dalam pesta rakyat merayakan pelantikan Jokowi sebagai presiden.
Azwar optimistis dengan dukungan rakyat yang begitu besar, Jokowi punya legitimasi untuk memperbanyak program yang pro-rakyat. Ditambah dengan komunikasi yang lebih nyambung dengan pemerintah-pemerintah daerah, Azwar merasa yakin gagasan besar Jokowi untuk membangun Indonesia bisa terlaksana.
Menurut Azwar, selama ini gaya komunikasi pemerintah pusat dengan pemerintah daerah hanya berlangsung pada forum-forum resmi yang kaku. Itu yang, menurut dia, membuat banyak program akhirnya tak bisa diimplementasikan dengan baik di daerah.
Azwar juga mendesak Jokowi melanjutkan reformasi birokrasi. Dia mengeluhkan lambannya pelayanan di pemerintah pusat yang menjadikan pemerintah daerah sebagai sasaran protes dari warga. "Misalnya kepengurusan data kepegawaian di BKN cukup lamban meski telah online," katanya.
Menpan RB Pastikan 11 Ribu ASN Pindah ke IKN pada September 2024
15 hari lalu
Menpan RB Pastikan 11 Ribu ASN Pindah ke IKN pada September 2024
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas memastikan aparatur sipil negara atau ASN pindah ke Ibu Kota baru pada September mendatang. Ia mengatakan jumlah ASN yang diprioritaskan pindah pertama ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sebanyak 11.916 pegawai.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menerima Hasil Peninjauan Laporan Kinerja Pemerintah Pusat (LKjPP) Tahun Anggaran 2023 dari Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).