Polisi Usut Kecelakaan Travel Maut Padang  

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 2 Juli 2014 21:25 WIB

Ilustrasi. personalinjuryweekly.com

TEMPO.CO, Padang - Tim dari Mabes Polri melakukan olah TKP di lokasi kecelakaan mobil travel di kawasan Kayu Tanam, Padang Pariaman, yang menyebabkan delapan orang tewas pada Selasa, 1 Juli 2014.

"Kita melakukan olah TKP dengan sistem IT. Untuk mengetahui situasi sebelum dan sesudah kejadian," ujar Kepala Kepolisian Resor Padang Pariaman AKBP Tofik Ismail, Rabu, 2 Juli 2014.

Menurut Tofik, tim Traffic Accident Analysis Mabes Polri mengambil gambar dari udara dengan menggunakan helicam. "Hasilnya kemungkinan bisa keluar besok," ujarnya.

Menurut Tofik, saat ini belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka. Sebab, penyelidikan masih dalam tahapan mengumpulkan keterangan dari saksi dan olah TKP.

Selain itu, pihak kepolisian sudah meminta keterangan dari delapan saksi. Mereka adalah sopir dan truk serta sopir dan beberapa penumpang Gran Max.

"Kita juga memintai keterangan dari dua orang warga sekitar sebagai saksi," ujarnya.

Sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Padang-Bukittinggi Kilometer 56, tepatnya di Pasar Surau Nagari Guguak, Kayu Tanam, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Selasa, 1 Juli 2014. Sebuah mobil travel Mitsubishi L-300 menabrak truk bermuatan besi. Akibatnya, delapan penumpang travel tewas.

Delapan korban yang tewas itu adalah Edi Iswandi, 42 tahun, dan dua anaknya, Zaza (12) dan Wawa (8). Marza Yelita (55) bersama anaknya, Meiza Santikan (22). Lalu, Edo Bahari (21), MHD Ikbal (20), dan sopir, Ismail (34).

"Yang tewas itu semuanya penumpang travel. Termasuk sopirnya," ujar Kepala Kepolisian Resor Padang Pariaman Ajun Komisaris Besar Tofik Ismail, Selasa, 1 Juli 2014.

Tofik mengatakan travel berwarna putih itu melaju dari arah Bukittinggi menuju Padang. Diduga minibus dengan nomor polisi BM-7522-DW itu melaju dengan kecepatan tinggi.

Saat tiba di kawasan Kayu Tanam sekitar pukul 06.00 WIB, ada truk dengan nomor polisi B-9202-UYW yang berisi besi jembatan sedang parkir di tepi jalan karena ban bocor.

"Saat travel memotong truk itu, tiba-tiba dari arah berlawanan ada minibus dengan merek Gran Max dari arah Padang. Travel dan Gran Max sempat bergesekan sebelum travel menyeruduk bagian belakang truk," ujarnya.

ANDRI EL FARUQI




Berita Terpopuler
Newmont Resmi Gugat Pemerintah ke Arbitrase
T
rik SBY Agar Tak Kena Tilang Polisi
Diminta Pilih Nomor Satu, Maher Zain Pilih Senyuman
Pacu Iklan, Twitter Akuisisi TapCommerce
Di Film Baru, Cameron Diaz Beradegan Telanjang




Berita terkait

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

3 jam lalu

Kisah Haru Korban Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok, Demi Ikut Study Tour Rela Jadi Kuli Bangunan

Dua korban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat menjadi kuli bangunan untuk membayar biaya study tour senilai 800 ribu. Ini kisah lainnya.

Baca Selengkapnya

15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang

1 hari lalu

15 Kecelakaan Bus Rombongan Siswa 2 Tahun Terakhir, Terbaru Tragedi SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Kecelakaan bus berpenumpang rombongan siswa dalam 2 tahun terakhir sering terjadi. Terakhir musibah siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

2 hari lalu

Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Jadi Sorotan Media Asing

Kecelakaan bus yang menewaskan 11 siswa SMK Lingga Kencana Depok diberitakan berbagai media asing, seperti ABC News hingga The New York Times.

Baca Selengkapnya

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

2 hari lalu

Berikut Alur Proses Uji KIR Kendaraan, Hindari Musibah Bus SMK Lingga Kencana Depok yang Kantongi KIR Kedaluwarsa

Bus pengangkut SMK Lingga Kencana Depok yang kecelakaan lalu lintas memiliki KIR kedaluwarsa. Bagaimana proses melakukan uji KIR kendaraan?

Baca Selengkapnya

Penting, Ini Nomor Darurat Bantuan Kecelakaan di Jalan

3 hari lalu

Penting, Ini Nomor Darurat Bantuan Kecelakaan di Jalan

Seperti halnya di AS yang punya layanan darurat 911, Pemerintah Indonesia juga punya nomor yang bisa dihubungi untuk mendapat bantuan saat kecelakaan.

Baca Selengkapnya

Masa Berlaku Uji KIR Kendaraan Bus SMK Lingga Kencana Sudah Habis, Bagaimana Syarat KIR Kendaraan?

3 hari lalu

Masa Berlaku Uji KIR Kendaraan Bus SMK Lingga Kencana Sudah Habis, Bagaimana Syarat KIR Kendaraan?

Bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok yang mengalami kecelakaan lalu lintas memiliki KIR kendaraan kedaluwarsa. Lantas, apa syarat yang harus dipenuhi untuk mengurus uji KIR kendaraan?

Baca Selengkapnya

Enam Korban Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana Akan Dimakamkan di TPU 1 Parung Bingung

3 hari lalu

Enam Korban Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana Akan Dimakamkan di TPU 1 Parung Bingung

Enam korban tewas kecelakaan maut rombongan bus SMK Lingga Kencana Depok di Subang akan dimakamkan di TPU I Parung Bingung, Kelurahan Rangkapanjaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Minggu, 12 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, Pemerintah Depok Siapkan 10 Liang Lahad

3 hari lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana, Pemerintah Depok Siapkan 10 Liang Lahad

Pemerintah Kota Depok telah menyiapkan 10 liang lahad untuk korban tewas dalam kecelakaan bus pariwisata yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Polisi: Tak Ada Jejak Rem di Lokasi

4 hari lalu

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Polisi: Tak Ada Jejak Rem di Lokasi

Polisi tidak menemukan jejak rem di lokasi kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok.

Baca Selengkapnya

Selidiki Kecelakaan Bus SMK LIngga Kencana, Polisi Berlakukan Pengalihan Lalu Lintas

4 hari lalu

Selidiki Kecelakaan Bus SMK LIngga Kencana, Polisi Berlakukan Pengalihan Lalu Lintas

Polisi datangi lokasi kecelakaan rombongan bus SMK Lingga Kencana di Jalan Raya Kampung Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.

Baca Selengkapnya