Polisi Tetapkan 4 Tersangka Kasus Raskin Pamekasan  

Reporter

Jumat, 4 April 2014 15:18 WIB

Seorang petugas mendata beras rakyat miskin di gudang Bulog, Gadang, Malang, Jawa Timur (15/12). Tahun depan pagu beras rakyat miskin turun dari 15 kilogram menjadi 13 kilogram per kepala rumah tangga. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Pamekasan - Penyidik Kepolisian Resor Pamekasan menetapkan satu tersangka baru dalam kasus penggelapan bantuan beras untuk rumah tangga miskin (raskin) di Desa Bulangan Timur, Kecamatan Pegantenan. Sebelumnya, tiga orang sudah dijadikan tersangka, yakni Khairul Kalam, Musa, dan Khairul Amin. "Satu tersangka lagi yang baru kami tetapkan berinisial HM," kata Kepala Unit Tipikor Polres Pamekasan Inspektur Satu Mohammad Sholeh, Jumat, 4 April 2014.

Sholeh mengungkapkan, HM, warga perumahan Tlanakan Indah, ditetapkan sebagai tersangka karena berdasarkan keterangan sejumlah saksi, dia disebut membantu Khairul Kalam membawa keluar raskin dari gudang Bulog Pamekasan. "HM yang mengatur dan memperlancar penyelewengan raskin," kata Sholeh.

Berdasarkan penyelidikan, jika penggelapan raskin di Bulangan Timur tidak terungkap, maka dipastikan penggelapan dengan modus serupa, yakni mengelabui kepala desa, akan merembet ke desa lainnya. "Para tersangka sudah merencanakan penggelapan raskin di beberapa desa lainnya," katanya lagi.

Sholeh menambahkan, masih ada satu tersangka lain yang dibidik polisi, yakni aktor utama di balik penggelapan raskin tersebut. Identitas sang sutradara sudah terungkap setelah polisi memeriksa 34 orang saksi dari berbagai unsur, mulai aparat desa, kecamatan, hingga gudang Bulog Pamekasan. "Tapi belum kami eksekusi karena sutradara kasus ini masih sakit-sakitan. Setelah sehat akan kami tahan," ujarnya.

Kasus raskin ini terungkap pada awal Maret lalu. Modus para pelaku adalah berpura-pura membantu kepala desa menebus raskin di gudang Bulog.

Setelah mendapat tanda tangan kepala desa, raskin ditebus, namun kemasan raskin tersebut langsung diganti dengan sak polos tak bermerek Bulog. Selanjutnya, raskin tersebut dijual bebas ke pasaran. "Kalau tidak terungkap, pasti saya diduga warga gelapkan raskin," kata Kepala Desa Bulangan Timur, Hosnul Khotimah.




MUSTHOFA BISRI







Terpopuler


























Advertising
Advertising





















Berita terkait

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

23 Agustus 2023

Kejati Tetapkan Tersangka Baru Korupsi Dana Sekretariat DPRD Papua Barat

Kejati Papua Barat sebelumnya telah menahan FKM mantan Sekretaris DPR pada Kamis malam, 27 Juli 2023.

Baca Selengkapnya

Polda Jawa Timur Tangkap Seorang Polwan Terindikasi Radikalisme

27 Mei 2019

Polda Jawa Timur Tangkap Seorang Polwan Terindikasi Radikalisme

Kepolisian Daerah Jawa Timur mengamankan seorang perempuan berinisial NOS yang merupakan anggota polisi wanita atau polwan Polda Maluku Utara.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Penyelundupan Bayi Komodo Lewat Perdagangan Online

29 Maret 2019

Polisi Ungkap Penyelundupan Bayi Komodo Lewat Perdagangan Online

Polda Jawa Timur mengungkap perdagangan puluhan satwa dilindungi, termasuk komodo, secara online

Baca Selengkapnya

BAP Vanessa Angel Diributkan, Polisi Tantang Pengacaranya

27 Februari 2019

BAP Vanessa Angel Diributkan, Polisi Tantang Pengacaranya

Kabid Humas Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung enggan menanggapi kuasa hukum Vanessa Angel yang mempermasalahkan BAP kliennya.

Baca Selengkapnya

Polisi: Status Vanessa Angel dan Avriellya Shaqqila Bisa Berubah

7 Januari 2019

Polisi: Status Vanessa Angel dan Avriellya Shaqqila Bisa Berubah

Polda Jawa Timur menyatakan bahwa pria pemesan Vanessa Angel di Surabaya adalah pengusaha tambang asal Lumajang berinisial R.

Baca Selengkapnya

Dua Muncikari Kasus Vanessa Angel Berbagi Kerja, Berikut Tugasnya

7 Januari 2019

Dua Muncikari Kasus Vanessa Angel Berbagi Kerja, Berikut Tugasnya

Muncikari Tantri menawarkan jasa layanan seksnya melalui media sosial dan aplikasi perpesanan WhatsApp. Tarif jasa seksnya Rp 25-80 juta.

Baca Selengkapnya

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

7 Desember 2018

Respons Kemendagri soal Usulan Kenaikan Gaji Kepala Daerah

Ketua KPK Agus Rahardjo sebelumnya mengusulkan agar pemerintah mengkaji remunerasi bagi kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Polda Jawa Timur Sita Akun Instagram Musisi Ahmad Dhani

17 November 2018

Polda Jawa Timur Sita Akun Instagram Musisi Ahmad Dhani

Dengan disitanya akun Instagram Ahmad Dhani, sejumlah alat bukti yang dibutuhkan penyidik telah lengkap.

Baca Selengkapnya

Ahmad Dhani Tak Kunjung Serahkan Bukti, Polri Ancam Geledah Rumah

12 November 2018

Ahmad Dhani Tak Kunjung Serahkan Bukti, Polri Ancam Geledah Rumah

Polisi memerlukan ponsel sebagai barang bukti karena berkas tersangka Ahmad Dhani akan diserahkan kepada jaksa penuntut umum.

Baca Selengkapnya

Polda Jawa Timur Kembali Panggil Ahmad Dhani

22 Oktober 2018

Polda Jawa Timur Kembali Panggil Ahmad Dhani

Ahmad Dhani akan diperiksa terkait kasus penipuan dan penggelapan investasi vila di Batu.

Baca Selengkapnya