Pendataan Penerima BLSM Belum Rampung

Reporter

Senin, 9 September 2013 12:01 WIB

Warga memenuhi kantor Pos untuk mendaftar pengambilan BLSM di Muara Angke, Jakarta Utara, (24/6). Menurut data yang diriis LSI sekitar 70 persen responden meragukan ketepatan sasaran penyaluran BLSM sebagai kompensasi kenaikan harga BBM. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Kementerian Sosial, Syahabudin, mengatakan hingga hari ini pendataan penerima Kartu Perlindungan Sosial baru belum rampung. Padahal rencananya, pendataan bagi penerima dana Bantuan Langsung Sementara Masyarakat itu ditargetkan selesai pada Selasa besok, 10 September 2013.

"Memang hingga kini pendataan masih dilakukan di beberapa daerah," kata Syahabudin saat dihubungi, Senin, 9 September 2013. Bahkan di beberapa daerah, pendataan ulang melalui musyawarah desa dan musyawarah kelurahan masih berlangsung.

Menurut Syahabudin, keterlambatan pendataan penerima KPS ini tak akan menghalangi rencana pemerintah menerbitkan kartu baru. Pemerintah melalui Kemensos akan tetap mencetak kartu baru untuk data penduduk yang sudah masuk. Sedangkan untuk data yang belum masuk, pendataan tetap akan terus dilakukan.

Berdasarkan data terakhir yang diterima Kemensos, per 7 September 2013 data penerima KPS baru diterima dari 24 provinsi. Data per provinsi ini pun belum rampung dan lengkap karena baru berasal dari 140 kabupaten dan kota. Secara keseluruhan Kemensos baru menerima sekitar 38,5 ribu data penduduk penerima KPS baru dari total 260 ribu kartu return yang harus diganti. Kartu ini diganti lantaran beberapa sebab, di antaranya alamat penerima tak ditemukan, identitas di kartu dan penerima tidak cocok, dan penerima kartu sudah meninggal.

Semula Kementerian Sosial berencana baru akan mencetak kartu apabila data yang masuk sudah mencapai 50 ribu. "Maunya kami begitu, tapi sekarang akan cetak sebanyak kartu yang sudah masuk, sementara pendataan tetap akan dilakukan," kata Syahabudin.

Para penerima KPS baru, kata Syahabudin, akan langsung menerima dana BLSM tahap pertama dan tahap kedua. Untuk setiap tahap pemerintah menyediakan dana Rp 300 ribu per keluarga. Untuk tahun ini pemerintah sudah menganggarkan dana BLSM untuk 15,5 juta rumah tangga sasaran.

Terhitung sejak 2 September lalu, pemerintah sudah mulai menyalurkan BLSM tahap kedua. Hingga pagi ini, berdasarkan situs resmi www.kompensasi.info, pencairan BLSM tahap II sudah terealisasi higga 24 persen. Masih ada 11,6 juta penerima KPS lagi yang belum mencairkan dana BLSM. Rencananya, PT PoS Indonesia akan membuka loket penyaluran BLSM hingga akhir September mendatang. (Baca: Menkokesra: Perokok Boleh Terima BLSM, Asal...)

IRA GUSLINA SUFA

Terhangat:


Tabrakan Anak Ahmad Dhani| Jokowi Capres?| Miss World| Penerimaan CPNS Suriah Mencekam

Berita Terpopuler:
Bagaimana Dul Mengendarai Mobil? Ini Kata Temannya
Tabrakan Jagorawi, Ada Catatan Fisika di Mobil Dul
Pesan Terakhir Salah Satu Korban Tabrakan Jagorawi
Kronologi Tabrakan Jagorawi Melibatkan Anak Dhani
2 Tweet Ahmad Dhani Setelah Tabrakan Jagorawi

Berita terkait

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

10 hari lalu

Bantu Desain Ulang Kemasan, Upaya Kemensos Keluarkan Pelaku UMKM dari Kemiskinan

Sebanyak 11 ribu orang telah keluar dari kemiskinan. Di bulan ini, ada sekitar 4.000 orang keluar dari kemiskinan

Baca Selengkapnya

Butuh Banyak Sumber Daya di Bidang Teknis, Kemensos Buka 40.839 Formasi ASN

15 hari lalu

Butuh Banyak Sumber Daya di Bidang Teknis, Kemensos Buka 40.839 Formasi ASN

Usulan Kemensos itu disetujui oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB), Abdullah Azwar Anas.

Baca Selengkapnya

Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

53 hari lalu

Rumah Layak Huni dari Kemensos di Aceh Timur Bisa Ditempati, Warga: Alhamdulillah

Pembangunan rumahi berdasarkan hasil scanning media yang dilakukan Kementerian Sosial.

Baca Selengkapnya

Pemberdayaan Disabilitas dan Kelompok Rentan Manfaatkan Bahan Lokal

28 Februari 2024

Pemberdayaan Disabilitas dan Kelompok Rentan Manfaatkan Bahan Lokal

Kelas pengolahan makanan di Sentra Efata selama sepekan fokus mengajarkan pengolahan makanan menggunakan bahan yang mudah ditemui di NTT.

Baca Selengkapnya

Cara Cek Penerima Bansos PKH 2024 Secara Online

18 Januari 2024

Cara Cek Penerima Bansos PKH 2024 Secara Online

Pencairan bansos reguler pemerintah ini dipastikan dilakukan di awal Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Sekjen KPI Ungkap Bansos Digunakan untuk Tujuan Kampanye

7 Januari 2024

Sekjen KPI Ungkap Bansos Digunakan untuk Tujuan Kampanye

"Justru bansos dibagikan oleh tim-tim pemenangan, bukan tim yang sudah ditunjuk Kementerian Sosial," kata dia.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Cek Penerima BLT El Nino November 2023

10 November 2023

Begini Cara Cek Penerima BLT El Nino November 2023

BLT El Nino bisa dicek melalui aplikasi Cek Bansos atau laman Kemensos.

Baca Selengkapnya

Unik dan Beda, Kumpulan Link Twibbon Hari Pahlawan 2023 Dari Kementerian Sosial

10 November 2023

Unik dan Beda, Kumpulan Link Twibbon Hari Pahlawan 2023 Dari Kementerian Sosial

Ada beragam cara memperingati Hari Pahlawan Nasional, termasuk melalui twibbon.

Baca Selengkapnya

Mensos Tri Rismaharini Tegaskan Pentingnya Data Untuk Ciptakan Program Bagi Penyandang Disablitas

11 Oktober 2023

Mensos Tri Rismaharini Tegaskan Pentingnya Data Untuk Ciptakan Program Bagi Penyandang Disablitas

Menteri Sosial Tri Rismaharini berbagi langkah Indonesia dalam menciptakan program yang tepat bagi penyandang disabilitas kepada negara-negara ASEAN.

Baca Selengkapnya

Kuncoro Wibowo Tersangka KPK Korupsi Bansos Beras Kemensos, di Mana Saja Pernah Bekerja?

19 September 2023

Kuncoro Wibowo Tersangka KPK Korupsi Bansos Beras Kemensos, di Mana Saja Pernah Bekerja?

Eks Dorut PT Transjakarta Kuncoro Wibowo ditetapkan KPK sebagai tersangka korupsi bansos beras Kemensos. Ini profilnya.

Baca Selengkapnya