TEMPO.CO, Banda Aceh - Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) akan berusaha mempertahankan bendera bulan bintang dan lambang burak singa, seperti keinginan rakyat, kendati ada permintaan klarifikasi dari pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi A DPRA Adnan Beuransyah kepada Tempo di Banda Aceh, Rabu, 3 April 2013.
Menurut dia, hasil klarifikasi akan mulai dipelajari Kamis besok bersama pemerintah Aceh. “Kami pelajari dulu hasil yang disampaikan Kemendagri,” ujarnya.
Dia mengatakan belum melihat secara terperinci hasil klarifikasi dari pusat terhadap Qanun tentang Bendera dan Lambang Aceh. Tapi, gambaran dasarnya, diakui Adnan, sudah diketahui. Yaitu permintaan untuk mengganti bentuk bendera dan lambang karena dianggap bertentangan dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 77 Tahun 2007 tentang Lambang Daerah, yang melarang daerah memiliki bendera dan lambang menyerupai atribut gerakan separatis.
Bahkan dia menilai PP tersebut bertentangan dengan UU Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh, dan bertentangan dengan prinsip-prinsip perdamaian di Aceh. “Menyebut separatis, membangkitkan lagi apa yang sudah dicapai (perdamaian) dulunya,” Adnan menjelaskan.
Penetapan bendera dan lambang Aceh dinilainya tidak melanggar hukum dan sudah sesuai prosedur. Karena itu, pemerintah pusat haruslah mengerti keinginan sebagian besar rakyat Aceh agar tidak lagi terjadi gejolak pada masa depan.
Adapun Kepala Biro Hukum Pemerintahan Aceh, Edrian, mengakui belum melihat detail hasil klarifikasi dari Kementerian Dalam Negeri terhadap Qanun Bendera dan Lambang Aceh. Jadi ia belum bisa memberikan keterangan lebih lengkap. “Kami belum menerimanya dari gubernur,” ujarnya.
ADI WARSIDI
Berita Lainnya:
Gara-gara Dahlan Iskan, Dirut RNI Diusir DPR
Penyerang LP Sleman Diduga Pakai Pistol Pasukan Elit
Gelagat Penembak di LP Cebongan Versi Dirjen Lapas
Presiden PKS Tahlilan di Makam Sunan Kalijaga
Polisi Memulung Gerak Penyerang LP Cebongan
Berita terkait
Ustad Abdul Somad Isi Acara Peringatan 14 Tahun Tsunami Aceh
25 Desember 2018
Peringatan 14 tahun tsunami Aceh dipusatkan di Peukan Bada, Aceh Besar.
Baca SelengkapnyaDitolak di Hong Kong, Ustad Somad Zikir 13 Tahun Tsunami di Aceh
26 Desember 2017
Setelah ramai diberitakan ditolak masuk Hong Kong, penceramah Ustad Somad datang ke Banda Aceh untuk zikir peringatan 13 tahun tsunami.
Baca SelengkapnyaPeringati 13 Tahun Tsunami Aceh, Warga Padati Kuburan Massal
26 Desember 2017
Peristiwa tsunami 13 lalu adalah cobaan bagi masyarakat Aceh, khususnya Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaTema Peringatan 13 Tahun Tsunami Aceh: Melawan Lupa Siaga Bencana
26 Desember 2017
Pemilihan Kecamatan Leupung, Aceh Besar sebagai lokasi utama penyelenggaraan peringatan tsunami didasarkan kepada kejadian masa lalu.
Baca Selengkapnya13 Tahun Tsunami, Pemerintah Aceh Gelar Zikir Internasional
25 Desember 2017
Pemerintah Aceh menggelar zikir internasional dengan menghadirkan ulama dari lima negara dalam peringatan 13 tahun tsunami.
Baca SelengkapnyaIni Jadwal Timnas Indonesia di Turnamen Aceh World Solidarity
23 November 2017
Timnas Indonesia akan tampil dalam kejuaraan sepak bola international yang berlebel Aceh World Solidarity di Aceh.
Baca SelengkapnyaTimnas Indonesia Hadapi 3 Negara di Aceh World Solidarity Cup
12 November 2017
Pemerintah Aceh menggelar turnamen sepak bola Aceh World Solidarity Cup yang diikuti Timnas Indonesia dan 3 negara lain.
Baca SelengkapnyaJangan Panik, Sirene Tsunami Berbunyi Besok
25 April 2017
Sirene tsunami akan dibunyikan pada Rabu, 26 April 2017, untuk uji simulasi dalam memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional.
Baca SelengkapnyaEkonomi Aceh Anjlok, Pengamat: Strategi Pemerintah Keliru
1 Maret 2017
Pengamat Ekonomi dari Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Rustam Effendi, menduga Pemerintah Provinsi Aceh salah mengambil kebijakan.
Baca Selengkapnya12 Tahun Tsunami, Plt Gubernur: Mari Belajar Mitigasi
26 Desember 2016
Pengetahuan bidang kebencanaan harus ditingkatkan agar upaya mitigasi bencana dapat dilakukan secara cepat, efektif, dan masif.
Baca Selengkapnya