Komnas HAM Perjuangkan Jurnalis Tak Berkontrak

Kamis, 13 Desember 2012 07:45 WIB

Ketua Komnas HAM Otto Nur Abdullah. ANTARA/Fanny Octavianus

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia menyatakan keprihatinannya melihat nasib wartawan kontributor yang status kontraknya tak jelas. Karena itu, Komnas menyatakan akan membantu perlindungan hak-hak para wartawan ini lewat surat rekomendasi HAM.

"Nasib mereka memprihatinkan karena kalau ada apa-apa, mereka tanggung sendiri," ujar Siane Indriani, Komisioner subkomisi pemantauan dan penyelidikan Komnas HAM pada Tempo, Selasa, 11 Desember 2012.

Menurut Siane, pihaknya sudah berkomunikasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia. "Karena televisi ini yang paling banyak kontributornya," kata dia.

Sementara itu, Ketua Komnas HAM Otto Nur Abdullah membenarkan bahwa perlindungan terhadap wartawan akan menjadi salah satu prioritas Komnas HAM. Dia menunjuk kasus kekerasan terhadap wartawan di Pekanbaru, belum lama ini sebagai contoh yang harus segera ditindaklanjuti. "Terus kita pantau," katanya lagi.

FEBRIANA FIRDAUS

Berita Terpopuler:
Penghina Habibie: LB Moerdani Itu Kawan Dekat Saya

Hina Habibie, Mengapa Eks Menteri Malaysia Ogah Minta Maaf?

Bupati Aceng Ancam Rusuh, DPRD Garut Tak Gentar

Begini Penghina Habibie Respons Protes DPR

Mau Tahu Jurus Ahok Telusuri Korupsi?

Berita terkait

10 Desember Hari Hak Asasi Manusia Sedunia, Ini Isi Deklarasinya

10 Desember 2023

10 Desember Hari Hak Asasi Manusia Sedunia, Ini Isi Deklarasinya

Peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-75 menghadirkan tema dan konsep berbeda di Indonesia, berikut ini tema dan isi deklarasinya.

Baca Selengkapnya

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?

Baca Selengkapnya

Terjebak Lingkaran Setan Binary Option

2 Februari 2022

Terjebak Lingkaran Setan Binary Option

Para investor atau trader binary option merugi akibat skema perjudian berkedok investasi itu.

Baca Selengkapnya

Pembawa Acara Talk Show Politik Populer Pakistan Diskors karena Kritik Militer

1 Juni 2021

Pembawa Acara Talk Show Politik Populer Pakistan Diskors karena Kritik Militer

Hamid Mir, jurnalis ternama dan pembawa acara talk show politik populer di Pakistan, diskors setelah mengkritik militer dan mendukung sesama jurnalis.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis di Munajat 212

22 Februari 2019

AJI Jakarta Kecam Kekerasan terhadap Jurnalis di Munajat 212

AJI Jakarta mengutuk aksi kekerasan dan intimidasi oleh massa FPI terhadap jurnalis yang sedang liputan di acara Munajat 212.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Temukan Praktik Pasung Disabilitas Mental di Panti

12 Desember 2018

Komnas HAM Temukan Praktik Pasung Disabilitas Mental di Panti

Masih ada panti sosial yang menerapkan praktik pemasungan dan kurungan terhadap penyandang disabilitas mental.

Baca Selengkapnya

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

5 November 2018

AJI Jakarta Kecam Intimidasi Terhadap Jurnalis Detikcom

Menurut Ketua AJI Jakarta, intimidasi terhadap jurnalis seperti itu telah mengancam kebebasan pers.

Baca Selengkapnya

Dukung Jurnalis Investigasi, ICIJ Luncurkan ICIJ Insiders

20 Juni 2018

Dukung Jurnalis Investigasi, ICIJ Luncurkan ICIJ Insiders

International Consortium of Investigative Journalism (ICIJ) membuka program untuk para pendonor yang disebut ICIJ Insiders.

Baca Selengkapnya

Bagi Jurnalis, Honduras Negeri Paling Bahaya di Amerika

4 Mei 2018

Bagi Jurnalis, Honduras Negeri Paling Bahaya di Amerika

Honduras adalah negeri paling bahaya di Amerika Selatan bagi jurnalis. Pelecehan dan panggilan telepon gelap kerap diamali jurnalis.

Baca Selengkapnya

Hari Pers Dunia, Jurnalis Mesir Terima Penghargaan dalam Penjara

3 Mei 2018

Hari Pers Dunia, Jurnalis Mesir Terima Penghargaan dalam Penjara

Memperingati hari pers dunia, jurnalis foto mesir, Shawkan, mendapat penghargaan World Press Freedom dari UNESCO ketika ia menjalani penahanan.

Baca Selengkapnya