TEMPO.CO, Jakarta - Setidaknya ada 19.210 formasi yang disediakan pemerintah dalam penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di dua lembaga negara, yakni Mahkamah Agung serta Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Adapun formasi untuk kedua lembaga tersebut masing-masing 1.684 orang dan 17.962 orang.
"Jumlah itu termasuk untuk mengakomodasi putra dan putri lulusan terbaik (cum laude) 468 orang dan putra/putri dari Papua dan Papua Barat 301 orang," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur di laman setkab.go.id.
Menurut Asman, formasi untuk MA tersebut meliputi calon hakim pada peradilan umum, agama, dan tata usaha negara. Untuk posisi calon hakim, kualifikasi hanya untuk sarjana hukum, syariah, dan hukum Islam.
Sedangkan formasi CPNS untuk Kementerian Hukum dan HAM meliputi 21 jabatan, mulai penjaga lembaga pemasyarakatan (lapas) hingga analis keimigrasian. “Kuota untuk penjaga lapas mencapai 14 ribu orang dengan kualifikasi minimal lulusan SLTA/sederajat dan menguasai komputer,” ujarnya.
Adapun untuk analis keimigrasian dibutuhkan 2.278 orang dengan kualifikasi minimal sarjana dari berbagai jurusan, di antaranya hukum, sosial-politik, ekonomi, akuntansi, komunikasi, teknik informatika, teknik komputer, dan bahasa asing.
Informasi mengenai rekrutmen CPNS ini dapat dilihat di situs berikut ini.
a. Situs Kementerian PAN-RB: www.menpan.go.id
b. Situs Badan Kepegawaian Negara: https://sscn.bkn.go.id
c. Situs Mahkamah Agung: https://www.mahkamahagung.go.id, http://badilum.mahkamahagung.go.id, http://badilag.mahkamahagung.go.id, http://ditjenmiltun.mahkamahagung.go.id/
d. Situs Kementerian Hukum dan HAM: http://cpns.kemenkumham2017.go.id
Seperti seleksi CPNS sebelumnya, pendaftaran dilakukan secara online dan terintegrasi melalui https://sscn.bkn.go.id pada 1-31 Agustus 2017.
WDA