TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah taman di atas pembatas jalan dekat Bundaran Hotel Indonesia rusak parah setelah terinjak-injak saat parade Kita Indonesia berlangsung, Ahad, 4 Desember 2016. Di atas taman itu, sampah-sampah juga tampak bertebaran.
"Ini kesadaran masyarakat menjaga kebersihan dan keasrian taman masih kurang," kata Risart Seristian, Kepala Seksi Pengendalian Kebersihan Jakarta Pusat, saat ditemui di lokasi aksi.
Baca: Merpati Putih dan Bendera Merah Putih Ramaikan Parade 412
Dari pantauan Tempo, tanaman di atas taman tampak rata dengan tanah akibat kelebihan beban. Selain itu, sebuah tiang penunjuk jalan tampak runtuh. Taman yang rusak itu berada persis di depan Hotel Kempinski dan Mandarin Oriental.
Tampak beberapa petugas PPSU membersihkan sampah-sampah itu. Tak banyak yang bisa mereka lakukan terhadap taman yang rusak itu. Menurut Risart, cukup banyak petugas PPSU yang diturunkan saat parade ini. "Sebanyak 150 orang diturunkan. Truk kecil ada 10 unit. Mereka khusus membersihkan sampah," kata Risart.
Baca: Tak Ada Satpol PP Bersihkan Atribut Partai di Parade 412
Saat parade berlangsung, masyarakat dari berbagai daerah tampak hadir di sana. Dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, Bali, hingga Lampung. Panitia juga sempat mengumumkan agar para peserta aksi menjaga kebersihan dan keasrian taman. "Mohon tidak membuang sampah sembarangan," kata salah satu panitia lewat pengeras suara.
Salah satu pegiat car-free day, Alfred Sitorus, mengatakan kekecewaannya atas aksi ini. "Tuntutan yang pertama adalah siapa yang akan membersihkan sampah di sana, tapi nyatanya itu ditumpuk ke pasukan oranye (PPSU). Jadi, sangat jauh dari kegiatan yang mereka gembar-gemborkan," kata Alfred.
EGI ADYATAMA
