TEMPO.CO, Kupang - Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengajak anak muda di Nusa Tenggara Timur menuntaskan masalah-masalah kesehatan di daerah tersebut. Berbagai persoalan mendasar bidang kesehatan masyarakat, seperti pasokan air bersih dan angka kematian ibu hamil yang tinggi membutuhkan peran anak muda yang kreatif untuk membantu negara dengan ide-idenya agar masalah seperti ini segera teratasi.
Ajakan Nila itu disampaikan saat membawakan materi pada bincang inspiratif yang bertema "Peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat untuk menumbuhkan daya saing daerah" yang digelar oleh Astra Internasional dan Tempo Media Group di Auditorium Politeknik Negeri Kupang, Kamis, 21 April 2016.
"Ayolah, anak muda NTT, jangan mau kalah dengan anak muda dari daerah lain. Saya harap ada anak muda NTT menang pada ajang SATU Indonesia Awards 2016," kata Nila, yang menjadi juri dalam acara tahunan pemberian apresiasi untuk generasi muda Indonesia yang berprestasi dan mempunyai kontribusi positif untuk lingkungan dan masyarakat sekitarnya itu.
Dia mengatakan, jika ada teman atau warga Nusa Tenggara Timur yang bergerak di bidang kesehatan, lingkungan, wirausaha/ekonomi, teknologi, dan pendidikan, bisa diajukan ke SATU Indonesia Awards untuk diseleksi.
Kesehatan, menurut Nila, masih menjadi persoalan mendasar di Indonesia, khususnya di Nusa Tenggara Timur. Dia mencontohkan, masalah air bersih yang masih sulit teratasi di daerah itu, sehingga menimbulkan penyakit di masyarakat.
"Saya pernah bertemu seorang ibu di Sumba yang menadah air untuk satu ember butuh waktu lama. Airnya juga tidak higienis, tapi digunakan untuk konsumsi bersama keluarganya," katanya.
Masalah lain, ujar Nila, adalah angka kematian ibu melahirkan yang masih tinggi karena sulitnya mengakses layanan kesehatan akibat topografi Nusa Tenggara Timur yang berbentuk kepulauan. "Angka kematian ibu di Nusa Tenggara Timur masih diberi tanda merah," ujarnya.
Astra Internasional dan Tempo Inti Media telah membuka pendaftaran SATU Indonesia Awards pada 8 Maret 2016. Pemenang ajang ini akan diumumkan pada Oktober 2016.
YOHANES SEO
