Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

NU Minta Jangan Diskriminasikan LGBT  

image-gnews
Seorang mahasiswi membaca kitab suci saat aksi massa dari Dewan Dawah Islamiyah Indonesia dalam unjuk rasa anti LGBT di Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat di Bandung, 11 Februari 2016. TEMPO/Prima Mulia
Seorang mahasiswi membaca kitab suci saat aksi massa dari Dewan Dawah Islamiyah Indonesia dalam unjuk rasa anti LGBT di Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat di Bandung, 11 Februari 2016. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.COSampang - Wakil Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Timur Rubaidi meminta masyarakat tidak mengolok-olok lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT). Menurut dia, dalam Islam, LGBT bukan hal baru dan telah ada sejak zaman nabi-nabi. 

"Jangan memperolok atau mendiskriminasi LGBT," katanya saat berkunjung ke Kabupaten Sampang, Rabu, 24 Februari 2016.

Permintaan ini, kata Rubaidi, jangan lantas diartikan NU Jawa Timur mendukung keberadaan LGBT. Sikap NU, kata dia, jelas menolak dan tidak menginginkan LGBT dilegalkan. "Tapi tidak lantas mendiskriminasi mereka juga," ujarnya. 

Menurut Rubaidi, munculnya LGBT disebabkan oleh perilaku menyimpang, di antaranya faktor pergaulan. Karena itu, Rubaidi melihat perilaku menyimpang tersebut masih mungkin diluruskan kembali. Dalam hal ini, Rubaidi menambahkan, agamawan, ulama, dan kiai bisa mengambil peran.  

Soal perlu-tidaknya fatwa soal LGBT, Rubaidi mengungkapkan, NU belum bisa mengambil kesimpulan atau keputusan. "Harus dilihat dulu, lebih banyak yang nolak atau menerima LGBT," kata dia sambil menambahkan, "Kalau dari pandangan agama, jelas menyimpang."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Budayawan Sujiwo Tedjo juga meminta penanganan LGBT tidak dipukul rata. Menurut dia, LGBT memiliki dua jenis, yaitu kelainan karena bawaan genetik dan karena ikut-ikutan. 

"Yang ikut-ikutan harus dibina. Tapi kalau karena faktor genetik, tidak bisa disalahkan karena sebenarnya mereka tidak mau jadi LBGT," ucapnya. 

MUSTHOFA BISRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Manuver Merebut Suara NU

2 September 2023

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.


Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) dan Ketua DPP PKB Yusuf Chudlori (kiri) berbincang dalam rapat pleno Pemenangan Pilpres dan Pileg  2024 di gedung DPP PKB, Jakarta, Senin, 19 Juni 2023. Rapat pleno DPP PKB tersebut memutuskan Muhaimin Iskandar tidak boleh memberikan keterangan apa pun atau berbicara terkait dengan Pilpres 2024 dan memutuskan untuk tetap maju menjadi Capres atau Cawapres 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.


Mengenal Tradisi Musik Daul Sambut Lebaran dari Kabupaten Sampang Madura

24 April 2023

Tradisi mudik daul di Madura yang menyemarakkan Idul Fitri 1444 H. Foto: Melinda Kusuma Ningrum
Mengenal Tradisi Musik Daul Sambut Lebaran dari Kabupaten Sampang Madura

Tradisi musik daul biasa diselenggarakan pada malam terakhir bulan puasa dan saat lebaran ketupat di Kabupaten Sampang, Madura.


Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

16 April 2023

Para kiai muda dan gus se-Jawa berikrar untuk memberdayakan NU di depan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada acara bertajuk
Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

Para putra kiai pesantren siap mengabdikan diri secara aktif dalam rangka memberdayakan NU agar bisa terus memberikan kemaslahatan yang luas


Adanya Surat Edaran Mendagri, Safari Ramadan di Kabupaten Sampang Ditiadakan

26 Maret 2023

Dokumen kegiatan Safari Ramadhan Pemkab Sampang pada 2022. ANTARA/Abd. Aziz
Adanya Surat Edaran Mendagri, Safari Ramadan di Kabupaten Sampang Ditiadakan

Program Safari Ramadan yang biasa digelar bersamaan dengan buka puasa bersama di Sampang dan sudah diagendakan sebelum adanya surat edaran Mendagri.


Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

5 Maret 2023

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

Yandri meminta Fatayat NU menjalankan dakwah dengan sejuk, sekaligus mensosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.


Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

19 Februari 2023

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

Sebelum vonis dijatuhkan, berbagai lobi dilancarkan untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.


Indicting Indosurya, Again

13 Februari 2023

Indicting Indosurya, Again

THE West Jakarta District Court acquitted the owner of Indosurya Saving and Loan Cooperative, Henry Surya, despite ...


Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

8 Februari 2023

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

Kengototan KPK mengusut kasus Formula E berdampak pada perpecahan antar-petinggi lembaga itu.


Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

10 November 2022

Rais Syuriyah PCINU, Ahmad Syaifuddin Zuhri. Foto : Youtube
Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

Ahmad Syaifuddin Zuhri, pria asal Lamongan, Jawa Timur berhasil menuntaskan studi doktoralnya di Cina berkat beasiswa pemerintah Cina.