Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Remaja SMA Diajak Bikin Konten Anti Radikal di Medsos, Caranya...

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Para kepala sekolah SMA menyepakati deklarasi kebinekaan bersama Maarif Institute di Jakarta, 25 Mei 2017. Tempo/Aditya Budiman
Para kepala sekolah SMA menyepakati deklarasi kebinekaan bersama Maarif Institute di Jakarta, 25 Mei 2017. Tempo/Aditya Budiman
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Maarif Institute mengajak siswa-siswa SMA dan SMK di Kota Bandung untuk membuat konten-konten media sosial yang berisi pesan keragaman dan toleransi. Hal itu dilakukan untuk meredam konten-konten radikal di media sosial yang saat ini cukup masif penyebarannya. 
 
Direktur Program Maarif Institute Khelmy K. Pribadi menyebutkan, untuk meredam konten-konten yang berisi pesan kekerasan tidak cukup hanya mengandalkan pemblokiran oleh pemerintah. Cara tersebut, ia katakan, tidak akan efektif untuk melawan konten-konten berbau kekerasan.

Baca : Ryamizard Minta Mahasiswa Baru Diajak Ikut Bela Negara
 
"Kita lebih mikir bukan bagaimana blok-memblok konten tertentu. Tapi, justru memberanikan diri pelajar-pelajar ini membuat konten," ujar Khelmy saat jeda Lokakarya Produksi Video Kreatif bersama siswa-siswi SMA dan SMK se-Kota Bandung, di Gedung Serba Guna, Balikota, Bandung, Jumat, 29 Juli 2017.
 
Selain menggandeng para pelajar, Maarif Institute pun bekerjasama dengan Youtube dan Cameo Project untuk membantu menciptakan konten yang bagus dan strategi pemasaran yang efektif. Program ini sudah dilangsungkan di tiga kota di Indonesia, diantaranya Jakarta, Yogyakarta, dan Bandung. 
 
"Program ini merupakan upaya kreatif Maarif Institute untuk terus melakukan upaya counter terhadap fenomena radikalisme di kalangan anak muda," ucapnya.
 
Pendiri Peace Generation Irfan Amalee, yang menjadi salah satu pemateri dalam lokakarya itu, mengatakan, konten-konten yang berisi kekerasan dan ekstrimisme di media sosial saat ini sangat mengkhawatirkan. Selain jumlah yang banyak, dari segi kualitas pun cukup bagus. Bahkan, konten-konten tersebut bisa dijangkau oleh anak-anak.

Simak : Radikalisme di Kampus Dianggap Belum Nyata, Potensinya...
 
"Kalau kita tidak tahu bahwa itu ada, kita tidak akan bergerak. Makannya, pada hari ini biar anak-anak itu paham, ini ada problem," ucap Irfan.
 
Ia pun mengatakan, saat ini konten-konten berisi pesan perdamaian di media sosial belum cukup mendapat perhatian dari masyarakat dibandingkan dengan konten berisi paham radikalisme. 

"Biasanya kan kalau posting bagus yang ngelikenya dikit. Sebetulnya sama perangkatnya bisa didorong seperti sama Google dan Youtube. Biar jadi seimbang nanti," kata dia.

Baca juga : Dua Menteri Ikut Deklarasi Gerakan Anti-Radikalisme
 
Untuk itu, ia berharap program Maarif Institute dan Cameo Project ini mampu menciptakan konten yang tidak hanya bermutu tapi memilki daya jangkau yang luas untuk meredam konten-konten berbau kekerasan. 
 
"Nanti konten-konten itu tidak melanggeng sendirian tanpa counter. Karena kita tidak bisa memblock, karena besok-besok ada lagi," ucap Irfan soal upaya meredam konten-konten radikal.
 
IQBAL T. LAZUARDI S

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

4 Rekomendasi Taman Ramah Anak di Bandung

1 hari lalu

Babakan Siliwangi Bandung sebagai Hutan Kota Terbaik 2023 yang meraih plakat Adipura.(ANWAR SISWADI)
4 Rekomendasi Taman Ramah Anak di Bandung

Mulai dari Taman Hutan Kota Babakan Siliwangi hingga Taman Balai Kota Bandung.


BNPT dan Densus 88 Berkolaborasi Perkuat Program Pencegahan dan Deradikalisasi

35 hari lalu

Kepala BNPT Komjen Pol Eddy Hartono dalam kegiatan pertemuan BNPT dengan Densus 88 Polri di Jakarta, Senin, 30 September 2024. Dok. BNPT
BNPT dan Densus 88 Berkolaborasi Perkuat Program Pencegahan dan Deradikalisasi

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Detasemen Khusus 88 Anti Teror (Densus 88 AT) Polisi Republik Indonesia (Polri) melaksanakan pertemuan untuk memperkuat kolaborasi khususnya dalam program pencegahan dan deradikalisasi.


Eks Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna Ditahan KPK Dugaan Gratifikasi, Ini Profilnya

38 hari lalu

Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna, dua anggota DPRD Kota Bandung Achmad Nugraha dan Ferry Cahyadi Rismafury, mengenakan rompi tahanan, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis, 26 September 2024. KPK menahan empat tersangka baru kasus dugaan suap proyek pengadaan CCTV dan Internet Service Provider untuk layanan digital Bandung Smart City di Pemerintahan Kota Bandung tahun 2022-2023 yang melibatkan Wali Kota Bandung, Yana Mulyana. TEMPO/Imam Sukamto
Eks Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna Ditahan KPK Dugaan Gratifikasi, Ini Profilnya

KPK menangkap eks Sekda Kota Bandung Ema Sumarna bersama 3 orang lainnya, terkait dugaan gratifikasi. Berikut profilnya.


KPK Belum Tahan 1 Tersangka Kasus Korupsi Bandung Smart City

39 hari lalu

Ilustrasi KPK. ANTARA
KPK Belum Tahan 1 Tersangka Kasus Korupsi Bandung Smart City

KPK belum menahan seorang tersangka kasus dugaan korupsi Bandung Smart City. Siapa dan apa alasannya?


KPK Tahan 4 Tersangka Korupsi Bandung Smart City

39 hari lalu

Dua terdakwa kasus dugaan suap dan gratifikasi proyek pengadaan CCTV dan ISP Bandung Smart City Yana Mulyana (kedua kiri) dan Dadang Darmawan (kanan) berjalan usai menjalani sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Tipikor Bandung, Jawa Barat, Rabu, 29 November 2023. Jaksa penuntut umum KPK menuntut Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana dengan hukuman 5 tahun penjara dan denda 200 juta subsider 6 bulan kurungan sementara Mantan Kadishub Kota Bandung Dadang Darmawan dituntut 4,5 tahun penjara dan denda 200 juta subsider 6 bulan kurungan. ANTARA/Novrian Arbi.
KPK Tahan 4 Tersangka Korupsi Bandung Smart City

KPK menahan empat tersangka kasus korupsi pengadaan kamera pengawas dan penyedia servis internet proyek Bandung Smart City.


KPK Periksa Lima Tersangka Kasus Korupsi Bandung Smart City

39 hari lalu

Direktur Komersial PT Manunggaling Rizki Karyatama Teknics (Marktel) Budi Santika tampak mengenakan rompi tahanan usai diperiksa di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 November 2023. Budi Santika ditahan terkait dugaan menyuap (terdakwa) Wali Kota Bandung Yana Mulyana, sebesar Rp1,3 miliar melalui terdakwa Kepala Dinas Perhubungan Pemkot Bandung Dadang Darmawan dan terdakwa Sekretaris Dinas Perhubungan Pemkot Bandung Khairul Rijal, sebagai fee untuk mendapatkan pengerjaan proyek pengadaan pengadaan CCTV dan Internet Service Provider untuk layanan digital Bandung Smart City. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Periksa Lima Tersangka Kasus Korupsi Bandung Smart City

KPK memeriksa lima tersangka kasus korupsi pengadaan kamera pengawas dan internet service provider di Bandung Smart City.


Airnya Menyusut Selama Kemarau, Dasar Sungai Cidurian Dipakai Warga Bandung Tanding Sepak Bola

57 hari lalu

Warga Kelurahan Padasuka, Kota Bandung, bermain sepak bola di dasar Sungai Cidurian yang airnya surut selama kemarau, Ahad 8 September 2024. TEMPO/ANWAR SISWADI
Airnya Menyusut Selama Kemarau, Dasar Sungai Cidurian Dipakai Warga Bandung Tanding Sepak Bola

Saat kering, dasar sungai biasa digunakan warga Kota Bandung untuk menggelar acara lomba peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus.


Kepala BNPT ajak Mitra Deradikalisasi Bangun Wawasan Kebangsaan

5 September 2024

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel,  saat Silaturahmi Kebangsaan Bersama Mitra Deradikalisasi se-Jabodetabek di Bogor, Jawa Barat Pada Rabu, 4 September 2024. Dok. BNPT
Kepala BNPT ajak Mitra Deradikalisasi Bangun Wawasan Kebangsaan

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Pol. Prof. Dr. H. Mohammed Rycko Amelza Dahniel, M.Si, menghadiri acara "Silaturahmi Kebangsaan Bersama Mitra Deradikalisasi se-Jabodetabek


Getok Tarif Rp150 Ribu ke Pengunjung, Juru Parkir di Bandung Kena Sanksi Pemecatan

4 September 2024

Ada banyak tempat wisata di Bandung yang menarik untuk merayakan malam tahun baru. Berikut rekomendasinya. Foto: Flickr
Getok Tarif Rp150 Ribu ke Pengunjung, Juru Parkir di Bandung Kena Sanksi Pemecatan

Tarif parkir resmi untuk mobil di Kota Bandung berkisar antara Rp4.000 - 5.000. Sementara juru parkir meminta 30 kali lipat dari tarif resmi.


Perjalanan Karier Muhammad Farhan, Calon Wali Kota Bandung

4 September 2024

Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Farhan saat diwawancarai Parlementaria usai mengikuti Rapat Kerja Komisi I DPR dengan Kepala BSSN Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian. Foto: Runi/nr
Perjalanan Karier Muhammad Farhan, Calon Wali Kota Bandung

Muhammad Farhan awalnya adalah serang penyiar radio. Ia kemudian menjadi aktor, pembaca acara, pengurus Persib hingga politisi.