Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Idul Fitri 2017, Jokowi Diberi Buku Hingga Surat Saat Open House  

image-gnews
Presiden Jokowi dan ibu Iriana Jokowi bersama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan ibu Mufidah Jusuf Kalla saat Open House di Istana Presiden, Jakarta, 25 Juni 2017. Tempo/Istman
Presiden Jokowi dan ibu Iriana Jokowi bersama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla dan ibu Mufidah Jusuf Kalla saat Open House di Istana Presiden, Jakarta, 25 Juni 2017. Tempo/Istman
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kesempatan open house Idul Fitri di Istana Negara pada Minggu, 25 Juni 2017, dimanfaatkan sejumlah kalangan untuk bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Mereka ada yang memberi Jokowi buku, surat, bahkan mengajak Presiden berswafoto.

Di antara yang hadir dalam open house adalah Syekh Ali Jaber. Pendakwah yang kerap menghiasi layar kaca itu datang ke Istana Negara dengan asistennya.

Pada saat bersalaman, Ali Jaber terlihat berbincang dengan Jokowi. Meski tak terdengar jelas, Ali Jaber terlihat mendoakan dan memberi pesan kepada Jokowi. Mendengar Ali Jaber, Jokowi tersenyum sambil menganggukkan kepala.

Baca: Idul Fitri di Istana Tanpa Hidangan Istimewa

Di belakang Ali Jaber, seorang asistennya membawa dua buku yang kemudian diberikan kepada Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Buku tersebut diterbitkan Yayasan Syekh Ali Jaber.

Ada pula warga yang menjadikan kesempatan open house untuk memberi surat dalam amplop putih. Warga yang lain menggunakan peluang bertemu Jokowi untuk berswafoto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Open house di Istana Negara diikuti para pejabat dan masyarakat umum. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung dalam dua jam. Dalam kesempatan ini, Jokowi didampingi ibu negara Iriana Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla beserta Mufidah Kalla.

Baca: Open House di Istana Negara, Jokowi-JK Kompak Bersarung

"Selamat Lebaran, maaf lahir batin," kata Jokowi saat bersalaman dengan para tamunya. Jokowi dan Kalla kompak mengenakan peci hitam, berkemeja putih dengan dibalut jas hitam, serta bawahan sarung.

Sejumlah pejabat yang hadir dalam kesempatan itu, di antara Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimoljono, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto.

AMIRULLAH SUHADA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Mengapa Waduk Indonesia Tidak Capai 10 Persen Korea, KAI Tebar 73 Ribu Tiket Promo

19 menit lalu

Warga menyaksikan bendungan air usai pembukaan Waduk Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, 31 Agustus 2015. Warga dari berbagai daerah di Jawa Barat sengaja datang untuk melihat waduk terbesar ke dua di Indonesia. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Terkini: Mengapa Waduk Indonesia Tidak Capai 10 Persen Korea, KAI Tebar 73 Ribu Tiket Promo

Terkini: Mengapa Waduk Indonesia tidak mencapai 10 persen waduk di Korea, PT KAI tebar 73 tiket promo.


Megawati Ceritakan Varietas Padi MSP yang Dinamai Berdasarkan Inisial Namanya

35 menit lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menjadi ketua partai keenam yang terkaya di Indonesia. Berdasarkan LHKPN pada 31 Desember 2021, Mega memiliki harta kekayaan sebanyak Rp214,2 miliar. TEMPO/M Taufan Rengganis
Megawati Ceritakan Varietas Padi MSP yang Dinamai Berdasarkan Inisial Namanya

Saat Rakernas IV PDIP, Megawati bercerita mengenai varietas padi berdasarkan inisial namanya, tapi ia meminta diganti menjadi Mari Sejahterakan Petani


Hasto Sebut Hari Terakhir Rakernas IV PDIP Bahas Pemenangan Ganjar

41 menit lalu

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat memamerkan Mobil Bioskop PDIP di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat 29 September 2023. ANTARA/HO-PDIP
Hasto Sebut Hari Terakhir Rakernas IV PDIP Bahas Pemenangan Ganjar

Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, mengatakan hari terakhir Rakernas IV PDIP diawali dengan pembahasan tentang pemenangan Pilpres 2024.


Jokowi Waswas Soal Ketahanan Pangan, Begini Cara Soeharto Wacanakan Swasembada Pangan Era Orde Baru

1 jam lalu

Ilustrasi musim panen. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Waswas Soal Ketahanan Pangan, Begini Cara Soeharto Wacanakan Swasembada Pangan Era Orde Baru

Kebijakan sejumlah negara mengerem ekspor bahan pangan membuat Presiden Jokowi waswas. Bagaimana masa Soeharto wacanakan swasembada pangan?


Profil I.J. Kasimo, Penggagas Kasimo Plan untuk Ketahanan Pangan Era Orde Lama

2 jam lalu

IJ Kasimo. Wikipedia
Profil I.J. Kasimo, Penggagas Kasimo Plan untuk Ketahanan Pangan Era Orde Lama

Jokowi khawatir soal sejumlah negara yang menghentikan ekspor beras. Ini profil I.J. Kasimo tokoh ketahanan pangan era orde baru.


Peringati Pelanggaran HAM di September Hitam, Ketua BEM Kema Unpad: Bukannya Berkurang Malah Bertambah

2 jam lalu

Sejumlah massa aksi membakar ban dan melakukan orasi dalam aksi bertajuk 'September Hitam, Jawa Barat Lautan Suar' di depan Gedung Sate, Kota Bandung, pada Jumat, 29 September 2023. Foto: TEMPO/Ananda Bintang
Peringati Pelanggaran HAM di September Hitam, Ketua BEM Kema Unpad: Bukannya Berkurang Malah Bertambah

Selain peringati pelanggaran HAM, massa aksi demonstrasi juga tuntut PJ Gubernur Bey Machmudin keluar dan temui massa untuk berdialog.


Jokowi Khawatir Soal Ketahanan Pangan, Ini Wacana Swasembada Pangan Orde Lama Lewat Rencana Kasimo

3 jam lalu

Ilustrasi Orang-orangan sawah. AFP PHOTO/ADEK BERRY
Jokowi Khawatir Soal Ketahanan Pangan, Ini Wacana Swasembada Pangan Orde Lama Lewat Rencana Kasimo

Jokowi khawatirkan kondisi ketahanan pangan akibat beberapa negara hentikan ekspor beras. Masa Orde Lama ada Rencana Kasimo swasembada pangan.


Pulau Rempang Belum Selesai, Berikut Tanggapan Kritis Walhi, Ombudsman, KontraS, NCW, dan Komnas HAM

3 jam lalu

Konflik agraria terbaru yaitu terjadi di Pulau Rempang pada 8 September 2023. Hal itu bermula sejak hadirnya Badan pengusahaan Kawasan Perdagangan dan Pelabuhan Bebas Batam (BP Batam) sebagai Otorita Batam. Otorita itu memiliki hak pengelolaan atas seluruh tanah di wilayah tersebut. Pulau Rempang menjadi salah satu pulau yang dikelola BP Batam. Pulau Rempang hendak dikosongkan untuk membuat proyek Rempang Eco City. Pulau itu sendiri dianggap sebagai kawasan hutan meskipun dihuni oleh sekira 7.500 penduduk. ANTARA
Pulau Rempang Belum Selesai, Berikut Tanggapan Kritis Walhi, Ombudsman, KontraS, NCW, dan Komnas HAM

Persoalan Pulau Rempang belum selesai, beberapa lembaga menyampaikan tanggapan kritisnya seperti Walhi, Ombudsman, KontraS, NCW, dan Komnas HAM.


Prabowo Ungkap Alasannya Bergabung ke Kabinet Jokowi: Tak Mau Diadu Domba

4 jam lalu

Prabowo Subianto menghadiri acara Seminar Nasional Kebangsaan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan pada Sabtu, 30 September 2023. Tempo/Nur Khasanah Apriliani
Prabowo Ungkap Alasannya Bergabung ke Kabinet Jokowi: Tak Mau Diadu Domba

Prabowo mengungkapkan alasannya memutuskan bergabung bersama Presiden Jokowi karena tidak mau diadu domba.


Soal Isu Cekik-Tampar Wamen, Prabowo: Dia Fitnah Saya

4 jam lalu

Pendiri dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menjadi ketua partai terkaya ketiga di Indonesia. Ia diketahui memiliki jumlah kekayaan mencapai Rp2 triliun menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara pada 31 Desember 2022. TEMPO/Febri Angga Palguna
Soal Isu Cekik-Tampar Wamen, Prabowo: Dia Fitnah Saya

"Dia fitnah saya, kok dibilang saya nyekik. Ya gue sekarang membela diri dong. Saya dari umur 18 tahun sudah bekerja di desa-desa," kata Prabowo.