TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi membawa enam orang hasil operasi tangkap tangan di Mojokerto, Jawa Timur. Keenam orang itu dibawa ke kantor KPK untuk menjalani pemeriksaan pascatangkap tangan pada Jumat malam, 16 Juni 2017.
Keenam orang dibawa dengan tiga mobil terpisah dengan pengawalan petugas dari Brimob bersenjata lengkap. Dua orang pertama mengenakan kaus oranye datang pukul 16.00 WIB dan langsung dibawa masuk ke gedung KPK sambil menutupi wajah.
Baca: KPK Menangkap Pimpinan DPRD Mojokerto Setelah Rapat Tengah Malam
Tak berselang lama, satu orang mengenakan kemeja cokelat dibawa terpisah. Dia diikuti dua orang yang juga diturunkan dengan pengawalan petugas kepolisian, masing-masing mengenakan kemeja biru dan kemeja putih. Terakhir, seorang mengenakan jaket hijau digiring masuk ke gedung KPK.
KPK membenarkan operasi tangkap tangan pejabat DPRD di Mojokerto. Juru bicara KPK, Febri Diansyah, membenarkan kabar ini. “Jumat menjelang tengah malam kemarin ada kegiatan OTT oleh tim KPK di Mojokerto,” kata Febri.
Baca: KPK Menangkap Anggota DPRD di Mojokerto
Meski begitu, Febri belum menjelaskan detail operasi tangkap tangan tersebut. KPK, kata dia, akan memberikan keterangan resmi soal operasi tangkap tangan pada Sabtu sore ini. “Semoga sore ini (Sabtu) kita bisa konpers,” kata Febri.
ARKHELAUS W.
