TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi berkekuatan 5,3 skala Richter di perairan Southern Molucca (Maluku Selatan), Sulawesi Utara, pada Senin, 24 April 2017. Gempa yang terjadi pada pukul 13.13 WIB itu berada di kedalaman 17 kilometer.
“Gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ucap Kepala Bidang Informasi BMKG Hary Tirto lewat keterangan tertulis, Senin, 24 April 2017.
Hary mengatakan titik gempa berada di koordinat 0,10 Lintang Selatan dan 125,28 Bujur Timur. Lokasi itu berjarak 128 kilometer di arah tenggara Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, 139 km dari Minahasa Tenggara, 140 km tenggara Kotamobagu, dan 181 km dari Kota Manado. Hingga saat ini, belum ada imbauan khusus dari BMKG terkait dengan gempa tersebut.
Gempa itu pun sempat mengguncang Pulau Jawa selatan pada Senin dinihari tadi. Gempa tektonik berkekuatan 5,0 SR terjadi di Samudra Hindia pada jarak sekitar 58 km arah barat daya Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Titik gempa yang terjadi sekitar pukul 01.00 WIB itu berada di kedalaman 13 km.
“Dari hasil monitoring BMKG selama satu jam pascagempa bumi, belum terjadi gempa susulan. Untuk itu, masyarakat pesisir selatan Pulau Jawa diimbau tetap tenang mengingat gempa tidak berpotensi tsunami,” tutur Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG M. Riyadi lewat pesan tertulis, Senin, 24 April 2017.
YOHANES PASKALIS
