Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Luapan Sungai Cijangkelok Rendam Ribuan Rumah di Kuningan

image-gnews
Ilustrasi banjir. TEMPO/Dasril Roszandi
Ilustrasi banjir. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Kuningan – Warga enam desa di Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat kebanjiran akibat meluapnya Sungai Cijangkelok, Ahad petang, 22 Januari 2017. Meskipun tidak menelan korban jiwa, sedikitnya 5.880 jiwa menjadi korban banjir 1,5 meter tersebut. Sungai Cijangkelok meluap setelah hujan turun sejak pukul 14.00 hingga 23.00.

Senin, 23 Januari 2017 sejak pagi  warga korban banjir dibantu relawan, Palang Merah Indonesia, pemadam kebakaran Polisi, TNI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kuningan. Mereka bahu-membahu membersihkan sisa lumpur di sekitar rumah, halaman dan jalanan.

Menurut data BPBD Kuningan, enam desa yang terendam banjir ialah Desa Citenjo, Sindangjawa, Cipondok, Sukaharja, Cibingbin, Dukuh Badag dan Ciangir. Tercatat 97 hektare sawah dan 1,5 hektare kolam terendam, 584 ekor ternak hanyut, dan empat gedung sekolah terkepung bah. Di Citenjo, ratusan kambing dan ayam ikut terbawa arus.

Bupati Kuningan Acep Purnama yang meninjau lokasi bencana mengatakan langsung berkoordinasi untuk menangani kejadian tersebut. “Tim BPBD sedang melakukan pendataan. Sementara ada 5.880 jiwa yang menjadi korban banjir karena rumahnya terendam," ujarnya.

Banjir terparah, kata Acep, melanda Citenjo. Di desa ini ratusan rumah terendam 3.300 jiwa terpaksa mengungsi ke tempat aman. “Banjirnya sampai pukul 8 setinggi 1,5 meter. Air baru surut sampai 30 sentimeter sekitar jam 7 malam,” kata Dudi Karyudi, warga Citenjo kepada Tempo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat banjir mulai datang, warga tidak dapat berbuat banyak kecuali bertahan dirumah selama 3 jam. “Anak dan istri saya naik ke lemari pakaian, karena air disini sekitar 160 sentimeter,” ucap warga lainnya, Nurahman, sambil membersihkan perabotan yang habis terendam.

Lumpur dan sampah masih berserakan hingga Senin siang. Mobil pemadam kebakaran dikerahkan menyapu lumpur di jalanan. Siswa yang diliburkan ikut membantu membersihkan sekolahnya dan sekitar rumah. Tim motoris trail Polres Bogor dikerahkan menerobos jalanan berlumpur untuk mengirim bantuan makanan.

Pantauan Tempo hingga pukul 18.00 WIB, warga masih membersihkan sisa banjir. Cibingbin pernah mengalami banjir 15 tahun lalu, namun tidak separah kejadian kemarin. Saat itu hanya puluhan rumah yang terendam. Banjir kali ini cukup parah, luapan air sungai menggerus pinggiran Sungai Cijangkelok.

DEFFAN PURNAMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

2 jam lalu

Pengendara kendaraan bermotor menerjang banjir yang menggenangi Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 28 April 2023. Hujan deras yang mengguyur di kawasan itu menyebabkan sebagian jalan terendam genangan banjir dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.


BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

13 jam lalu

Foto udara kendaraan bermotor terjebak kemacetan karena banjir  menggenangi jalur utama pantura Semarang-Surabaya di Jalan Kaligawe Raya, Kota Semarang, Jawa Tengah, Sabtu, 6 April 2024. ANTARA/Aji Styawan
BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.


Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

1 hari lalu

Ilustrasi Banjir/TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.


BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

1 hari lalu

Pelaksana tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan sebaran dan dampak banjir Kalimantan dalam Disaster Briefing daring di Jakarta, Senin 12 September 2022. (Antara/Devi Nindy)
BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.


Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

2 hari lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi berjalan usai menjalani pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Senin, 10 April 2023. Prasetyo diperiksa sebagai saksi dalam tindak pidana korupsi terkait pengadaan tanah di kelurahan Pulo Gebang Kecamatan Cakung Jakarta Timur, tahun 2018-2019. TEMPO/Imam Sukamto
Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.


BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

2 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
BNPB: Banjir Tiga dari Lima Kecamatan di Musi Rawas Utara Surut

Sebelumnya banjir merendam lima daerah di Kabupaten Musi Rawas Utara sejak 16 April lalu.


Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

3 hari lalu

Basarnas cari korban tenggelam banjir bandang Muratara, Musi, Sumatera Selatan. (ANTARA/ HO- Basarnas Palembang)
Data Terbaru Banjir Musi Rawas: 51 Ribu Warga Terdampak dan 292 Hunian Rusak Berat

Banjir di Musi Rawas Utara merusak hunian dan berbagai fasilitas di lima kecamatan. BNPB mendata ada 51 ribu warga lokal terdampak.


Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

3 hari lalu

Upaya evakuasi dan penyelamatan korban banjir di Musirawas Utara, Sumatra Selatan. Foto Dokumentasi Basarnas Palembang
Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.


Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

4 hari lalu

Momen saat kereta melewati kucuran air akibat banjir di stasiun kereta bawah tanah di New York, AS, 1 September 2021. Banjir langsung melumpuhkan stasiun jaringan kereta bawah tanah karena air mengalir masuk hingga membanjiri stasiun. Twitter
Amerika Perkuat Infrastruktur Transportasinya dari Dampak Cuaca Ekstrem, Kucurkan Hibah 13 T

Hibah untuk lebih kuat bertahan dari cuaca ekstrem ini disebar untuk 80 proyek di AS. Nilainya setara separuh belanja APBN 2023 untuk proyek IKN.


Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

4 hari lalu

Orang-orang berdiri di jalan yang banjir saat badai membawa hujan dan hujan es ke Nanchang, provinsi Jiangxi, Cina 2 April 2024. Reuters
Banjir Dasyat Setinggi Leher Terjang Guangdong Cina, 11 Orang Hilang

Sebelas orang hilang di Guangdong akibat banjir dasyat di provinsi selatan Cina itu pada Senin 22 April 2024