Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profil 7 Terduga Teroris yang Akan Mengebom Istana Negara

Editor

Mustafa moses

image-gnews
Polisi berjaga dnegan senjata lengkap di dekat toko milik terduga teroris Nur Solihin di Sukoharjo, Jawa Tengah, 11 Desember 2016. Nur merupakan jaringan bom panci yang ditangkap di Bekasi. TEMPO/Ahmad Rafiq
Polisi berjaga dnegan senjata lengkap di dekat toko milik terduga teroris Nur Solihin di Sukoharjo, Jawa Tengah, 11 Desember 2016. Nur merupakan jaringan bom panci yang ditangkap di Bekasi. TEMPO/Ahmad Rafiq
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Boy Rafli Amar mengatakan sudah menetapkan 7 orang tersangka teroris yang merencanakan peledakan bom di Istana Presiden pada Ahad, 11 Desember 2016. Tujuh orang tersebut termasuk dalam Jemaah Ansharut Daulah (JAD). “Satu jaringan dengan Bahrun Naim,” kata dia di kantornya, Kamis, 15 Desember 2016.

Boy menyatakan kepolisian sudah merinci identitas ketujuh tersangka tersebut. Tersangka satu adalah Agus Supriyadi alias Agus bin Panut Harjo Sudarmo. Agus lahir di Magelang, 9 Agustus 1980. Ia adalah seorang wiraswasta yang beralamat di Jati RT 4 RW 3, Langenharjo, Grogol, Sukoharjo, Jawa Tengah.

Kedua adalah Muhammad Nur Solihin alias Abu Ghurob alias Abu Abdullah bin Nurhadi. Solihin lahir di Blora, 27 Agustus 1990. Ia bekerja sebagai wiraswasta yang beralamat di Ledoksari Griyan, RT 8 RW 10, Kelurahan Pajang, Laweyan, Surakarta, Jawa Tengah.

Boy mengatakan tersangka selanjutnya adalah Dian Yulia Novi alias Ayatul Nissa binti Asnawi. Dian lahir di Cirebon, 4 Juli 1989. Ia merupakan ibu rumah tangga yang beralamat di Jalan Bintara Jaya 8 Nomor 16, Bekasi Barat. Menurut Boy, tersangka tersebut adalah calon pengantin yang akan meledakkan bom bunuh diri di Istana Presiden.

Simak
Diduga Cakar Polisi, Dora Natalia Diperiksa Pengawas MA
Ahok Dilaporkan Lagi, Eksepsinya Dianggap Menista Agama
Final Piala AFF 2016, Ahok: Indonesia Menang 2-1 
Indonesia Kalahkan Thailand, Begini Kelakar Netizen

Tersangka lain adalah Suyanto alias Abu Iza alias Abu Daroni bin Harjo Suwito. Suyanto lahir 30 Agustus 1976. Ia berprofesi sebagai petani di Puntuk Unggul, RT 02 RW 17, Tunggulrejo, Jumantono, Karanganyar, Jawa Tengah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tersangka kelima, Khafid Fathoni alias Toni bin Rifai. Khafid lahir di Ngawi, 9 Juni 1994. Tersangka tersebut masih berstatus mahasiswa. Ia beralamat di Dusun Gebang RT 2 RW 6, Desa Walikukun, Widodaren, Ngawi, Jawa Timur.

Boy melanjutkan, tersangka selanjutnya adalah seorang perempuan bernama Arinda Putri Maharani alias Arinda binti Winarso. Tersangka tersebut berasal dari Manado, lahir pada 2 Mei 1991, dan berstatus sebagai ibu rumah tangga. Arinda beralamat di Ledoksari Griyan RT 08 RW 10, Pajang, Laweyan, Surakarta, Jawa Tengah.

Sementara tersangka terakhir sejauh ini adalah Wawan Prasetyawan alias Abu Umar bin Sakiman. Wawan lahir di Klaten, 17 Oktober 1992. Ia berprofesi sebagai buruh bangunan. Wawan beralamat di Yapak Lo RT 26 RW 11, Desa Troketon, Pedan, Klaten, Jawa Tengah.

Boy menuturkan penangkapan terhadap ketujuh tersangka itu merupakan fakta adanya jaringan sel terorisme dari Bahrun Naim. “Dari berbagai wilayah sampai di level kota kabupaten,” kata dia.

DANANG FIRMANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

2 hari lalu

Ilustrasi Polisi Indonesia. Getty Images
TNI-Polri Terjunkan 4.266 Personel, Amankan Rapat Pleno Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Sebanyak 4.266 personel gabungan TNI dan Polri mengamankan penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Pemilu 2024.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

2 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.


Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

2 hari lalu

Ilustrasi Pinjaman Online. Freepix: Rawpixel.com
Marak Korban dan Modus Baru: Layanan Pinjol Ilegal Bisa Dihukum 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 1 Triliun

Selain 537 entitas pinjol ilegal, Satgas PASTI juga menemukan 48 konten penawaran pinjaman pribadi dan 17 entitas yang menawarkan investasi.


Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

3 hari lalu

Petugas sedang memadamkan api yang membakar sebuah ruko di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta, Jumat, 19 April 2024. Foto: ANTARA/Khaerul Izan
Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?


Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

3 hari lalu

Petugas melayani pembuatan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di ruangan Layanan Publik Polres Tegal, Jawa Tengah, Selasa 12 November 2019. Menurut petugas pelayanan, jumlah pemohon pembuatan SKCK untuk syarat pendaftaran CPNS 2019, dua hari terakhir meningkat hingga 50 persen dari biasanya 50 pemohon menjadi 100 pemohon. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Cara Perpanjang SKCK 2024 Lewat Aplikasi Presisi Polri dan Biayanya

Tata cara perpanjang SKCK 2024 secara online bisa dilakukan melalui aplikasi PRESISI POLRI Super App. Ketahui syarat dan biaya terbarunya.


Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

3 hari lalu

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho. (foto: humas polri)
Buka Rakernis di Surabaya, Kadiv Humas Polri: Kepercayaan Masyarakat adalah Harga Mati

Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ke depan bakal banyak tantangan yang akan dihadapi polisi dan masyarakat.


Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

4 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK.  TEMPO/Subekti.
Sidang Putusan Sengketa Pilpres 2024, Sebanyak 7.783 Personel Gabungan Berjaga di MK

7.000 lebih personel gabungan Polri-TNI berjaga di MK pada hari ini.


Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

4 hari lalu

Petugas kepolisian bersenjata melakukan pengamanan disekitar Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa 26 Maret 2024.  Satu hari jelang sidang perdana sengketa perselisihan hasil Pemilu 2024 pada hari Rabu 27 Maret 2024, pengamanan gedung MK diperketat. Untuk diketahui, pasangan capres-cawapres Pilpres 2024, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md mengajukan gugatan ke MK. TEMPO/Subekti.
Polisi Terapkan Rekayasa Lalu Lintas di Sekitar Gedung MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres 2024

Rekayasa lalu lintas di sekitar gedung MK berlangsung situasional bergantung kondisi pendemo.


5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

7 hari lalu

Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan meninjau lokasi kecelakaan bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Semarang-Batang, Jawa Tengah, Kamis, 11 April 2024. Dok. Korlantas Polri
5 Hari Lebaran, Polisi Catat Ada 1.370 Kecelakaan dan 200 Orang Tewas

Korlantas Polri mencatat ada ribuan kecelakaan lalu lintas selama 5 hari Lebaran. Dari jumlah total itu ada ratusan nyawa terenggut.


Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

8 hari lalu

Ilustrasi TNI. ANTARA
Pemerintah Diminta Tak Bebankan Penyelesaian Konflik Papua Hanya pada TNI dan Polri

Pemerintah harus menyelesaikan masalah di Papua dengan cara-cara yang komprehensif dan lintas sektor.