TEMPO.CO, Makassar - Sebanyak 14 siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 2 Makassar diduga melakukan pesta narkoba. Ironisnya, perbuatan mereka dilakukan di dalam lingkungan sekolah.
"Mereka kedapatan di belakang ruang kelas," kata Kepala SMKN 2 Makassar, Chaidir Madja, Senin, 7 November 2016.
Chaidir mengatakan ke-14 siswa itu kepergok saat sejumlah guru melakukan razia terhadap siswa yang tidak ikut upacara hari Senin. Hasilnya, siswa yang baru duduk di kelas satu itu ditemukan bersembunyi di belakang sekolah.
Selain mengamankan ke-14 siswa itu, pihak sekolah juga menyita barang bukti berupa satu paket alat isap. Paket itu masih berisi cairan yang diduga mengandung zat narkotik.
Baca:
Dibekuk, Sindikat Narkoba Simpan 18 Kg Sabu di Ban Fortuner
KAI Commuter Pecat Masinis Pengedar Narkoba
Edarkan Sabu, Masinis Kereta Commuter Line Dibekuk Polisi
Pihak sekolah lalu berkoordinasi dengan Badan Nasional Narkotika Kota Makassar. Mereka melakukan tes urine terhadap ke-14 siswa tersebut. "Hasilnya satu orang dipastikan positif," kata Sekretaris BNN Makassar, Ahdi A. Malik.
BNN belum dapat memastikan jenis narkotik yang dikonsumsi para pelajar itu. "Kami hanya membawa alat tes. Untuk memastikan zat dan jenisnya harus diuji laboratorium," ujar Ahdi.
Chaidir mempersilakan pihak kepolisian untik mengusut kasus itu. Dia meminta polisi juga menelusuri sumber narkotik itu. "Kami juga siapkan sanksi bila siswa yang bersangkutan terbukti menggunakan narkoba," ujar Chaidir.
ABDUL RAHMAN