Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gubernur Aher Ajak Pemuda Peduli Lingkungan

image-gnews
Gubernur Aher Ajak Pemuda Peduli Lingkungan
Gubernur Aher Ajak Pemuda Peduli Lingkungan
Iklan

INFO JABAR - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menyatakan bahwa kondisi alam saat ini semakin memprihatinkan. Berbagai eksploitasi alam dilakukan secara bebas dan menyebabkan terjadinya berbagai bencana alam serta pemanasan global. Untuk itu dibutuhkan sebuah gerakan besar untuk menyadarkan umat agar peduli akan lingkungannya.

“Gerakan ini bisa dipelopori oleh kaum muda. Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) harus mampu menghadirkan gerakan masa depan, yaitu gerakan penyelamatan lingkungan,” kata  Aher saat menjadi narasumber dalam dialog Rakernas II (KNPI) di Ballroom Grand Emerald Hotel Redtop, Jakarta Pusat, Senin, 20 Juni 2016.

Menurut Aher, seluruh sumber kehidupan manusia disuplai oleh bumi. Jika alam rusak, maka proses kehidupan manusia di bumi ini pun dapat terhenti. “Untuk itu, kaum muda harus jadi pelopor dalam menjaga lingkungan,” ujar Aher di hadapan tamu undangan, antara lain, Ketua Umum DPP KNPI Fahd E Arafiq beserta jajarannya, Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristek Dikti Prof. Intan Ahmad, Wakil Ketua Komisi X DPR RI Ferdiansyah, dan Direktur Politeknik Negeri Jakarta Abdillah.

Aher mengajak pemuda KNPI agar bisa menjadi bagian dari masyarakat yang bisa mempengaruhi pemerintah untuk fokus pada pembangunan dan kemakmuran rakyat. Pemuda harus ikut serta dalam memajukan perekonomian bangsa. Sebaliknya, pemerintah juga harus mendorong kaum muda agar bisa menguasai proses industri mulai dari hulu (bahan baku) hingga hilirnya (barang jadi)  dilakukan di dalam negeri. "Ubah kebijakan bangsa ini untuk memakmurkan bangsa ini," kata Aher.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anis Baswedan menyatakan,  pemuda  harus menatap dan memiliki perspektif masa depan, serta berorientasi pada hasil karya nyata atau kerja kerasnya.  “Pemuda harus punya jiwa kepemimpinan yang bisa diikuti atau menjadi inspirasi bagi orang lain,” kata Anis.

Menurut dia, menjadi pemimpin bukan berarti mendapatkan pengakuan dari pihak lain, melainkan pengakuan dari pihak sebayanya. "Disebut pemimpin muda bila kepemimpinannya diakui oleh sebayanya," kata Anis, di acara  KNPI yang digelar mulai  20-21 Juni 2016 di Jakarta. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

7 November 2022

Cara Merawat Ban Tubeless Mobil

Agar ban tubeless Anda mampu bertahan lama, pasti harus diperlakukan dengan baik sehingga tidak cepat rusak.


Guru TIK Batam Makin Melek Digital

29 Agustus 2022

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam | Foto: KEMENKOMINFO
Guru TIK Batam Makin Melek Digital

Kemenkominfo Menyelenggarakan Kelas Literasi Digital dalam Bimbingan Teknis untuk MeningkatkanKompetensi Guru TIK di Kota Batam


Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

27 Februari 2022

Semakin Mudah, LRT, Bus, dan Angkot di Palembang Sudah Terintegrasi

Integrasi memudahkan aksesibilitas dan meningkatkan kenyamanan masyarakat menggunakan angkutan umum perkotaan di Palembang dan sekitarnya.


Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

27 Februari 2022

Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar
Gus Muhaimin Rajut Spirit Perjuangan Kiai Abbas di Pesantren Buntet Cirebon

Gus Muhaimin mengaku spirit perjuangan Kiai Abbas akan terus dikenang sepanjang masa.


Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

27 Februari 2022

Penangkapan Ikan Terukur Berbasis Kuota Utamakan Nelayan Kecil

Kuota tersebut dimanfaatkan untuk nelayan lokal, bukan tujuan komersial (penelitian, diklat, serta kesenangan dan rekreasi), dan industri


BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

19 Februari 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, dan Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan bersama sekitar 300 diaspora Indonesia yang hadir secara virtual dalam Acara Silaturahmi Daring Diaspora Indonesia, Sabtu (19/2/2021).
BNI Siapkan Layanan Beyond Banking untuk 8 Juta Diaspora Indonesia

Kolaborasi diaspora dengan perbankan nasional merupakan upaya untuk terus menciptakan banyak peluang investasi di luar negeri.


Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

19 Februari 2022

Mesin ATM BNI
Mesin ATM BNI di Kantor Rans, Pakar: Strategi Bank Genjot Literasi Keuangan

Heboh Raffi Ahmad dan Nagita Slavina yang mendapatkan kado ulang tahun mesin ATM dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI).


Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

19 Februari 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Optimistis Pengaspalan Kembali Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika Segera Selesai

Tes pramusim MotoGP yang telah digelar pada 11 Maret 2022 menjadi pelajaran penting menghadapi race MotoGP pada 18-20 Maret 2022 nanti.


Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

19 Februari 2022

Dukung KTT G20, PLN Tambah 2 Pembangkit Perkuat Listrik Bali

Kesuksesan penyelenggaraan G20 Indonesia akan menjadi bukti keandalan listrik PLN dalam mendukung kegiatan berstandar dunia.


HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

19 Februari 2022

Wakil Ketua MPR RI Dr. H. M Hidayat Nur Wahid, MA
HNW: Sebaiknya Pemerintah Segera Mencabut Permenaker 2/2022

Sikap yang memaksakan tetap berlakunya Permenaker 2/2022 itu bisa menciderai nilai kemanusiaan dan keadilan dalam Pancasila.