TEMPO.CO, Pekanbaru - Suwarso, 46 tahun, warga Dusun II, Kecamatan Teluk Belengkong, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau diserang seekor buaya di kanal SP 3, Desa Hibrida Jaya. Ia nekat memotong pergelangan kakinya sendiri untuk melepaskan diri dari cengkeraman buaya.
"Buaya itu muncul dari dalam kanal langsung menyerang kaki kiri korban," kata Kepala Kepolisian resor Indragiri Hilir Ajun Komisaris Besar Hadi Wicaksono, Sabtu, 9 Januari 2016.
Wicaksono mengatakan, peristiwa terjadi Jumat kemarin, 8 Januari 2016, sekitar pukul 11.00. Suwarso yang juga seorang petani itu sedang memotong rumput di tepi kanal SP3, Desa Hibrida Jaya. Namun tidak diduga seeokor buaya muncul secara tiba-tiba dari dalam kanal langsung menerkan kaki kiri korban.
Korban yang kaget dengan serangan itu sontak memberikan perlawanan. Saat reptil raksasa itu berusaha menyeret korban ke dalam kanal Suwarso berusaha melepaskan cengkraman buaya namun tak berhasil. Gigitan buaya justru semakin beringas dan kuat sehingga pergelangan kaki korban remuk.
Korban yang sudah panik itu secara spontan memotong pergelangan kakinya sendiri dengan sabit yang dibawanya agar tidak terseret ke dalam kanal. Walhasil pergelangan kaki korban putus. Korban terlepas dari cengkraman buaya. "Namun kaki korban yang putus langsung dibawa buaya menghilang dalam kanal," ujar Wicaksono.
Korban yang selamat bersimbah darah itu berteriak meminta pertolongan warga. "Warga yang datang langsung membawa korban ke Puskesmas, tidak lama kemudian di rujuk ke rumah sakit Husada di Tembilahan," ucapnya.
RIYAN NOFITRA