Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah 70 Tahun, Warga Seberang Jatiluhur Bisa Naik Mobil  

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Pekerja menggunakan perahu untuk membersihkan sampah di bendungan Waduk Ir. H Djuanda, Jatiluhur, Jawa Barat, Jumat (29/6). Hingga saat ini 62 persen air baku yang diolah oleh PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) dari Waduk Jatiluhur mencapai 5.600 hingga 5.800 liter per detik. Suplai air yang diterima dari waduk Jatilihur tersebut masih belum dapat memenuhi kebutuhan dan permintaan pelanggan di sebagian wilayah Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Pekerja menggunakan perahu untuk membersihkan sampah di bendungan Waduk Ir. H Djuanda, Jatiluhur, Jawa Barat, Jumat (29/6). Hingga saat ini 62 persen air baku yang diolah oleh PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) dari Waduk Jatiluhur mencapai 5.600 hingga 5.800 liter per detik. Suplai air yang diterima dari waduk Jatilihur tersebut masih belum dapat memenuhi kebutuhan dan permintaan pelanggan di sebagian wilayah Jakarta. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.COPurwakarta - Warga Kecamatan Sukasari, Purwakarta, Jawa Barat, akhirnya mulai merasakan hidup di alam keterbukaan. Warga kampung ini sudah sekitar 70 tahun hidup dalam kungkungan keterisolasian di seberang Danau Jatiluhur, Purwakarta. 

Sekarang, mereka tak lagi harus pergi-pulang naik ojek menembus hutan dan menyeberangi Danau Jatiluhur dengan perahu agar bisa pergi ke Kota Purwakarta, dengan ongkos ratusan ribu rupiah. Sebab, jalan darat telah menghubungkan kecamatan terpencil itu dengan jaringan jalan kabupaten.

"Alhamdulillah, warga kami sekarang telah menikmati anugerah kemerdekaan. Selamat tinggal keterisolasian," kata Camat Sukasari Fauzi kepada Tempo, Rabu, 6 Januari 2016. Warga juga sudah bisa bersosialisasi dengan warga Purwakarta lainnya.

Sebelumnya, Fauzi mengisahkan, warga yang ingin bepergian untuk sampai di Kota Purwakarta membutuhkan waktu sekitar dua jam. "Perjalanan naik ojek satu jam dan naik perahu satu jam," ujar Camat Fauzi.

Ongkosnya pun berlipat-lipat. Buat naik ojek, sekali 
jalan harus merogoh saku Rp 50-Rp 100 ribu, lalu naik perahu. Jika rombongan Rp 50 ribu, kalau disewa pribadi Rp 150 ribu sekali jalan. Alhasil, buat ongkos pergi-pulang dibutuhkan fulus minimal Rp 300 ribu.

Sebagai camat, Fauzi yang tinggal di Kota Purwakarta mengaku lebih beruntung. Meski harus bolak-balik naik perahu Purwakarta-Sukasari, dia bersama stafnya yang juga tinggal di Purwakarta tidak harus mengeluarkan ongkos sepeser pun.

Sebab, Pemkab Purwakarta menyiapkan perahu inventaris khusus pegawai kecamatan yang setiap hari melayani mereka berkantor. Perahunya setiap hari diparkir di belakang kantor kecamatan yang kebetulan lokasinya peris berada di bibir Danau Jatiluhur.

Adapun mobil Toyota Avanza yang menjadi inventarisnya saban hari nongkrong di bibir pantai Pelabuhan Biru, tempat perahu penjemput menyambutnya. Mobilnya tampak lebih awet dibandingkan mobil dinas camat lainnya. Maklum, jarang dipakai beroperasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekarang, setelah Pemkab Purwakarta berhasil membuat jaringan jalan lingkar barat yang menyusuri seberang Danau Jatiluhur, mobil inventaris Fauzi mulai beraksi. "Purwakarta-Sukasari yang hanya berjarak 30 kilometer bisa ditempuh sekitar 30 menit."

Dia optimistis wilayahnya yang meliputi delapan desa itu segera bangkit. Bukan tanpa alasan. Potensi sumber daya alam sangat melimpah, terutama bambu dan ikan. Juga ada lokasi pantai dan air terjun yang bisa dijadikan destinasi wisata unggulan.

Husen, salah seorang tokoh warga Sukasari, tak kalah optimistisnya dengan Fauzi. Ia mengatakan anak-anak yang semula kesusahan untuk bersekolah ke jenjang SMA dan SMK dan sederajat di Kota Purwakarta, sekarang tinggal ada kemauannya saja.

"Sekarang anak-anak bisa sekolah ke kota cukup naik angkot, waktu tempuhnya cepat, ongkosnya juga murah," ujar Husen. Ia sadar betul buat memajukan satu daerah tidak cuma bisa mengandalkan ketersediaan sumber daya alam saja, tapi sumber daya manusianya juga.

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi mengatakan pembangunan jalan kabupaten lingkar barat antara Jatiluhur dan Sukasari sejauh 21 kilometer tersebut menghabiskan dana Rp 41 miliar. Sumber dananya murni dari APBD kabupaten.

Dedi mengaku tak peduli dengan dana sebesar itu. "Yang penting warga Sukasari merdeka dari keterkungkungan akibat terisolasi sejak kemerdekaan RI hingga setelah dibangunnya waduk Jatiluhur," kata Dedi. "Rasanya utang terbesar saya kini sudah terbayar."

NANANG SUTISNA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

1 jam lalu

Seorang wisatawan menikmati pemandangan Waduk Jatiluhur dari Sasak Panyawangan, Gunung Bongkok, Purwakarta. Sasak Panyawangan merupakan destinasi wisata baru di Purwakarta. Tempo/Rully Kesuma
10 Rekomendasi Tempat Wisata Instagramable di Purwakarta

Akhir pekan, Anda bisa mengunjungi wisata di Purwakarta yang memiliki wisata alam indah. Berikut tempat wisata di Purwakarta.


Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

31 hari lalu

Ilustrasi panjang umur. shutterstock.com
Warga Sehat dan Panjang Umur, Ini 10 Negara yang Diklaim Paling Fit di Dunia

Warga di 10 negara ini diklaim paling sehat di dunia, dengan banyaknya penduduk yang fit dan panjang umur.


Daftar Pulau di Indonesia dengan Penduduk Terbanyak

44 hari lalu

Berikut daftar pulau di Indonesia dengan penduduk terbanyak. Paling padat adalah di Pulau Jawa dengan total penduduk mencapai 154,2 juta jiwa. Foto: Canva
Daftar Pulau di Indonesia dengan Penduduk Terbanyak

Berikut daftar pulau di Indonesia dengan penduduk terbanyak. Paling padat adalah di Pulau Jawa dengan total penduduk mencapai 154,2 juta jiwa.


Tanggapi Kritik soal Potensi Lonjakan Penduduk, Bappenas Ungkap Skema Migrasi di IKN

49 hari lalu

Desain Rumah Susun PNS di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. ANTARA/HO - Kementerian PUPR
Tanggapi Kritik soal Potensi Lonjakan Penduduk, Bappenas Ungkap Skema Migrasi di IKN

Bappenas angkat bicara soal skema migrasi penduduk ke IKN yang sebelumnya diingatkan oleh Walhi sebagai imbas meningkatnya pembangunan infrastruktur.


Populasi Penduduk Cina Terus Menurun, Ini Faktor Penyebabnya

22 Januari 2024

Populasi penduduk Cina terus menurun sejak kebijakan satu anak sejak akhir 1970-an ditetapkan. Lantas, apa saja faktor pemicu lainnya? Foto: Canva
Populasi Penduduk Cina Terus Menurun, Ini Faktor Penyebabnya

Populasi penduduk Cina terus menurun sejak kebijakan satu anak sejak akhir 1970-an ditetapkan. Lantas, apa saja faktor pemicu lainnya?


Menilik Bencana Gempa Sumedang dari Pakar Geologi dan BMKG

11 Januari 2024

Hasil penelitian tim ITB tentang gempa Sumedang. Dok. Tim Seismograf ITB
Menilik Bencana Gempa Sumedang dari Pakar Geologi dan BMKG

Gempa Sumedang Jawa Barat membuka babak baru bagi keilmuan dan penelitian kegempaan di Indonesia.


Banyak Migrasi Massal, 7 Negara Eropa ini Alami Penurunan Populasi

4 Januari 2024

Split, Kroasia (Pixabay)
Banyak Migrasi Massal, 7 Negara Eropa ini Alami Penurunan Populasi

Penurunan Populasi tak hanya terjadi di Jepang dan Korea, sejumlah negara Eropa juga mengalaminya


BPJS Kesehatan Ungkap Peserta JKN Capai 264 Juta Jiwa

5 Oktober 2023

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti memberikan pemaparan saat mengunjungi kantor TEMPO di Palmerah, Jakarta, Kamis, 5 Oktober 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
BPJS Kesehatan Ungkap Peserta JKN Capai 264 Juta Jiwa

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan cakupan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) per 1 Oktober 2023 mencapai 264 jiwa.


Pasukan Azerbaijan Kepung Kubu Separatis Nagorno-Karabakh, Penduduk Bersembunyi

22 September 2023

Evakuasi warga sipil yang dilakukan oleh pasukan penjaga perdamaian Rusia di lokasi yang tidak diketahui setelah peluncuran operasi militer oleh pasukan Azerbaijan di Nagorno-Karabakh, wilayah yang dihuni oleh etnis Armenia, dalam video yang dipublikasikan pada 20 September 2023. Rusia  Kementerian Pertahanan/Handout melalui REUTERS
Pasukan Azerbaijan Kepung Kubu Separatis Nagorno-Karabakh, Penduduk Bersembunyi

Penduduk Armenia di Nagorno-Karabakh bersembunyi karena khawatir tentara Azerbaijan akan melakukan pembunuhan


Pertama Kali: 1 dari 10 Orang Jepang Berusia Lebih dari 80 Tahun

18 September 2023

Puluhan lansia memainkan pachinko yang merupakan judi legal di pachinko parlour, Fukushima, Jepang, 24 Mei 2018.  REUTERS/Issei Kato
Pertama Kali: 1 dari 10 Orang Jepang Berusia Lebih dari 80 Tahun

Data resmi terbaru pemerintah menunjukkan bahwa lebih dari 10 persen penduduk Jepang telah melewati usia 80 tahun atau lebih untuk pertama kalinya