TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Abdul Djamil mengklaim persiapan pelaksanaan haji sudah mencapai 99 persen. “Sudah 99 persen, insya Allah sudah siap,” katanya saat dihubungi Selasa, 18 Agustus 2015.
Dari sisi jumlah pemberian visa haji, kata Djamil, sudah mencapai 118 ribu jemaah. Ia yakin seluruh jemaah yang berjumlah sebanyak 155.200 orang itu akan menerima visa haji tepat waktu. “Yang belum menerima visa rata-rata berangkat gelombang dua,” katanya.
Baca Juga:
Dari sisi petugas haji, Djamil mengatakan, mereka sudah diberangkatkan pada Senin, 17 Agustus 2015. Menurut Djamil, sudah ada 319 petugas haji yang bersiaga di Tanah Suci. Mereka tersebar di beberapa kota. Beberapa petugas haji juga sudah berada di Madinah untuk menerima para jemaah gelombang pertama yang akan tiba.
Djamil mengklaim urusan pemondokan dan katering sudah siap dan tidak ada masalah sama sekali. “Semua sudah oke. Insya Allah tidak ada yang perlu dikhawatirkan,” katanya
Sebelumnya, Ketua Komisi Agama Saleh Partaonan Daulay mengingatkan Kementerian Agama perihal persiapan pelaksanaan haji. Menurut Saleh, salah satu persiapan yang perlu diperhatikan oleh kementerian adalah visa haji. Apalagi ada sebagian jemaah yang belum mendapatkan visa haji. “Sebelum tanggal 17 kemarin, saya dapat kabar baru 95 ribu visa haji yang diberikan kepada jemaah,” katanya saat dihubungi Selasa, 18 Agustus 2015.
Menurut dia, hal itu mengkhawatirkan karena jumlah itu masih kurang 168.800 seperti jumlah kuota haji tahun ini. “Kami sudah meminta Kementerian Agama untuk seriusi masalah ini,” kata Anggota Fraksi PAN ini.
Saleh juga mengingatkan Kementerian dalam persiapan para petugas haji yang akan menyambut jemaah haji, masalah pemondokan, katering, dan pelayanan jemaah haji di embarkasi haji.
Jemaah haji Indonesia kloter pertama akan diberangkatkan pada 21 Agustus 2015. Jemaah haji Indonesia tahun ini akan melalui dua jalur saat melakukan ibadah. Gelombang pertama atau kloter pertama akan terbang langsung ke Madinah. Sedangkan gelombang kedua, yang berangkat pada September mendatang, akan melalui rute melewati Jeddah sebelum ke Madinah.
MITRA TARIGAN