Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anggap Saudara, Warga Aceh Bantu Pengungsi Rohingya

image-gnews
Puluhan Pengungsi rohingya saat menempati salah satu ruang di Gedung LBH Jakarta, (09/07). Delapan belas korban kerusuhan etnis di Rohingnya, Myammar tinggal sementara di LBH Jakarta dan mengharapkan untuk mencari suaka ke Australia. TEMPO/Dasril Roszandi
Puluhan Pengungsi rohingya saat menempati salah satu ruang di Gedung LBH Jakarta, (09/07). Delapan belas korban kerusuhan etnis di Rohingnya, Myammar tinggal sementara di LBH Jakarta dan mengharapkan untuk mencari suaka ke Australia. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:- Suasana haru dan akrab mewarnai kedatangan ratusan pengungsi Rohingya dan Bangladesh di Desa Simpang Tiga Kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur. Sejumlah warga berkerumun dengan urun menolong para pengungsi yang baru didaratkan oleh nelayan, Jumat 22 Mei 2014

Ada yang mempersiapkan becak barang, dan menyodorkan sepeda motor dengan sukarela untuk mengangkut pengungsi Rohingnya yang sakit. Sejumlah warga yang sudah berkerumun di bawah Meunasah (Surau) juga membawa sejumlah baju layak pakai, ada untuk orang dewasa dan anak-anak.

Sementara ibu-ibu terlihat menenteng bungkusan kain yang didalamnya berisikan nasi putih. Sampai diatas Meunasah, nasi tersebut dibagikan kedalam piring, tanpa aba –aba nasi itu dilahap penuh selera oleh para pengungsi. Bukan cuma itu saja, sejumlah anak –anak Rohingnya berusia 3 sampai 6 tahun terlihat kebingungan, seakan mereka mau bertanya sudah sampai dimana mereka, sambil melihat kiri dan kanan.

Kondisi itu membuat membuat warga Simpang Tiga terenyuh, Dua lelaki dewasa yang juga berfrofesi sebagai nelayan, tanpa sungkam mengambil piring nasi dan menyulang nasi putih ke mulut anak-anak Rohingya yang masih terlihat lelah, dengan kondisi tubuh kurus kering itu.

Anak-anak Rohingya pun bak menemukan sebuah kasih sayang yang telah lama hilang, mereka melahap penuh selera nasi yang disulang kaum bapak di Meunasah Simpang Tiga. Mereka sangat akrap, seakan yang menyuap nasi di pagi itu adalah orang tua mereka sendiri. Ditengah pemandangan miris tersebut, lelucon muncul diantara warga setempat. “Ka cocok nyan, sama hi dan sama itam (udah cocok, mirip dan sama hitam kulitnya),” Celoteh seorang warga dalam keramaian, Rabu Pagi itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah ditampung sementara oleh warga Simpang Tiga Kecamatan Julok Aceh Timur, sebanyak 433 pengungsi Rohingya dan Bangladesh itu diangkut ke tempat penampungan sementara Eks perusahaan kertas PT Papyrus Desa Bayeun Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur. Berbagai bantuan terus berdatangan baik dari masyarakat maupun siswa sekolah.

Selvi Carmelia (16) tahun, siswi SMA 12 Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Aceh Timur ia menggalang bantuan dari teman-teman di sekolah dan masyarakat sekitar sekolah untuk disumbangkan ke pengungsi. Uang yang terkumpulkan, mereka belikan sembako dan kebutuhan untuk mandi.

Ia mengaku sebelum sampai dikamp pengungsian cuma mendengar cerita warga bahwa ada orang Rohingya yang diselamatkan nelayan, mereka muslim, dan banyak anak-anak yang kondisinya kurus dan ibunya sakit. “Ngak tau bilang bang, pokoknya sayang kali kita lihat,”Ujar Selvi sambil berpaling wajah, seperti ia ingin menangis.

IMRAN MA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

16 hari lalu

Pengungsi etnis Rohingya membawa bantuan paket Lebaran dari Human Appeal Australia di tempat penampungan bekas kantor Imigrasi di Desa Blang Mee, Blang Mangat, Lhokseumawe, Aceh, Selasa, 9 April 2024. Paket Lebaran yang berisi bahan pokok makanan harian itu diberikan kepada 252 jiwa pengungsi etnis Rohingya untuk menyambut Idul Fitri 1445 H di Aceh. ANTARA FOTO/Rahmad
Anak-anak Pengungsi Rohingya Dapat Bantuan Baju Lebaran

Baju Lebaran yang diberikan oleh Yayasan BFLF Indonesia berupa satu setelan busana muslim untuk anak perempuan pengungsi Rohingya


120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

31 Desember 2021

Sebuah perahu yang membawa pengungsi Rohingya, termasuk perempuan dan anak-anak, terlihat terdampar di perairan lepas pantai Bireuen, provinsi Aceh, Indonesia, Senin, 27 Desember 2021. Indonesia akan mengizinkan kapal yang penuh dengan Rohingya yang terdampar di lepas pantainya untuk berlabuh. Aditya Setiawan via REUTERS
120 Warga Etnis Rohingya Dievakuasi dari Laut ke Daratan Aceh

Saat mendarat, para pengungsi Rohingya yang mayoritas perempuan dan anak-anak tersebut dalam kondisi lemas dan kedinginan.


Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

1 Juni 2021

Ribuan Pengungsi Rohingya di Pulau Terpencil Protes

Pengungsi Rohingya ini protes terhadap kondisi kehidupan di pulau Bhashan Char, Bangladesh, yang rawan topan.


Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

28 Januari 2021

Puluhan warga Rohingya berada diatas kapal saat akan dipindahkan ke pulau Bhasan Char dekat Chattogram, Bangladesh, 29 Desember 2020. Bangladesh meyakinkan hanya mengirimkan orang-orang yang mau direlokasi, kendati relokasi diperlukan untuk mengurangi kepadatan di kamp-kamp pengungsian yang dihuni oleh lebih dari satu juta etnis Rohingya. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
Bangladesh Lanjutkan Pemindahan Ribuan Pengungsi Rohingya ke Pulau Terpencil

Pemerintah Bangladesh akan merelokasi 2-3 ribu pengungsi Rohingya ke Pulau Bhasan Char.


100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

8 Januari 2021

Seorang pengungsi membawa poster saat melakukan aksi protes epatriasi atau pemulangan para pengungsi di kamp Unchiprang di Teknaf, Bangladesh, 15 November 2018. Para pengungsi Rohingya beralasan khawatir keselamatan jiwa raga mereka jika harus kembali ke Myanmar. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain
100 Etnis Rohingya Ditahan Otoritas Myanmar

Hampir 100 etnis Rohingya ditahan oleh kepolsiain Myanmar dalam sebuah penggerebekan. Mereka dituduh melakukan perjalanan ilegal.


Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

24 Desember 2020

Pengungsi Rohingya, yang melintasi perbatasan dari Myanmar dua hari sebelumnya, berjalan setelah mereka mendapat izin dari tentara Bangladesh untuk melanjutkan ke kamp-kamp pengungsi, di Palang Khali, dekat Cox's Bazar, Bangladesh 19 Oktober 2017. Bulan ini menandai peringatan kedua tentang pelarian lebih dari 730.000 Rohingya dari Negara Bagian Rakhine di Myanmar barat laut ke Bangladesh setelah tindakan keras pimpinan militer dalam menanggapi serangan oleh gerilyawan Muslim di pos-pos polisi Myanmar. REUTERS / Jorge Silva / File Photo
Perusahaan Israel Dituduh Dukung Militer Myanmar Genosida Etnis Rohingya

Justice for Myanmar merilis laporan yang menyebut perusahaan Israel menjual teknologinya ke militer Myanmar untuk melakukan genosida terhadap Rohingya


Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

12 Desember 2020

Ke-10 pria Rohingya yang ditangkap sebelum dibantai warga Buddha dan tentara Myanmar di Inn Din, Rakhine, Myanmar, 2 September 2017. Di antara 10 pria Rohingya tersebut merupakan nelayan, penjaga toko, seorang guru agama Islam dan dua remaja pelajar sekolah menengah atas berusia belasan tahun. Laporan pembantaian ini ditulis oleh dua wartawan yang kini diadili pemerintah pimpinan Aung San Suu Kyi. REUTERS
Janda Rohingya Gugat Myanmar Rp 28 Miliar atas Pembunuhan Suaminya di Inn Din

Seorang janda Rohingya menuntut kompensasi US$ 2 juta atas kematian suaminya yang dibunuh oleh tentara Myanmar di Inn Din, Myanmar barat, pada 2017.


Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

13 November 2020

Menteri Luar Negeri Myanmar Aung San Suu Kyi tersenyum usai bertemu dengan Menteri Luar Negeri Norwegia Borge Brende di Kementerian Luar Negeri Myanmar di Naypyitaw, Myanmar 6 Juli 2017. [REUTERS / Soe Zeya Tun]
Kemenangan Partai NLD Aung San Suu Kyi Cukup untuk Membentuk Pemerintahan

Partai NLD pimpinan Aung San Suu Kyi mengamankan 322 kursi parlemen bikameral dalam pemilu Myanmar, jumlah kursi yang cukup untuk membentuk kabinet.


Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

9 November 2020

Pendukung Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD) memegang foto konselor Myanmar Aung San Suu Kyi ketika menunggu hasil penghitungan suara pemilu Myanmar di markas partai di Yangon, Myanmar, 8 November 2020.[REUTERS]
Aung San Suu Kyi Terpilih Lagi, Partai NLD Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Partai NLD Aung San Suu Kyi meraih 15 kursi dalam penghitungan suara sementara pemilu Myanmar 2020 pada Senin.


Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

7 November 2020

Penasihat Negara Myanmar Aung San Suu Kyi menghadiri makan siang khusus tentang pembangunan berkelanjutan di sela-sela KTT ASEAN di Bangkok, Thailand, 4 November 2019. Suu Kyi akan muncul di hadapan Mahkamah Internasional (ICJ) untuk memperebutkan sebuah kasus yang diajukan oleh Gambia menuduh Myanmar melakukan genosida terhadap minoritas Muslim Rohingya, kata pemerintahnya, Rabu.[REUTERS / Soe Zeya Tun / File Photo]
Partai Aung San Suu Kyi Diprediksi Menang Pemilu Myanmar

Aung San Suu Kyi dan partainya, Liga Nasional untuk Demokrasi (NLD), diprediksi kembali menang meski diterpa isu genosida etnis Rohingya