Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ngebut, Ditegur, Lalu Carok, 2 Pemuda Madura Tewas

image-gnews
Celurit. (puisianwari.blogspot.com)
Celurit. (puisianwari.blogspot.com)
Iklan

TEMPO.CO, Bangkalan - Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bangkalan Ajun Komisaris Andy Purnomo mengatakan hasil penyelidikan sementara polisi menyebutkan peristiwa carok (duel bersenjata tajam khas Madura) yang terjadi pada pentas orkes dangdut di Kampung Kramat, Desa Petapan, Kecamatan Labang, Rabu malam, 8 April 2015, dipicu masalah sepele. "Masalahnya cuma tegur-menegur," kata Andy, Kamis, 9 April 2015.

Ceritanya, pukul 22.30 WIB, Rabu malam, pentas dangdut digelar sebuah keluarga di Kampung Kramat untuk memeriahkan acara pesta pernikahan. Salah satu penontonnya adalah Jazuli, 27 tahun, warga Kampung Labbenah, Desa Sendeng Dejeh, Kecamatan Labang. Pentas orkes yang digelar di tepi jalan itu menyebabkan arus lalu lintas merayap karena banyak penonton memenuhi badan jalan.

Saat itulah, Usman, 28 tahun, warga Kampung Kramat, melintas mengendarai sepeda motor. Kata Andy Purnomo, mungkin karena terlalu kencang, Jazuli menegur Usman agar pelan-pelan. Rupanya, Usman tidak terima ditegur, sehingga cekcok pun terjadi. Situasi memanas setelah Usman menampar wajah Jazuli.

Tak terima wajahnya ditampar, Jazuli lantas menelepon keluarganya di Desa Sendeng Dejeh. Orang yang ditelepon langsung datang ke lokasi orkes dengan membawa kerabat. Kubu Jazuli dan kubu Usman bertemu sekitar seratus meter dari lokasi orkes. "Di situlah perkelahian menggunakan celurit terjadi," tutur Andy.

Tiga orang dari kubu Usman terluka parah dan satu orang berinisial FU meninggal dunia. Sementara dari kubu Jazuli, dua orang terluka dan satu orang berinisial DI, 40 tahun, tewas. Menurut Andy, rata-rata korban tewas karena terluka parah di bagian leher dan kepala.

Kedua korban tewas telah dibawa ke rumah duka masing-masing. "Korban luka dari keluarga Jazuli dirawat di Rumah Sakit Dokter Soetomo, Surabaya, adapun korban dari kubu Usman dirawat di Rumah Sakit Syamrabu, Bangkalan," ujar Andy.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Agar bentrok tidak meluas, polisi menempat sejumlah personel di Desa Petapan dan Sendeng Dejeh. "Jika suda reda, kedua kubu akan kami pertemukan," katanya. Ada pun barang bukti yang disita yaitu berupa tiga bilah celurit, satu selongsong pisau, enam buah sandal, serta sebuah topi.

Dari pantauan Tempo di Rumah Sakit Syamprabu, korban luka Usman yang semula akan dirujuk ke Rumah Sakit Dokter Soetomo dialihkan ke Rumah Sakit Suwandi, Mojokerto, untuk mencegah bentrok susulan. "Dipindah ke RS Suwandi, karena korban dari kubu lawan dirawat di RS Soetomo. Takutnya ribut lagi," kata sopir ambulans yang membawa Usman.

Adapun keluarga Usman yang ditemui di Rumah Sakit Syamrabu menolak diwawancara. Mereka mengaku tidak tahu apa-apa. Saat Tempo akan menemui keluarga dua korban yang masih dirawat, pihak rumah sakit tidak mengizinkan dengan alasan keamanan.

MUSTHOFA BISRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

1 hari lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

2 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi


Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

2 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra (kiri) saat konferensi pers kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari di Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/Ilham Kausar
Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

3 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

3 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

3 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

4 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

4 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

4 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

4 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.