Jokowi didukung responden 36,8 persen, Mega hanya 23,9 persen. Survei regenerasi partai politik yang digelar Cyrus Network awal Desember tahun lalu juga menunjukkan Jokowi dianggap lebih mampu memimpin PDIP ketimbang Mega. Perbandingannya, Jokowi didukung 26,1 persen responden, Mega hanya 16,7 persen.
Menurut Hendro, publik merasa tokoh muda lebih bisa menyesuaikan diri dengan tuntutan dan perkembangan zaman. "Tokoh muda yang diinginkan itu berusia 41-50 tahun," katanya. (Baca: Jokowi Layak Pimpin PDIP, Kubu Pro-Mega Bereaksi)
Ketua PDIP Maruarar Sirait menyatakan persepsi publik itu tak akan mempengaruhi sikap kader partai yang tetap membutuhkan sosok matang untuk memimpin. "Kami yakin Ibu Mega lebih memahami apa dan bagaimana keadaan partai ini ke depan," ujarnya saat dihubungi.
Menurut Maruarar, Mega adalah pendiri partai yang masih patut memimpin. Apalagi di tengah banyaknya perpecahan partai politik yang terjadi saat ini. PDIP sebisa mungkin menghindari hal itu dengan tetap menyerahkan tampuk kekuasaan pada sosok yang dihormati dan disegani.
Selanjutnya: Megawati tetap maju pemilihan