Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Moeldoko: 4 Kendala Pengangkatan Ekor Air Asia  

image-gnews
Panglima TNI Jenderal Moeldoko tengah berbincang dengan seorang kru helikopter US Navy di pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa 6 Januari 2015. TEMPO/Dasril Roszandi
Panglima TNI Jenderal Moeldoko tengah berbincang dengan seorang kru helikopter US Navy di pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa 6 Januari 2015. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Pangkalan Bun - Panglima TNI Jenderal Moeldoko memimpin langsung operasi pengangkatan ekor pesawat Air Asia QZ8501 di Selat Karimata, Kalimantan Tengah, Kamis, 8 Januari 2015. Moeldoko akan mengawasi jalannya penyelaman dan pengangkatan ekor Air Asia dari KRI Banda Aceh.

Ditemui di Lapangan Udara Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Moeldoko mengatakan tim pencari dan penyelamat (SAR) gabungan akan menghadapi empat kendala dalam operasi ini. Tiga masalah akan dialami tim penyelam yakni arus bawah laut yang cukup tinggi, tingkat kejernihan air dengan batas penglihatan nol meter, dan alat pengangkat yang hanya mampu mengerek benda seberat 10 ton. "Mudah-mudahan bisa," kata dia. (Baca: Puing Pertama Air Asia Sudah Diangkat)

Selain itu, kata Moeldoko, ada satu masalah lain yakni tidak adanya crane atau alat untuk mengambil bangkai kapal. Karena itu, tim SAR memerlukan sebuah kapal ponton atau tongkang, kapal berlambung datar yang biasa dipakai untuk mengangkut barang. (Baca: 'Black Box AirAsia Harus Dibaca di Indonesia')

Rencana detail operasi pengangkatan ekor Air Asia tengah disusun oleh Panglima Armada Barat TNI Angkatan Laut. Setelah itu, Moeldoko akan melakukan analisis sebelum kemudian menjalankan operasi. Seusai memberikan keterangan pada wartawan, Moeldoko segera terbang menuju KRI Banda Aceh dengan helikopter milik Badan SAR Nasional (Basarnas). Rencananya, dia akan bermalam di kapal itu.

Tim SAR gabungan berupaya mengangkat ekor Air Asia QZ8501 dari kedalaman 30 meter. Pengangkatan benda itu dilakukan oleh penyelam dari Detasemen Jala Mangkara, Batalion Intai Amfibi, Komando Pasukan Katak, dan Dinas Penyelaman Bawah Air TNI Angkatan Laut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ekor Air Asia ditemukan oleh tim pencari yang berada di atas kapal MGS Geo Survey pada Rabu, 7 Januari 2015, pukul 10.35 WIB. Ekor tersebut berukuran 10 x 5 x 3 meter dan berada di dasar laut, dekat titik hilangnya Air Asia QZ8501. Tim ini menemukan ekor pesawat dalam kondisi terbalik dan menancap di lumpur.

PUTRI ADITYOWATI

Berita Terpopuler
Ekor Air Asia Ditemukan, Penyelam Kehabisan Oksigen
Ekor Air Asia Ditemukan di Dasar Laut
Sindir ISIS, 11 Pekerja Majalah Tewas Ditembak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

AirAsia Indonesia Bukukan Pendapatan Rp5,91 Triliun di Kuartal III 2024, Naik 20 Persen

1 hari lalu

Penerbangan perdana Indonesia AirAsia dengan kode QZ 526 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK) mendarat dengan sukses di Bandara Internasional Kota Kinabalu (BKI) pada Selasa 6 Februari 2024, pukul 15.55   waktu setempat. TEMPO /JONIANSYAH HARDJONO
AirAsia Indonesia Bukukan Pendapatan Rp5,91 Triliun di Kuartal III 2024, Naik 20 Persen

PT AirAsia Indonesia Tbk. (AAID/CMPP) membukukan pendapatan sebesar Rp 5,91 triliun pada kuartal III tahun 2024 ini.


Menhub dan BPH Migas Silang Pendapat Soal Avtur yang Dituding Sebabkan Tiket Pesawat Mahal

28 hari lalu

Petugas tengah melakukan pengisian bahan bakar avtur pada pesawat komersil Pelita Air di bandara Soekarno-hatta, Tangerang, Banten, Rabu, 2 Oktober 2024. PT Pertamina Patra Niaga - Soekarno Hatta Into Plane Service (SHIPS) menyalurkan Avtur ke penerbangan domestik per harinya sebesar 3000 Kilo Liter dan untuk internasional sebanyak 2900 Kilo Liter. TEMPO/Tony Hartawan
Menhub dan BPH Migas Silang Pendapat Soal Avtur yang Dituding Sebabkan Tiket Pesawat Mahal

Menhub Budi Karya Sumadi dan BPH Migas berbeda pendapat soal harga avtur yang disebut-sebut sebagai penyebab mahalnya harga tiket pesawat.


BBN Airlines Indonesia Resmi Beroperasi, Kemenparekraf Berharap Penambahan Suplai Membuat Tiket Lebih Terjangkau

30 hari lalu

Ilustrasi - BBN Airlines Indonesia  ANTARA/HO-BBN Airlines Indonesia
BBN Airlines Indonesia Resmi Beroperasi, Kemenparekraf Berharap Penambahan Suplai Membuat Tiket Lebih Terjangkau

Kemenparekraf berharap adanya maskapai baru BBN Airlines Indonesia bisa menambah suplai dan bantu beri alternatif kepada masyarakat.


Mengapa Black Box Pesawat Berwarna Oranye? Ini Penjelasannya

31 hari lalu

Aircraft cockpit data recorder atau biasa disebut black box, milik penerbangan komersil. Honeywell pabrik pembuat blackbox mengatakan ketangguhan kotak tersebut pada pesawat Air France Penerbangan 447 yang jatuh dan tenggelam di samudra atlantik, black box tersebut tidak hancur dan tetap utuh. Disebut kotak hitam walaupun berwarna oranye terang. Joshua Roberts/Bloomberg via Getty Images.
Mengapa Black Box Pesawat Berwarna Oranye? Ini Penjelasannya

Mengenal black box pesawat yang berwarna oranye dan teknologinya, sehingga tidak mudah hancur.


AirAsia Berikan Insentif Terbang Gratis untuk Atlet Peraih Medali Olimpiade dan Paralimpiade 2024

40 hari lalu

Pesawat AirAsia. (airbusgroup.com)
AirAsia Berikan Insentif Terbang Gratis untuk Atlet Peraih Medali Olimpiade dan Paralimpiade 2024

Maskapai penerbangan AirAsia memberikan penghargaan kepada atlet ASEAN yang meraih medali di Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024


AirAsia Pesan 361 Pesawat Airbus A321 untuk Capai Emisi Nol Bersih Tahun 2050

41 hari lalu

Pesawat AirAsia. (airbusgroup.com)
AirAsia Pesan 361 Pesawat Airbus A321 untuk Capai Emisi Nol Bersih Tahun 2050

Maskapai penerbangan AirAsia mengumumkan kerja sama jangka panjangnya dengan produsen pesawat Eropa, Airbus.


Serba-serbi Menjelang MotoGP Mandalika 2024

42 hari lalu

Marc Marquez mengejar Marco Bezzecchi dan Jack Miller di MotoGP Mandalika 2023. Minggu, 15 Oktober 2023. (Foto: Red Bull Content Pool)
Serba-serbi Menjelang MotoGP Mandalika 2024

Kemenparekraf berkomitmen akan mendukung dan menyukseskan event MotoGP Mandalika 2024 menjadi yang terbaik dari sebelumnya.


Grup AirAsia Jajaki Berbagai Sumber Pendanaan untuk Tambah Armada

54 hari lalu

Tony Fernandes. REUTERS/Romeo Ranoco
Grup AirAsia Jajaki Berbagai Sumber Pendanaan untuk Tambah Armada

Grup AirAsia tengah menjajaki berbagai sumber pendanaan, baik dari publik melalui bursa saham hingga lembaga perbankan, untuk menambah armada.


Bos AirAsia Soroti Mahalnya Harga Tiket Pesawat di Indonesia, Sampaikan Sejumlah Usulan ke Luhut

55 hari lalu

CEO AirAsia Group Tony Fernandes berjalan di samping armada AirAsia Airbus A320 yang menggunakan corak
Bos AirAsia Soroti Mahalnya Harga Tiket Pesawat di Indonesia, Sampaikan Sejumlah Usulan ke Luhut

CEO Capital A Berhad, induk perusahaan maskapai penerbangan AirAsia, Tony Fernandes menyoroti mahalnya harga tiket pesawat di Indonesia.


Bos AirAsia Tony Fernandes Sebut Harga Avtur Indonesia Tertinggi di ASEAN, Apa Sebab dan Dampaknya?

56 hari lalu

CEO of Capital A dan ASEAN-BAC Malaysia Tan Sri Tony Fernandes saat ditemui di sela-sela agenda ASEAN Business and Investment Summit 2023 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat pada Senin, 4 September 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Bos AirAsia Tony Fernandes Sebut Harga Avtur Indonesia Tertinggi di ASEAN, Apa Sebab dan Dampaknya?

CEO Capital A Berhad, induk perusahaan maskapai AirAsia, Tony Fernandes, menyebutkan harga avtur di RI termahal di ASEAN. Ini penjelasannya.