TEMPO.CO, Jakarta - Pengaggas situs tabulasi kawalpemilu.org, Ainun Najib, mengatakan timnya berisiap untuk melanjutkan kerja mereka, yakni dengan melakukan pengawalan terhadap Pemilihan Kepala Daerah. "Kami sudah mempersiapkan kawalpilkada.org," kata dia saat berkunjung ke kantor Tempo, Selasa, 5 Agustus 2014.
Pascapilpres, menurut Ainun, para relawan kawalpemilu.org masih terbawa euforia kesuksesan mereka dan mulai merancang langkah selanjutnya. "Ada usul mengawal DPR lah, mengawal Undang-Undang dan lainnya," ujar Ainun. (Baca: Sakit Flu, Awal Ainun Bikin Situs Kawal Pemilu)
Akhirnya, Pemilihan Kepala Daerah dipilih sebagai langkah lanjutan mereka. Meskipun, menurut Ainun, pihaknya harus melakukan rekrutmen untuk menambah relawan. "Yang penting kami amanin dulu alamatnya," ujarnya.
Saat ini, relawan yang tergabung dalam kawalpemilu.org sebanyak 700 orang, namun hanya 432 orang yang aktif dalam entry data, sisanya berkecimpung di bagian kehumasan. (Baca; Bikin Kawalpemilu.org, Ainun dan Ruly Bermodal $54)
Penggagas lainnya, Rully Achdiat mengharapkan KPUD mengikuti langkah KPU mengunggah formulir C1 atau hasil rekapitulasi penghitungan suara. "Scanner adalah alat investasi masa depan bagi KPU," ujar pria yang sudah delapan tahun menetap di Singapura ini.
Hasil penghitungan Kawalpemilu.org terbukti tak berbeda jauh dengan hasil rekapitulasi KPU. Hasil penghitungan KPU, Prabowo-Hatta mendapat 47,05 persen dan Jokowi-JK 52,95 persen, sementara menurut kawalpemilu.org Prabowo-Hatta mendapat 46,84 suara dan Jokowi-JK 53,15 persen.
TIKA PRIMANDARI
Baca juga:
Warga Solo Hapus Mural Bergambar Bendera ISIS
KPK Periksa Ajudan Bupati Karawang
Agnes Mo dan Siwon Super Junior Saling Merindu
OPM Serang Konvoi Brimob di Papua
