Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Petani dan Nelayan Kritik Gaya Bicara Monoton SBY

image-gnews
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan istri, Ani Yudhoyono, sebelum masuk ke dalam pesawat kepresiden Indonesia di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, (10/5). Presiden ke Myanmar untuk menghadiri 24th ASEAN Summit dan 10th BIMP-EAGA Summit. TEMPO/Subekti
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan istri, Ani Yudhoyono, sebelum masuk ke dalam pesawat kepresiden Indonesia di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, (10/5). Presiden ke Myanmar untuk menghadiri 24th ASEAN Summit dan 10th BIMP-EAGA Summit. TEMPO/Subekti
Iklan


"Dengan 37 ribu peserta dari seluruh Indonesia, Penas (Pekan Nasional) ini terbilang berhasil. Penjual makanan laris, pendapatan masyarakat Malang meningkat. Karena itu, saya minta pada Pak Win (Ketua Umum KTNA Winarno Tohir) kalau boleh KTNA ke-15 digelar di Jawa Timur lagi," kata Soekarwo dalam nada lucu yang disambut gemuruh tawa.

Soekarwo juga dinilai komunikatif. Agar suasana menjadi lebih cair dan riang, secara spontan dan dengan mimik muka lucu, Ketua Partai Demokrat Jawa Timur itu beberapa kali meminta peserta bertepuk tangan. Peserta tak hanya menuruti permintaannya, tapi juga jadi tertawa. "Nanti, kalau acara sudah selesai, peserta jangan pulang dulu, belanja dulu di Malang," ujar Soekarwo tertawa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Suasana berbeda terlihat saat SBY berpidato. Banyak peserta yang berfoto bersama atau ber-selfie ria, seperti yang Tempo lihat di sisi kanan panggung, tepatnya di dekat tiang gawang. Mereka bahkan tertawa-tawa keras sampai seorang personel keamanan yang berbatik lengan panjang dengan ramah meminta mereka duduk dan diam.

Sedangkan ratusan peserta di barisan belakang dalam tenda besar asyik berbincang. Ada yang tertidur pulas. Sebagian dari mereka merokok. Bahkan seorang peserta dari Sulawesi Utara yang duduk di barian terdepan, di sebelah peserta dari Kalimantan Timur yang berpakaian adat Dayak, dengan seenaknya membuang puntung rokok di rumput, persis di depan mata dua petugas keamanan dan disaksikan banyak wartawan. Keruan saja seorang petugas memungut puntung rokok dan menasihati pria berbatik hijau itu.

Namun ribuan peserta sempat terdiam dan tertegun saat SBY menyampaikan salam perpisahan. SBY menyatakan masa tugasnya tinggal 4,5 bulan lagi, sehingga kehadirannya pada Pekan Nasional ini merupakan yang terakhir baginya sebagai presiden. Untuk itu SBY mengingatkan semua petani dan nelayan agar aktif menyukseskan pelaksanaan pemilihan umum presiden dan mendukung siapa pun presiden terpilih.

"Karena empat setengah bulan lagi saya akan mengakhiri masa tugas sebagai Presiden RI. Saya mendoakan, memohon pada Allah, agar kesejahteraan para petani, nelayan, dan petani hutan semakin baik," kata SBY pada akhir pidatonya. Suasana sempat hening sampai akhirnya gemuruh tepuk tangan terdengar, bahkan banyak peserta bertepuk tangan sambil berdiri. (Baca: SBY Minta Presiden Mendatang Cinta Petani-Nelayan)

Kalimat perpisahan itu diapresiasi positif banyak peserta. Soekirman, Bupati Serdang Bedagai, Sumatera Utara, misalnya, menilai momentum pamitan SBY sangat tepat. Dalam pidato sepanjang hampir 30 menit itu, SBY tidak banyak mengumbar cerita sukses maupun terkesan mengarahkan peserta untuk mendukung salah satu calon presiden.

ABDI PURMONO


Terpopuler:
Mahasiswa Jatuh dari Lantai 4 Akhirnya Meninggal 

NU Solo Kebanjiran Pertanyaan tentang Agama Jokowi

Jokowi Sindir Prabowo untuk Mempertegas Perbedaan  




Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Demokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY

1 hari lalu

Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief usai jalani sidang daring sebagai saksi dalam sidang kasus korupsi Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) di Gedung Merah Putih KPK pada Kamis, 4 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Demokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY

Demokrat menyatakan ide pembentukan presidential club sebetulnya sudah tercetus sejak 2014.


Petani di Berbagai Negara Menuntut Pemenuhan Hak, Apa Saja Hak Petani?

23 Februari 2024

Para petani bersiap meninggalkan pusat kota, setelah bermalam di luar Parlemen untuk mendorong tindakan lebih lanjut oleh pemerintah sehubungan dengan tingginya biaya produksi, di Athena, Yunani, 21 Februari 2024. REUTERS/Louisa Goulimaki
Petani di Berbagai Negara Menuntut Pemenuhan Hak, Apa Saja Hak Petani?

Hak petani termasuk berbagi manfaat secara adil hingga hak untuk menyimpan dan menjual benih.


Ragam Aksi Petani di Yunani, Prancis, dan India: Kaum Petani Semakin Terpuruk

23 Februari 2024

Para petani mengemudikan traktornya saat memblokir jalan raya di Prancis selatan, 25 Januari 2024. Para petani Prancis melakukan protes di seluruh negeri dan di Brussels menentang upah rendah dan peraturan yang berlebihan, kenaikan biaya, hingga kenaikan pajak. REUTERS/Nacho Doce
Ragam Aksi Petani di Yunani, Prancis, dan India: Kaum Petani Semakin Terpuruk

Aksi petani dan ribuan peternak di berbagai negara untuk menuntut pemerintah memenuhi hak-hak mereka dalam profesinya.


Cerita Aksi Petani dan Peternak Yunani Bawa Traktor ke Gedung Parlemen di Athena

23 Februari 2024

Para petani bersiap meninggalkan pusat kota, setelah bermalam di luar Parlemen untuk mendorong tindakan lebih lanjut oleh pemerintah sehubungan dengan tingginya biaya produksi, di Athena, Yunani, 21 Februari 2024. REUTERS/Louisa Goulimaki
Cerita Aksi Petani dan Peternak Yunani Bawa Traktor ke Gedung Parlemen di Athena

Aksi petani dan peternak di Yunani dalam rangkaian demonstrasi besar selama 2 hari menyuarakan tentang kesejahteraan mereka yang belum terjamin.


Ribuan Petani Jerman Gelar Protes Massal, Bawa Traktor Hingga ke Berlin

15 Januari 2024

Petani Jerman berbaris traktor mereka di Strasse des 17. Juni di depan Gerbang Brandenburg untuk mempersiapkan aksi protes besar terhadap pemotongan subsidi pajak kendaraan pertanian dari pemerintah koalisi Ampel Jerman, di Berlin, Jerman, 14 Januari 2024. REUTERS/Liesa Johannssen
Ribuan Petani Jerman Gelar Protes Massal, Bawa Traktor Hingga ke Berlin

Ribuan petani di Jerman menggelar protes kenaikan pajak oleh pemerintah. Mereka membawa traktor ke pusat kota Jerman.


Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Penumpang kapal Kirana VII melihat arsitektur Jembatan Suramadu di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 8 Juni 2022. Jembatan Suramadu merupakan jembatan terpanjang di Indonesia saat ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.


3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

11 Oktober 2022

Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Foto: Instagram Ani Yudhoyono.
3 Minggu Berdiam di Studionya, SBY Hasilkan 17 Lukisan

SBY mengungkapkan dengan melukis dapat mendatangkan kedamaian dalam hatinya sekaligus berharap dapat mengobati rasa rindu.


Partai Buruh dan Petani Gelar Unjuk Rasa Desak Reforma Agraria

24 September 2022

Ketua Mahkamah Partai Buruh Riden Hatam Azis memberikan keterangan pers di sela-sela melakukan aksi demonstrasi di area Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Sabtu, 24 September 2022. TEMPO/Khory Alfarizi
Partai Buruh dan Petani Gelar Unjuk Rasa Desak Reforma Agraria

Partai Buruh Bersama organisasi buruh dan para petani menggelar unjuk rasa dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional, Sabtu, 24 September 2022.


Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

22 September 2022

Istri almarhum Munir, Suciwati, memberikan keterangan terkait dengan 14 tahun terbunuhnya Munir di Jakarta, Jumat, 7 September 2018. Suciwati dan sejumlah pegiat HAM mendesak Presiden dan Kapolri segera mengungkap konspirasi pembunuhan tokoh HAM itu. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Suciwati Gugat Kebungkaman Jokowi dan Partai Politik dalam Kasus Munir dan Pelanggaran HAM

Mengapa Suciwati kecewa cara penyelesaikan kasus pembunuhan Munir dan pelanggaran HAM berat lain di era Jokowi?


Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

8 Januari 2022

Pendiri dan pembina tim bola voli Bogor LavAni, Susilo Bambang Yudhoyono, saat diwawancara usai laga Proliga 2022, Sabtu, 8 Januari 2022. (foto: tangkapan layar Vidio.com)
Proliga 2022: Begini Kata SBY Usai Saksikan Bogor LavAni Kalahkan Kudus Sukun

SBY ikut menyaksikan kemennagan Bogor LavAni atas Kudus Sukun Badak dalam laga Proliga 2022 di Sentul, Sabtu, 8 Januari.