TEMPO.CO, Batu - Jawa Timur Park Group membagikan 5 ribu tiket bagi para pengungsi korban letusan Gunung Kelud. Tiket diberikan secara gratis untuk menghibur pengungsi yang tengah menghadapi trauma atas bencana alam "Mereka butuh hiburan untuk menghilangkan trauma," kata juru bicara Jatim Park Group, Titik S. Riyanto, Ahad, 23 Februari 2014.
Hiburan, kata dia, sangat dibutuhkan para pengungsi, terutama anak-anak yang menjadi korban letusan Kelud. Apalagi, selama ini mereka jenuh setelah beberapa hari menempati lokasi pengungsian. Untuk itu, tiap anak mendapat kesempatan menikmati berbagai wahana menarik di Jatim Park 1, Eco Green Park, atau Secret Zoo tanpa perlu membayar.
Selain diberi tiket berkunjung ke sejumlah obyek wisata, mereka juga bisa memeriksakan kesehatan dengan gratis. Pengobatan gratis disediakan petugas medis Jatim Park Group selama tiga hari mendatang. Pengobatan gratis khusus dibuka bagi korban Gunung Kelud yang menderita penyakit, terutama akibat erupsi Gunung Kelud.
Adapun Wali Kota Batu Eddy Rumpoko juga memberi kemudahan bagi anak-anak korban letusan Gunung Kelud untuk bersekolah d Batu. Anak-anak, kata dia, bebas memilih sekolah dan bersekolah secara cuma-cuma. "Anak-anak juga berhak bersekolah dan mendapat pendidikan bagus," katanya.
Kantor Perpustakaan Kota Batu pun menyediakan perpustakaan mini. Berbagai jenis buku disediakan untuk bahan bacaan anak pengungsi Gunung Kelud. Buku cerita anak, buku dongeng, biografi Eddy Rumpoko, dan aneka buku bacaan lainnya disuguhkan kepada mereka. (Simak info #Gunung Kelud)
EKO WIDIANTO
Terkait:
Pasir Melimpah, Korban Kelud Diberi Mesin Batako
30 Truk Siap Angkut Pengungsi Kelud di Malang
12 Marinir Mendaki ke Kawah Gunung Kelud
Hari Ini, Pengungsi Kelud di Kediri Boleh Pulang