Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Pekalongan, 1.100 Orang Mengungsi  

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
Sejumlah anak bermain sepeda di jalan yang tergenang banjir di kawasan Mejobo, Kudus, Jateng(19/1). Banjir akibat luapan Sungai Piji setinggi 30-60 cm itu merendam sejumlah titik di dua desa di kecamatan Mejobo. ANTARA/ Andreas Fitri Atmoko
Sejumlah anak bermain sepeda di jalan yang tergenang banjir di kawasan Mejobo, Kudus, Jateng(19/1). Banjir akibat luapan Sungai Piji setinggi 30-60 cm itu merendam sejumlah titik di dua desa di kecamatan Mejobo. ANTARA/ Andreas Fitri Atmoko
Iklan

TEMPO.CO, Pekalongan - Banjir masih merendam sebagian wilayah Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, sejak Jumat, 17 Januari 2014. Hingga Ahad siang, 19 Januari 2014, jumlah warga yang mengungsi mencapai 1.100 orang. "Ini banjir terparah dalam sejarah Pekalongan," kata Sekretaris Daerah Pekalongan Susianto, Ahad, 19 Januari 2014.

Susianto mengatakan, banjir kali ini merendam tujuh kecamatan, yaitu Kecamatan Siwalan, Wonokerto, Wiradesa, Tirto, Sragi, Buaran, dan Bojong. Banjir paling parah terpantau di Kecamatan Tirto dan Wonokerto. Di Tirto, ada lima desa yang terendam banjir dengan kedalaman bervariasi, yaitu Desa Karanjompo, Jeruksari, Tegaldowo, Pacar, dan Mulyorejo.

Di Wonokerto, banjir merata di sebelas desa, yaitu Desa Sijembe, Pasanggrahan, Pecakaran, Bebel,  Tratebang, Werdi, Rowoyoso, Semut, Api-Api, Wonokerto Kulon, dan Wonokerto Wetan. Kedalaman banjir di beberapa kecamatan itu bervariasi, mulai dari 50 sentimeter hingga 1,5 meter. "Sudah tiga hari kondisinya masih sama, belum surut," ujar Susianto.

Menurut Susianto, parahnya banjir kali ini akibat tingginya intensitas hujan yang mengguyur Pekalongan dalam sepekan terakhir. Walhasil, empat sungai besar, yaitu Sungai Bremi, Meduri, Sragi Baru, dan Kangkung, membeludak karena tidak mampu menampung besarnya debit air dari selatan yang merupakan wilayah pegunungan.

Keempat sungai itu juga diduga mengalami pendangkalan. Bahkan, di Sungai Bremi dan Meduri, enceng gondok tumbuh lebat sebelum banjir melanda. "Kemarin anggota Kodim sudah menyingkirkan enceng gondok di sungai," kata Susianto.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala kantor SAR Semarang (Badan SAR Nasional wilayah Jawa Tengah-DIY), Agus Haryono, mengatakan 1.100 pengungsi tersebar di empat pos pengungsian, yaitu gedung Kopindo, Masjid Dupantex, gedung Dakota, dan International Batik Center (IBC). "Evakuasi pengungsi sejak Sabtu siang hingga Ahad dinihari," kata Agus di kantor Kodim Pekalongan, yang difungsikan sebagai pos induk penanganan banjir.

Untuk mengevakuasi korban banjir, Basarnas menerjunkan 21 anggota ditambah puluhan anggota dari SAR Pekalongan, Brebes, dan SAR Galawi (Tegal-Slawi). Perahu karet dari SAR, TNI, dan kepolisian dikerahkan untuk mengevakuasi warga di permukiman yang terendam banjir dengan kedalaman di atas 1 meter. "Bantuan langsung didistribusikan ke pos pengungsian," ujar Komandan Kodim 710 Pekalongan Letnan Kolonel Kavaleri Wahyu Eko Purnomo.

DINDA LEO LISTY

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

14 jam lalu

Potret Bendungan Sepaku Semoi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada Senin, 6 Mei 2024. Bendungan Sepaku Semoi akan menyuplai air baku untuk Ibu Kota Nusantara (IKN). TEMPO/Riri Rahayu.
Satgas IKN Sebut Pembangunan IKN tak Sebabkan Banjir

Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) mengklaim pembangunan IKN tidak menyebabkan banjir di kawasan.


Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

1 hari lalu

Kondisi banjir besar di Mahakam Ulu. Foto : X
Banjir Setinggi Rumah Tersisa di 5 Kampung di Mahakam Ulu, Banjir Susulan Menerjang

Banjir melanda wilayah Kabupaten Mahakam Ulu, Kalimantan Timur, sejak Senin, 13 Mei 2024


Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

2 hari lalu

Pemprov Kaltim Sigap Respon Bencana Banjir Mahulu

Curah hujan yang tinggi membuat Sungai Mahakam menuap. Akibatnya, lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir.


Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

2 hari lalu

Warga dengan dibantu anggota TNI membersihkan rumah yang hancur akibat banjir bandang di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, 14 Mei 2024. Warga sudah mulai membersihkan puing-puing, material lumpur dan tumpukan kayu yang memasuki rumahnya, dan hingga saat ini korban meninggal meninggal akibat banjir yang terjadi pada Sabtu 11 Mei 2024 di Sumatra Barat itu sudah mencapai angka 47 orang. TEMPO/Fachri Hamzah.
Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut

Banjir di Kabupaten Agam dan Tanah datar meninggal duka bagi masyarakat Sumatra Barat. 59 orang lebih dinyatakan meninggal dan ada 16 yang masih dalam pencarian.


Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

2 hari lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto beserta Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menemui presiden Uni Emirat Arab (UEA) Yang Mulia Syeikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) di Istana Al Shati, Abu Dhabi, Senin, 13 Mei 2024. Foto Tim Media Prabowo
Prabowo Kunjungi Korban Banjir di Sumbar usai Lawatan Luar Negeri

Prabowo mengunjungi korban banjir Sumbar seusai lawatannya dari Qatar dan Uni Emirat Arab. Ia menyatakan turut berduka cita atas musibah itu.


5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

3 hari lalu

Ilustrasi tukang bangunan untuk renovasi rumah/Gravel
5 Tips Bangun Rumah Anti Banjir

Banjir adalah bencana yang dapat terjadi di mana saja dan bisa datang tiba-tiba. Simak 5 tips bangun rumah anti banjir


5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir

4 hari lalu

Foto udara Bendungan Ameroro di Kecamatan Uepai, Konawe, Sulawesi Tenggara, Selasa 14 Mei 2024. Presiden Joko Widodo telah meresmikan pengunaan Bendungan yang mampu mengairi areal persawahan lebih 3.363 hektare dan mampu mereduksi banjir di wilayah Konawe sebesar 443 meter kubik per detik serta memiliki kapasitas tampung sebesar 88 juta meter kubik dengan luas genangan sebesar 376 hektare dengan potensi listrik 1,3 MW. ANTARA FOTO/Jojon
5 Hal tentang Konawe, Kunjungan Jokowi, Bendungan, hingga Banjir

Jokowi meresmikan Bendungan Ameroro di Desa Tamesandi, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe


Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

4 hari lalu

Anak-anak bermain di lokasi genangan banjir di kawasan Kecamatan Tripa Makmur, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, Kamis, 23 November 2023. (ANTARA/HO)
Banjir di Nagan Raya Aceh Mulai Surut, BNPB Ingatkan Risiko Hujan Susulan

Banjir akibat luapan sungai di Nagan Raya, Aceh, berangsur surut, Namun, masih ada potensi hujan intensitas sedang hingga lebat.


Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

4 hari lalu

Tim SAR melakukan pencarian terhadap enam orang masyarakat yang terbawa arus banjir bandang di aliran Sungai Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman pada Senin, 13 Mei 2023. BNPB mencatat 41 orang dinyatakan meninggal akibat bencana banjir bandang yang melanda Sumatera Barat pada Sabtu 11 Mei 2024. TEMPO/Fachri Hamzah
Jalan Nasional Sumatera Barat Putus Diterjang Banjir, Pasokan Logistik Terancam

Banjir menyebabkan jalan nasional di Sumatera Barat terputus. Kadin khawatir akan terjadi ancaman pada pasokan komoditas.


Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

4 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melakukan kunjungan ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Konawe di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB untuk segera mendatangi area yang terkena dampak untuk mengkoordinasikan upaya bantuan dan pemulihan.