TEMPO.CO, Sukabumi - Pantai Karanghawu di Cipawenang yang termasuk kawasan Pelabuhan Ratu di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, kembali menelan korban. Sebanyak tiga wisatawan asal Bogor dan Ciamis terseret ombak ketika menikmati liburan, Minggu, 22 Desember 2013.
Ketiganya terdiri dari Abdulah Syafei, 23 tahun, asal Jalan Gadog Raya, Desa Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Kabupaten Bogor, serta Simon, 21 tahun, dan Dedi Mulyana, 25 tahun, keduanya warga Kampung Panjalu, Desa Panjalu, Kecamatan Panjalu, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Abdulah terseret gelombang laut kemudian hilang tenggelam saat berenang di Pantai Karanghawu, Minggu, 22 Desember 2013, sekitar pukul 12.00 WIB. Adapun Simon dan Dedi Mulyana berhasil diselamatkan.
Ketua Tim SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri Assidiq, mengatakan ketiganya berasal dari dua kasus yang berbeda meski terjadi pada hari yang sama. "Saat kejadian korban tenggelam, kami sudah berupaya melakukan pencarian dan penyisiran korban, namun jasadnya belum ditemukan petugas," ujar Okih tentang nasib Abdulah saat dihubungi melalui telepon, Minggu, 22 Desember 2013.
Okih mengungkapkan, korban selamat dan hilang ini sebelumnya telah diperingatkan oleh petugas untuk tidak berenang. Karena waktu itu ombak laut cukup besar serta cuaca sedang turun hujan yang melanda kawasan Pantai Karanghawu, Cisolok dan sekitarnya. "Para pengunjung pantai yang tengah berenang ini tidak terpantau seluruhnya oleh petugas," ujarnya.
Rencananya, tim SAR masih akan mencari besok, Senin, 23 Desember 2013. Pencarian mulai diarahkan ke tengah laut. "Kami juga telah meminta bantuan ke para nelayan yang sedang melaut, jika menemukan jasad di laut agar segera melapor ke Tim SAR ataupun Satpol Air Pelabuhan Ratu," katanya.
DEDEN ABDUL AZIZ
Terpopuler
Di Bursa Capres PDIP: Ongkos Politik Jokowi Murah
Penguasa Dinasti Atut Chosiyah Berikutnya
Ponsel Tercerdas Tahun 2013 Adalah...
SBY Tunjuk Rano Karno Lantik Wali Kota Tangerang