TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan warga Yogyakarta yang tergabung dalam komunitas Gerakan Gotong Royong (Gong) Jokowi melakukan longmarch di sepanjang Jalan Malioboro, Yogyakarta, sambil mengenakan kemeja kotak-kotak, Rabu, 4 Desember 2013.
Dalam aksinya, kumpulan mahasiswa, swasta, dan petani itu turut membagikan selebaran kepada pengguna jalan. Intinya, mereka mengajak warga kompak mendukung Gubernur DKI Joko Widodo menjadi calon presiden pada Pemilu 2014. Caranya, setiap Rabu mereka memakai baju kotak-kotak.
"Kami percaya Pak Jokowi akan maju dan dicalonkan pada Pemilu 2014. Kami tak peduli oleh partai apa," kata koordinator aksi, Ewin Razak, kepada Tempo di sela aksi. Alasan memakai baju kotak-kotak secara massal setiap Rabu karena pemilihan presiden 2014 akan dilakukan pada hari tersebut. "Tak masalah mau kain kemeja itu beli atau menggunakan bahan sisa, asal kotak-
kotak setiap hari Rabu," kata Erwan.
Ia menuturkan bahwa ciri kemeja kotak-kotak yang mulai menjadi ikon ketika diperkenalkan Jokowi kala mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta tahun lalu. Kini, baju itu makin populer sebagai representasi semangat kerja dan yang diharapkan rakyat.
"Ini bukan sekadar corak pakaian biasa, tapi sekarang sudah berubah menjadi semacam inspirasi soal siapa seharusnya pemimpin Indonesia yang diharapkan," kata dia. Jokowi, kata Erwan, tidak hanya subyektif mendapat penilaian bagus di mata rakyat, khususnya kaum terpinggir dari satu dua pihak saja.
"Tak hanya warga DKI Jakarta yang melihat. Seluruh Indonesia pun sepakat kalau beliau kerjanya becus, tidak mencari untuk pencitraan atau popularitas," kata dia.
Setahun memimpin Jakarta, kata Erwan, sudah cukup bagi rakyat untuk melihat bagaimana komitmen dan kredibilitas Jokowi untuk maju sebagai presiden pada Pemilu 2014 nanti.
Apakah akan memilih golput jika ternyata Jokowi tidak jadi maju pilpres? "Kami tak mau berandai-andai. Sekarang kami hanya yakin beliau pasti akan maju," kata dia.
Dalam aksi longmarch yang berakhir di Titik Nol Kilometer itu, para anggota komunitas pun turut membacakan doa bagi Jokowi agar selalu diberi keselamatan hingga waktu pemilu tiba. Sebelumnya, Ketua KPK Abraham Samad juga menginginkan integritas Jokowi ditiru pejabat Indonesia.
PRIBADI WICAKSONO.
Terpopuler:
Tampil di Tokyo, Agnes Monica Berkutang Lancip
Muluskan Hambalang, Bu Pur cs Kebagian Rp 2,5 M
Siapa Widodo, Sepupu SBY di Proyek Hambalang?
Apa Kata Istana Soal Bu Pur dan Keluarga SBY?
BEM FIB UI Tuding Sitok Teror Mahasiswi UI
Apa Saja Proyek Bu Pur di Kemenpora?
Ini Daftar Penerima Duit Hambalang dari Nazaruddin
RW, Korban Sitok, Depresi Lima Bulan
Nama Sudi Silalahi Ada di SMS Sepupu SBY ke Wafid
Tiga Jejak Cikeas di Hambalang