TEMPO.CO, Surabaya - Mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla, memberikan apresiasi dan mendukung upaya Menteri Badan Usaha Milik Negara, Dahlan Iskan, dalam membeberkan kasus pemerasan yang diduga dilakukan oleh oknum anggota DPR RI.
Pernyataan Jusuf Kalla disampaikan untuk menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri acara Wisuda ke-32 Program Pascasarjana, Sarjana, dan Diploma Universitas Muhamadiyah Surabaya, di Islamic Centre, Selasa, 6 November 2012. "Saya terkesan dengan Pak Dahlan," ujarnya pula.
Namun, kata Jusuf Kalla, langkah Dahlan untuk membeberkan pemerasan di BUMN itu harus disertai dengan bukti yang kuat. "Tidak ada orang, termasuk anggota DPR, yang tidak bisa dihukum. Semua bisa dihukum," ucapnya.
Saat ditanya ihwal langkah Dahlan Iskan ini sebagai sebuah pencitraan, Jusuf Kalla berkata, "Bukan saya lho yang ngomong."
Jusuf Kalla diundang untuk memberikan orasi ilmiah di depan wisudawan dan wisudawati. Acara ini dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, serta Ketua Palang Merah Indonesia Jawa Timur yang juga mantan Gubernur Jawa Timur, Imam Utomo.
DAVID PRIYASIDHARTA
Berita Terpopuler
Dahlan Serahkan Dua Nama Peminta Upeti BUMN
Alasan Dahlan Tak Laporkan Peminta Upeti ke KPK
Terduga Peminta Upeti Punya Gedung Mewah
Peminta Upeti BUMN Terkait Penyertaan Modal
Partai Demokrat Nyaris Tak Lolos Verifikasi KPU
Peminta Upeti BUMN Bisa Gugat Balik Dahlan