TEMPO.CO, Semarang - Kalangan pemuda Partai Keadilan Sejahtera Jawa Tengah mengusulkan tiga nama calon Gubernur Jawa Tengah kepada pimpinan PKS Jawa Tengah. Tiga nama itu merupakan hasil pertemuan Kongres Pemuda PKS yang diikuti perwakilan pemuda PKS dari 35 kabupaten/kota se-Jawa Tengah di Semarang pada Sabtu, 27 Oktober 2012.
Ketua Bidang Generasi Muda Profesi PKS Jawa Tengah, Fris Dwi Yulianto, menyatakan tiga nama yang layak menjadi Gubernur Jawa Tengah adalah Bibit Waluyo (Gubernur Jawa Tengah 2008-2013), Hadi Prabowo (Sekretaris Daerah Jawa Tengah), serta Kukrit Suryo Wicaksono (Ketua Kamar Dagang dan Industri Jawa Tengah). “Pemuda PKS ingin calon yang akan didukung oleh PKS adalah benar-benar calon yang kredibel dan memiliki kapasitas,” kata Fris Dwi di Semarang, Ahad, 28 Oktober 2012.
Pemuda PKS sengaja menggelar acara kongres untuk memperingati Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928. Dalam kongres itu dilakukan jejak pendapat. Hasilnya adalah tiga nama yang layak menjadi Gubernur Jawa Tengah di mata para pemuda PKS.
Fris menyebutkan bahwa tiga nama itu memiliki keunggulan masing-masing. Pemuda PKS menilai Bibit Waluyo memiliki sikap lugas, tegas, serta apa adanya sehingga disukai para pemuda. Sedangkan Hadi Prabowo dinilai sebagai sosok pemrakarsa kegiatan yang menantang, seperti off-road. Adapun Kukrit, yang juga pemilik koran harian Suara Merdeka, dinilai sebagai seorang entrepreneur muda yang inspiratif.
Fris menyatakan bahwa Gubernur Jawa Tengah ke depan harus memiliki jiwa muda dan revolusioner. “Pemuda PKS ingin Gubernur mendatang lebih progresif dalam membangun Jawa Tengah, memajukan sektor pertanian, mengurangi pengangguran, mengentaskan kemiskinan,” katanya.
Dari tiga nama yang diusulkan Pemuda PKS, baru Bibit Waluyo yang secara terang-terangan akan kembali maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah. Selama ini, Hadi Prabowo masih enggan menjawab ihwal pencalonannya dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah.
Selain membahas Pemilihan Gubernur 2013, Pemuda PKS membahas Pemilihan Umum 2014. Pemuda PKS meminta “jatah” kepada pimpinan PKS ihwal calon legislatif untuk generasi muda.
Ketua PKS Jawa Tengah Fikri Fakih menyatakan, hingga kini, partainya belum menentukan calon gubernur yang akan diusung. PKS masih melakukan survei eksternal dan internal untuk mengetahui berbagai problem di Jawa Tengah. “Survei juga untuk mengetahui seperti apa sosok yang diinginkan warga PKS dan warga Jawa Tengah,” kata dia.
Di Purbalingga, Bibit Waluyo menyatakan belum menentukan siapa yang bakal mendampinginya maju dalam pemilihan Gubernur Jawa Tengah. “Saya mengalir sajalah, tidak pakai rekayasa apa-apa,” katanya setelah memimpin upacara Hari Sumpah Pemuda di Purbalingga, Ahad, 28 Oktober 2012.
Bibit menyatakan siap untuk mengikuti pemilihan gubernur yang akan dihelat pada tahun depan itu. Jika masyarakat masih menghendaki, dia siap menjadi gubernur kembali. Namun, jika rakyat Jawa Tengah tak menghendakinya, dia siap mundur. Bibit tak menampik bahwa dia akan diusung oleh koalisi Partai Persatuan Pembangunan dengan Partai Amanat Nasional. “Ya, kira-kira begitu, tunggu saja,” katanya.
ROFIUDDIN | ARIS ANDRIANTO
Berita lain:
Soekarno: Bahasa Jawa Jangan Jadi Bahasa Nasional
Tokoh Nasionalis ini, Kakek dari Dian Sastro
Gugatan Polri ke KPK Dinilai Aneh
Rahasia Kisah Asmara W.R. Soepratman
Lagu Indonesia Raya dan Kontroversinya