TEMPO.CO, Jambi - Sebuah perusahaan hutan tanaman industri, PT Wirakarya Sakti, memberikan sumbangan hewan berupa gajah untuk kebun binatang Tamanrimba, Jambi. "Kami dapat pemberitahuan akan ada sumbangan gajah. Jadi sekarang kandangnya sedang disiapkan," kata Arif Makhmud, kepala seksi di kebun binatang itu, Jumat, 7 September 2012.
Sang gajah yang akan disumbangkan bernama Alfa. Ketika perusahaan hutan produksi itu membuka hutan, Alfa tertangkap warga. Sejak itu, dia dipelihara oleh PT Wirakarya di lokasi perusahaannya. Namun, karena usianya sudah 10 tahun, Alfa harus pindah ke kebun binatang. PT Wirakarya sendiri merupakan anak perusahaan Sinar Mas Grup.
"Mudah-mudahan kandangnya selesai Oktober depan," kata Arif. "Sekarang Alfa masih berada di kawasan Kecamatan Sungaitapak, Kabupaten Tanjungjabung Barat, bersama beberapa ekor gajah lainnya yang dipelihara perusahaan tersebut. Jika kandang sudah siap, barulah Alfa siap dipindahkan," kata Arif lagi.
Alfa akan menemani seekor gajah betina bernama Yanti, 30 tahun, yang sebelumnya sudah menjadi koleksi kebun binatang Tamanrimba. Kebun binatang Tamanrimba, Jambi, merupakan satu-satunya tempat wisata fauna di Jambi. Kebun binatang ini dikelola langsung oleh Pemerintah Propinsi Jambi. Kini kebun binatang ini memiliki koleksi sekitar 270 satwa, mulai dari reptil, burung, dan mamalia.
SYAIPUL BAKHORI
Berita Terpopuler:
Utang Bakrie Rp 21,4 triliun dan US$ 5,7 miliar
Gaet Ronaldo, Langkahi Dulu Mayat Fergie
Karena Pidato, Michelle Obama Jadi Trending Topic
Raja Kembar Paku Alam Memusingkan DPRD Yogyakarta
Hormati Ferguson, Ronaldo Ogah ke City
Dari Solo, Jokowi Sapa Warga Jakarta dengan Skype
Lumia 920, Isi Ulang Tanpa Kabel
Tersangka Teror Solo Minta Maaf
Rustriningsih Segera Tantang Bibit di Pilgub
Pengunjung Pameran Telan Berlian 1,5 Karat