TEMPO.CO, Surakarta - Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta memulai pembangunan Gedung Pusat Pendidikan dan Pelatihan senilai Rp 20,2 miliar. Gedung empat lantai tersebut memiliki luas 6.210 meter persegi.
Pembangunan gedung yang menggunakan dana pemerintah pusat itu dimaksudkan agar setiap kegiatan di lingkup kampus tidak diselenggarakan di luar kampus. “Tidak perlu ke hotel atau ke tempat yang jauh. Cukup di dalam kampus saja biar lebih hemat,” kata Rektor UNS Surakarta Ravik Karsidi saat peletakan batu pertama, Senin, 6 Agustus 2012.
Dia mengatakan di UNS terdapat 19 pusat studi yang kerap mengadakan seminar atau diskusi. Selama ini, penyelenggaraan acara lebih banyak di luar kampus karena terbatasnya ruangan yang bisa digunakan. “Jika nanti sudah selesai dibangun, saya minta diadakan di kampus saja. Apalagi ada pelayanan sekelas hotel bintang 3,” dia melanjutkan.
Selain digunakan untuk kegiatan kampus, gedung tersebut nantinya bisa dipakai oleh pihak lain untuk beragam acara. Sebab tidak hanya ruang pertemuan, gedung juga menyediakan kamar dan restoran. Atau bisa juga digunakan tempat menginap orang tua dari mahasiswa yang diwisuda.
“Harapan kami, dari penyewaan ruang dan kamar bisa menambah pendapatan UNS. Sebab kami juga dituntut bisa mandiri dalam pembiayaan pengelolaan kampus,” katanya.
Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan UNS Kartini Haryati mengatakan pembangunan dijadwalkan membutuhkan waktu 120 hari kalender. Dia meminta kontraktor membangun sesuai aspek yang ditentukan dan tepat jadwal. “Kualitas bangunan harus dijaga,” katanya.
Dari empat lantai, lantai dasar dipakai untuk toko buku, lobi, dan restoran. Kemudian, lantai satu terdapat 3 ruang pertemuan kecil dengan kapasitas 30-60 orang dan satu ruang pertemuan besar untuk 500 orang.
Lalu, di lantai dua ada ruang konferensi untuk 500 orang plus kamar. Dan lantai paling atas seluruhnya untuk kamar dengan tipe deluxe dan superior. Total ada 60-an kamar yang dibangun dengan fasilitas sekelas kamar di hotel berbintang tiga.
Ravik mengatakan pengelolaan gedung dilakukan oleh Unit Pengembangan Usaha UNS. Menyadari bukan lembaga profesional, dia meminta unit usaha menjalin kerja sama dengan perusahaan yang kompeten serta punya jaringan luas di bidang penyelenggaraan seminar dan konferensi.
UKKY PRIMARTANTYO
Berita terpopuler lainnya:
La Nyalla Minta Bambang Pamungkas cs Bertobat
Kristen Stewart Terus Menangis dan Tak Mau Mandi
La Nyalla Bentuk Timnas Tandingan untuk AFF
Fauzi Salip Jokowi di Rumah Sakit Cipto
Alasan Jusuf Kalla Dukung Jokowi
Simsalabim Jenderal SIM
Rumah Djoko Susilo Dekat Keraton Yogyakarta
Jenderal SIM di Balik Tembok Tinggi
Cerita Simulator SIM Majalah Tempo April Lalu
Simulator SIM, Anas Isyaratkan Dukung KPK