TEMPO.CO, Batu - Sejumlah tokoh pemuda dan masyarakat Kota Batu mengusulkan pejuang hak asasi manusia, Munir Said Thalib, dikukuhkan sebagai nama jalan. Usulan tersebut diajukan sejak 2007 lalu kepada Pemerintah Kota Batu, tapi hingga kini belum ada tindaklanjut.
"Kawasan Desa Sidomulyo, Kecamatan Bumiaji, belum memiliki nama jalan," kata tokoh pemuda Batu, Raden Ani, Senin, 16 Juli 2012. Ia menjelaskan usulan nama Munir disampaikan bersama organisasi pemuda dan masyarakat Batu secara kolektif. Munir, katanya, layak dihormati sebagai pahlawan karena kiprahnya dalam penegakan HAM.
Apalagi Munir kelahiran Batu dan seluruh keluarganya berada di Batu. Usulan nama Munir menjadi nama jalan kembali diajukan setelah Pemerintah Kota Batu menyusun nama jalan di sejumlah wilayah Kota Batu. Sebelumnya, digelar pertemuan dengan tokoh masyarakat dan aparat Kepolisian untuk memberi nama jalan di Batu.
Kepala Bagian Pemerintahan Pemkot Batu, Imam Suryono, menjelaskan tengah menyusun nama-nama jalan di Kota Batu. Rencananya, nama jalan di Batu bakal ditetapkan pada Selasa 17 Juli besok. Sejumlah nama jalan yang diusulkan antara lain sepanjang Jalan Raya Beji berganti nama menjadi Jalan Soekarno, Jalan Raya Pendem bernama Jalan Mohammad Hatta.
"Selanjutnya tahap sosialisasi ke masyarakat," katanya. Sosialisasi bakal dilakukan di seluruh lapisan masyarakat sehingga masyarakat mengetahui pergantian nama jalan tersebut.
Munir Said Thalib adalah kelahiran 8 Desember 1965 serta merupakan pendiri dan koordinator
Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan (Kontras). Pria lulusan Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini aktif memperjuangkan HAM. Terakhir menjabat sebagai Direktur Eksekutif Lembaga Pemantau Hak Asasi Manusia Indonesia Imparsial.
Munir meninggal 7 September 2004 karena dibunuh dengan racun arsenik saat penerbangan menuju Belanda menumpang Garuda Indonesia. Almarhum dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Sisir, Kota Batu.
EKO WIDIANTO
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi-Ahok Diserang Kampanye SARA
Jokowi Hanya Punya Rp 15 Juta untuk ''Mengebom''
Berkah Jokowi Cium Tangan Taufiq Kiemas
SBY Minta Sutiyoso Bantu Foke
Anas Urbaningrum Pakai Kaos Masdem
Aksi Jokowi Menggerus Basis Pemilih Foke