Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dukungan Muhammadiyah Atas Amien Rais, Diprotes

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Solo: Sikap Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang memutuskan mendukung Amien Rais sebagai Presiden RI pada Pemilu 2004, menuai protes. Salah satu protes datang dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Bintang Reformasi Zaenal Ma’arif. Zaenal menilai langkah pengurus PP Muhammadiyyah itu justru akan memecah belah warga Muhammadiyyah. "Harus disadari warga Muhammdiyyah itu berada di hampir semua partai politik, bukan hanya di PAN saja. Dukungan langsung kepada Amien Rais ini justru telah menjerumuskan ormas ini ke kancah politik praktis dan akan memecah belah warganya," ungkap Zaenal Ma’arif kepada wartawan, Kamis (11/2) di Solo.Dikatakan Zaenal yang juga caleg untuk DPR RI ini, para pengurus Muhammadiyah hendaknya berkaca dari sejarah. Sejak Pemilu 1955, 1971 maupun 1999, keterlibatan ormas ini dalam kancah politik praktis tidak pernah mendapat persetujuan dari warganya dan selalu menjadi kemelut berkepanjangan. Ia kemudian mencontohkan pada Pemilu 1955, Muhammadiyah menjadi anggota istimewa Masyumi. Hal itu kemudian menjadi perdebatan di kalangan internal. "Begitu pula terhadap keberadaan PAN bagi warga Muhammadiyyah yang hingga kini masih menimbulkan polarisasi sikap,’’ tandasnya. Zaenal yang juga menjadi staf pengajar di Universitas Muhammdiyah Surakarta (UMS) ini menilai penyebutan nama Amien Rais sebagai capres dukungan Muhammadiyah itu, adalah cara yang salah. Seharusnya PP Muhammadiyyah hanya menyebut kriteria dan syarat-syarat saja. "Ini bukan soal pribadinya Pak Amien, melainkan cara yang ditempuh para pengurus Muhammadiyah ini sebagai cara yang keliru,’’ tambahnya.Ia kemudian mencontohkan nasib Muhammdiyah pada Pemilu 1999 lalu. Pada saat itu di beberapa wilayah banyak aset atau kantor serta warga Muhammadiyah yang menjadi sasaran kekerasan orang-orang yang tidak suka terhadap Amien Rais. Padahal, kata saat itu Muhammadiyah tidak pernah memberikan dukungan secara langsung kepada Amien. Lebih jauh, Zaenal menyebut dasar yang dipakai Rapat Pleno dalam memutuskan dukungan kepada Amien Rais itu, tidak kuat. "Kalau landasan yang dipakai hanya berdasar Sidang Tanwir di Denpasar 2002 dan sidang Tanwir di Makassar 2003, itu tidak kuat. Karena bukan aspirasi seluruh warga Muhammadiyah, melainkan hanya aspirasi para pengurus wilayah saja,’’ paparnya.Karena itu, Zaenal berencana melayangkan protes resmi ke pengurus Muhammadiyah. Ia akan menggalang protes ini dengan para kader Muhammadiyah lainnya yang kini tersebar di berbagai partai politik maupun dari kalangan warga Muhammadiyah yang tidak sependapat dengan langkah ini pengurus mereka. "Ormas ini harus tampil elegan dalam menyikapi Pemilu," tukasnya.Anas Syahirul - Tempo News Room
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 menit lalu

Warga Palestina, yang menjadi pengungsi akibat serangan militer Israel di Gaza selatan, berusaha untuk kembali ke rumah mereka di Gaza utara melalui pos pemeriksaan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, seperti yang terlihat dari Jalur Gaza tengah 15 April. 2024. REUTERS/Ramadan Abed
10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel


Elkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers

1 menit lalu

Pemain Timnas Indonesia Elkan Baggott. Doc. PSSI.
Elkan Baggott Dipanggil untuk Bela Timnas Indonesia Hadapi Guinea, PSSI Tunggu Respons Bristol Rovers

PSSI memanggil Elkan William Tio Baggott atau Elkan Baggott untuk memperkuat Timnas Indonesia U-23 pada babak playoff menuju Olimpiade Paris 2024.


Piala Asia U-23 2024 Tuntas: Simak Tim Juara, Top Skor, Pemain Terbaik, dan Kiper Terbaik

10 menit lalu

Kapten Jepang, Joel Chima Fujita, terpilih jadi pemain terbaik Piala Asia U-23 2024. (the-afc.com)
Piala Asia U-23 2024 Tuntas: Simak Tim Juara, Top Skor, Pemain Terbaik, dan Kiper Terbaik

Piala Asia U-23 2024 yang berlangsung di Qatar sudah usai digelar. Simak tim yang juara, top skor, pemain terbaik, dan kiper terbaik.


Kejaksaan Agung Janji Bakal Ungkap Tuntas Korupsi Timah yang Rugikan Negara dan Lingkungan Rp 271 Triliun

22 menit lalu

Mobil milik tersangka Harvey Moeis yang disita penyidik Kejaksaan Agung terparkir di Kejagung, Jakarta, Jumat 26 April 2024. Kejaksaan Agung kembali menyita tiga mobil mewah milik tersangka Harvey Moeis yakni Ferrari 458 Speciale, Ferrari 360 Challenge Stradale, dan Mercedes Benz SLS dalam kasus dugaan korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah tahun 2015-2022. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Kejaksaan Agung Janji Bakal Ungkap Tuntas Korupsi Timah yang Rugikan Negara dan Lingkungan Rp 271 Triliun

Kejaksaan Agung berjanji akan mengungkap kasus korupsi tata niaga timah di PT Timah Tbk yang merugikan negara dan lingkungan Rp 271 triliun.


Peserta Sakit DBD Sebelum UTBK, Ini Kata Panitia di UNJ

28 menit lalu

Tempat pengecekan dokumen peserta UTBK sesi kedua yang sudah memasuki ruang ujian masing-masing di UNJ, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/Intan Setiawanty.
Peserta Sakit DBD Sebelum UTBK, Ini Kata Panitia di UNJ

Ada berbagai cerita di tengah pelaksanaan UTBK SNBT di UNJ, diantaranya ada peserta yang sakit DBD.


Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

28 menit lalu

Pekerja Perempuan 24 Persen, PLN Klaim Dukung Kesetaraan Gender

PLN mengaku berkomitmen menerapkan perlindungan, pencegahan, dan penanganan pelecehan seksual bagi pekerja perempuan di lingkungan perusahaan.


Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

29 menit lalu

Rio Reifan sudah 4 kali tertangkap dalam kasus narkoba. Pada 8 Januari 2015, Rio pertama kali ditangkap karena kedapatan bertransaksi sabu. Rio kembali mendekam di penjara setelah berpesta sabu di tempat hiburan malam di Bekasi pada 13 Agustus 2017. Rio kembali ditangkap polisi pada 13 Agustus 2019 dengan barang bukti 0,0129 gram sabu. Paling anyar, Rio kembali ditangkap polisi karena kembali menggunakan narkoba pada Senin malam, 19 April 2021. TEMPO
Polisi Masih Buru Penyuplai Narkoba Rio Reifan

Polisi telah memasukkan BB penyuplai narkoba ke Rio Reifan sebagai DPO.


Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

30 menit lalu

Ilustrasi gelombang panas. Sumber: Reuters / Pascal Rossignol / rt.com
Suhu Panas di Indonesia, Bukan Heatwave hingga Siklus Biasa

Fenomena heatwave di sebagian wilayah Asia selama sepekan belakangan tidak terkait dengan kondisi suhu panas di Indonesia


Ponsel Asing Bakal Disortir Balai Pengujian Perangkat, Dilarang Jual Bila Gagal Uji

30 menit lalu

Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi ketika meninjau Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos Depok. Kamis, 2 Mei 2024 (Dok. Kominfo)
Ponsel Asing Bakal Disortir Balai Pengujian Perangkat, Dilarang Jual Bila Gagal Uji

Balai Pengujian Perangkat Telekomunikasi di Tapos, Depok, akan menjadi gerbang bagi produk gawai asing yang akan masuk ke pasar Indonesia.


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

31 menit lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya