TEMPO.CO, Banyuwangi - Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi malam ini menerima pemindahan 27 narapidana asal Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan, Bali, Jumat, 24 Februari 2012. Para narapidana itu tiba di Lapas Banyuwangi, Jalan Letkol Istiqlah, menggunakan dua bus yang dikawal Kepolisian Daerah Bali sekitar pukul 19.30 WIB.
Dua puluh tujuh napi itu terdiri dari 22 laki-laki, empat perempuan, dan satu anak-anak. Mayoritas napi ini terjerat kasus narkoba.
Dalam sepekan ini mereka ditempatkan di blok khusus pengenalan lingkungan untuk menerima sosialisasi mengenai berbagai peraturan maupun kondisi di Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi.
Menurut Kepala Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi, Krismono, dari 27 napi yang dipindah ke Banyuwangi itu sebanyak empat napi berasal dari Bondowoso dan lima napi asal Jember. Sedangkan sisanya memang warga asal Banyuwangi. "Yang non Banyuwangi akan segera dipindahkan ke Lapas Bondowoso dan Jember," kata Krismono saat dihubungi Tempo, Jumat, 24 Februari 2012.
Krismono menjelaskan, sebenarnya penambahan napi asal Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan itu juga makin memenuhi di Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi. Padahal jumlah napi di Lapas Banyuwangi juga telah melebihi daya tampung.
Saat ini jumlah napi di Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi mencapai 803 orang dengan daya tampung ruangan hanya 260 orang. Sementara jumlah petugas atau sipir sebanyak 40 orang. "Satu sipir harus menjaga 80 napi," ungkapnya.
Namun dengan terus meningkatkan pelayanan, Krismono optimistis Lembaga Pemasyarakatan Banyuwangi dapat membuat kondisi menjadi kondusif.
Pada Rabu lalu, 22 Februari 2012, Lembaga Pemasyarakatan Kerobokan, Bali, diguncang kerusuhan yang berbuntut pada pembakaran kantor Lapas tersebut. Sebanyak 53 napi terpaksa dipindahkan ke sejumlah lapas di Jawa Timur, termasuk Banyuwangi.
IKA NINGTYAS
Berita Terkait
Pastika: Relokasi Napi Kerobokan Urusan Pusat
Evakuasi Napi, Polisi Buka Tutup Jalan Kerobokan
Rusuh di Kerobokan, Polisi Rebut Kendali Penjara
13 Napi WNA Dievakuasi dari Kerobokan
Napi Lapas Kerobokan Dievakuasi
Ricuh Kerobokan, Sulit Mengubah Budaya Penjara
Gedung Pegawai Terbakar, Tahanan Kerobokan Aman