TEMPO Interaktif, Jakarta - Persiapan kepulangan Muhammad Nazaruddin ke Indonesia tampaknya jadi prioritas semua aparat penegak hukum. Tak hanya dijemput khusus dengan pesawat sewaan ke Kolombia, tersangka korupsi wisma atlet SEA Games ini juga sudah disiapkan dokter oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.
"Nazaruddin cek kesehatannya dulu di KPK baru diperiksa," kata Wakil Ketua KPK Bidang Pencegahan M. Jasin dalam pesan pendeknya kepada wartawan, Sabtu, 13 Agustus 2011.
Pemeriksaan kesehatan Nazaruddin adalah bagian untuk menghadirkannya sebagai tersangka. Jadi, ketika diperiksa penyidik KPK, Nazaruddin yang sudah melalui sekitar 30 jam perjalanan bisa tetap bugar.
Kebugaran Nazaruddin pulalah yang menjadi salah satu alasan KPK memilih pesawat sewaan untuk membawa pulang mantan Bendahara Umum Partai Demokrat tersebut. "Makanya dicarter pesawat biar keamanan dan kesehatannya terjaga sehingga pemeriksaan berhasil baik," kata Jasin.
Saat ini Nazaruddin masih dalam pesawat Gulfstream menuju Jakarta. Sejumlah pewarta sudah menunggu kedatangan Nazaruddin di Bandara Halim Perdanakusuma sejak dini hari.
Nazaruddin, buronan yang paling dibicarakan tiga bulan terakhir ini, memang sangat ditunggu kepulangannya. Penangkapan Nazaruddin di Cartagena, Kolombia, pada 7 Agustus lalu diharapkan bisa mengungkap semua kasus yang melilit Nazaruddin.
Hingga kini belum ada kepastian tempat penahanan Nazaruddin ketika tiba di Jakarta. "Masih dikoordinasikan dengan Kepolisian," kata Jasin.
Sebelumnya dikabarkan bahwa ia akan ditahan di Markas Komando Brigadir Mobil Kelapa Dua Depok. Soalnya Kepolisian Republik Indonesia sudah menyiapkan satu sel bagi Nazar. Penahanan Nazarudin, Jasin menegaskan, harus di tempat yang aman. Tempat yang memungkinkan KPK masih bisa memantaunya.
Pengamanan kedatangan Nazaruddin juga terlihat di KPK. Satuan pengamanan yang biasanya hanya belasan, kini terlihat ada sekitar 35 orang. Nazaruddin memang menjadi prioritas.
DIANING SARI