"Presiden mengatakan para menteri merasa tersinggung dengan istilah itu," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin dalam konferensi pers di Kantor Center for Dialogue and Cooperation among Civilizations di kawasan Menteng, Jakarta, Selasa 18 Januari 2011.
Jumpa pers itu digelar untuk menanggapi pertemuan para tokoh lintas agama dan Presiden Yudhoyono yang digelar di Istana Negara, Senin (17/1) malam hingga Selasa (18/1) dini hari. Pertemuan itu berlangsung selama 4 jam.
Menanggapi ketersinggungan Presiden SBY ini, menurut Din, kemajuan itu berangkat dari kritik, bukan dari puja puji. "Mari kita lihat substansi kritik. Kami berani dan siap bertanggung jawab karena (kritik) didasarkan dengan fakta," kata Din.
Para tokoh agama juga berharap agar jawaban-jawaban yang dilontarkan pemerintah bukan jawaban yang ingin menutupi permasalahan sesungguhnya. Misalnya jika berbicara soal kemiskinan, pemerintah jangan hanya bicara kuantitatif dengan angka-angka saja. "Tetapi dengan melihat realitas, masih banyak rakyat yang susah makan," kata Din.
MAHARDIKA SATRIA HADI