Saat menggrebek rumah Lutfi, polisi menyita ribuan petasan. Sebanyak 500 di antaranya merupakan petasan siap ledak. Selain itu, polisi juga menyita sejumlah barang bukti, seperti sumbu, pipa, dan bahan peledak berupa 1 kilogram belerang, 1 kilogram garam belanda dan bubuk peledak jenis rasah, serta ratusan selongsong petasan. "Jumlah keseluruhannya 1.250 petasan. Ukurannya besar sehingga berbahaya," ujar Kholil.
Menurut Kholil, penangkapan Lutfi bermula dari informasi masyarakat yang merasa resah dengan aktivitas tersangka.
Setelah ditelusuri, ternyata benar Lutfi memproduksi petasan dalam jumlah besar sehingga dilakukan penangkapan. Kholil meminta warga agar memberikan informasi kepada polisi jika ada tempat membuat petasan dalam jumlah besar.
"Kami yakin masih banyak pelaku lain yang juga memproduksi petasan dalam jumlah besar seperti yang dilakukan Lutfi," papar Kholil. MUSTHOFA BISRI.