Kemarin, Rabu (29/10), masyarakat Papua juga melakukan aksi serupa. Tuntutannya juga sama, yaitu menuntut Menteri Kesehatan Ahmad Sujudi untuk menjelaskan secara transparan anggaran kesehatan yang dialokasikan untuk Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Menurut juru bicara demonstran, Indra Budiman, alokasi anggaran biaya tambahan (ABT) bidang kesehatan untuk KTI digunakan untuk hal-hal yang tidak jelas. Indra menambahkan, penggunaan anggaran yang tidak jelas itu antara lain rencana pengadaan mobile hospital. “Padahal masyarakat KTI lebih membutuhkan keberadaan Puskesmas,” kata Indra.
Mereka juga meminta Departemen Kesehatan untuk mengembalikan alokasi ABT bidang kesehatan untuk KTI yang dipindahkan ke Kawasan Barat, sebesar Rp 78 miliar. Selain itu para demonstran juga meminta agar dana sebesar Rp 10,6 miliar yang diperuntukkan bagi proyek Penanggulangan Penyakit Menular dan monitoring pusat, dihapuskan.
Tidak ada satu pun dari Departemen Kesehatan yang menemui mereka. Demonstrasi berakhir sekitar pukul 13.30 WIB.
Siti Masriyah - Tempo News Room