TEMPO Interaktif, Banyuwangi - Bakso adalah hidangan populer di Indonesia. Namun ada bakso dari daging monyet langka. Polisi telah menangkap pembuat bakso dari daging monyet yang dilindungi. Sebuah lembaga swadaya lingkungan yang melakukan konservasi hewan mengatakan, pada hari Rabu (28/4).
Polisi menangkap penjual, yang sedang merebus puluhan lutung langka, yang juga dikenal sebagai monyet daun perak, dari Taman Nasional Baluran di timur Pulau Jawa. Pernyataan ini dikeluarkan oleh kelompok perlindungan hewan berbasis di Indonesia, yakni kelompok ProFauna.
"Polisi menemukan 30 kilogram daging yang diperkirakan berasal dari 20-25 ekor lutung itu. Selain itu dua senapan dan lutung yang masih hidup," kata pernyataan itu. "Pasangan tersebut mengakui bahwa mereka sudah tahu apa yang mereka lakukan adalah melawan hukum dan mereka berburu monyet-monyet untuk diambil dagingnya karena daging sapi dan ayam lebih mahal daripada monyet-monyet yang dilindungi."
Pernyataan itu mengatakan, polisi sekarang memperluas penyelidikan mereka. Sementara ProFauna telah melakukan pembicaraan dengan pengasuh Taman Nasional untuk mencegah perburuan lebih lanjut.
Hukum Indonesia menyatakan bahwa pelaku kejahatan satwa liar menghadapi tuntutan lima tahun penjara dan denda maksimum sebesar 5 juta rupiah.
REUTERS| NUR HARYANTO