TEMPO Interaktif, Kediri - Kepolisian Resor Kota Kediri memeriksa perempuan hamil di kawasan aliran Sungai Kresek, Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kota, Kediri. Pemeriksaan ini dilakukan menyusul ditemukannya mayat bayi yang terapung di sungai tersebut pagi tadi.
Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Kediri Komisaris Polisi Kuwadi mengaku tengah menyelidiki penemuan bayi perempuan oleh seorang pemancing di Sungai Kresek, Senin (5/4). Bayi berjenis kelamin perempuan yang diperkirakan berusia satu minggu itu ditemukan mengapung di air. “Dia sempat dikira bangkai binatang,” kata Kuwadi kepada Tempo.
Penemuan bayi itu langsung mengundang keramaian warga di lokasi kejadian. Setelah mengevakuasi dari dalam sungai berkedalaman 1,5 meter, mayat bayi malang itu dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Gambiran Kediri untuk diotopsi. Selain sudah membeku, mulut bayi mungil itu juga tampak mengeluarkan darah. Polisi menduga korban merupakan hasil hubungan gelap yang sengaja dibuang orang tuanya.
Saat ini petugas tengah mengidentifikasi perempuan hamil yang berada di kawasan itu. Sebab tidak menutup kemungkinan pelaku pembuangan bayi adalah warga setempat.
HARI TRI WASONO