TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul, resmi dilantik sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat atau MPR RI, pada Kamis kemarin, 3 Oktober 2024.
Bambang mengungkapkan bahwa dia ditunjuk oleh partainya untuk menjadi salah satu pimpinan MPR secara tiba-tiba.
"Saya juga tidak tahu, tiba-tiba ditugasin," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat usai pelantikan pimpinan MPR.
Menurutnya, keputusan penunjukan Bambang diteken oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto.
"Yang tanda tangan Bu Mega sama Pak Sekjen (Hasto Kristiyanto)," kata Bambang.
Sementara Ketua Bidang Politik dan Keamanan PDIP Puan Maharani mengatakan, Bambang merupakan salah satu kader yang mumpuni.
“Beliau adalah salah satu tokoh di PDI Perjuangan yang sudah berkiprah lama sekali, sudah mumpuni di DPR,” kata Puan usai pelantikan.
Dia menambahkan, pemilihan tersebut juga didasarkan oleh hak partai yang dimiliki PDIP. Dengan hak itulah akhirnya PDIP memilih Bambang. Puan menyebut, PDIP juga mempertimbangkan jaringan dan pertemanan Bambang yang baik di parlemen.
Pesan untuk Korea-Korea
Usai dilantik, Bambang mengunggah foto beserta caption atau takarir 'Wahai Korea-korea' di akun media sosial Instagram pribadinya.
"Wahai Korea-korea, jangan pernah patah kalau dikau mendapatkan sumpah-serapah akibat dikau punya kemiskinan. Bayangkan suatu hari nanti dikau disumpah oleh negara, bahkan dikau ikut melantik Presiden-Wakil Presiden yang membacakan sumpahnya," begitu cuitan Bambang di akun pribadinya @komandanpatjul, dikutip Tempo, Kamis sore, 3 Oktober 2024.
Adapun cuitan ini dilanjutkan dengan pernyataan, "Dikau akan bersyukur rasa lapar itu sudah mengantar dikau untuk melenting setinggi-tingginya. Kemiskinan cuma enak diceritakan, menyakitkan dijalani. Maka, latih terus dikau punya mentalitet, fokus pada solusi, tidak usah overthinking. Merdeka!!"
Bambang menjadi Wakil Ketua MPR periode 2024-2029 bersama Kahar Muzakir dari fraksi Golkar, Lestari Moerdijat dari fraksi NasDem, Rusdi Kirana dari fraksi PKB, Hidayat Nur Wahid dari fraksi PKS, Edi Soeparno dari fraksi PAN, Edi Baskoro Yudhoyono dari fraksi Demokrat, dan Abcandra Muhammad Akbar Supratman yang mewakili anggota Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Tengah. Sementara posisi Ketua MPR dijabat oleh Ahmad Muzani dari fraksi Partai Gerindra.
ALFITRIA NEFI P | ALIF ILHAM FAJRIADI | ANNISA FEBIOLA
Pilihan Editor: Jalan Politik Bambang Pacul Wakil Ketua MPR dari PDIP, Usai Dilantik Kirim Pesan untuk 'Korea-Korea'