TEMPO.CO, Jakarta - Selama 74 tahun berdiri, Universitas Indonesia atau UI telah mengalami beberapa pergantian kepemimpinan. Sejak awal pendiriannya, universitas ini dipimpin oleh Raden Mas Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo, yang dikenal sebagai bapak pendiri UI. Berikut adalah daftar Rektor UI dari waktu ke waktu
1. Raden Mas Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo
Pandji Soerachman Tjokrodisoerjo memainkan peran penting dalam pendirian Universitas Indonesia (UI). Ia menjadi rektor pertama UI pada tahun 1950 setelah perguruan tinggi tersebut diambil alih dari Belanda. Lahir di Wonosobo pada 30 Agustus 1894, Pandji Soerachman merupakan lulusan Teknik Delf pada tahun 1920 dan dikenal sebagai sosok pendiri UI yang dihormati. Selain itu, ia juga merupakan pejuang kemerdekaan dan pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan dalam Kabinet Sjahrir I dan II, menggantikan Darmawan Mangoenkoesoemo.
2. Tuan Raden Soepomo
Raden Soepomo menggantikan Soerachman sebagai Rektor UI pada tahun 1950. Soepomo, yang terkenal sebagai salah satu perumus UUD 1945, berjasa dalam sejarah perjuangan Indonesia. Selama masa kepemimpinannya, UI memperluas kerja sama internasional untuk mengatasi kekurangan tenaga pengajar. UI bekerja sama dengan lembaga seperti International Cooperation Administration, Ford Foundation, UNESCO, dan British Council yang memberikan bantuan berupa buku, pengajar, dan beasiswa untuk beberapa fakultas di UI.
3. Bahader Johan
Bahader Johan menjabat sebagai rektor ui sejak tahun 1954-1958. Bahader Johan berasal dari bidang ilmu kedokteran. Ia juga pernah menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Jakarta.
4. Raden Soedjono Djoened Poesponegoro
Soedjono Djoened dikenal sebagai tokoh revolusioner di bidang pendidikan. Setelah lulus dari Hoogere Burger School (HBS), ia melanjutkan studi di Geneeskundige Hoogeschool, perguruan tinggi kedokteran pertama di Hindia Belanda. Selama masa kepemimpinannya sebagai Rektor UI, empat fakultas baru dibuka, yaitu Fakultas Psikologi, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Ilmu Pasti dan Ilmu Alam, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
5. Teuku Muhammad Sjarif Thajeb
Syarif Thajeb, yang juga berlatar belakang ilmu kedokteran, pernah menjabat sebagai Direktur Rumah Sakit Umum Jakarta. Ia memimpin Universitas Indonesia sebagai rektor selama dua tahun, dari 1962 hingga 1964. Selain menjadi rektor dan direktur rumah sakit, Syarif Thajeb juga pernah dipercaya sebagai Menteri Pendidikan Indonesia pada tahun 1974.
6. Raden Mas Soemantri Brodjonegoro
Soemantri menggantikan Sjarif Thaje yang hanya menjabat dua tahun. I berkecimpung di rumpun Ilmu Matematika dan Pengetahuan Alam. Selain menjabat Rektor UI ia juga pernah mengemban jabatan sebagai Pembantu Rektor Bidang Akademis institute Teknologi Bandung.
7. Mahar Mardjono
Mahar Mardjono dikenal sebagau pakar Neorologi pertama di Indonesia. Ia juga pernah menjabat sebagai Ketua Tim Dokter Kepresidenan Republik Indonesia pada masa Presiden Soekarno. Ia menjabat sebagai Rektor UI pada tahun 1974-1978
8. Nugroho Notosusanto
Nugroho Notosusanto merupakan rektor UI yang berasal dari latar belakang kemiliteran. IOa pernah menajabat sebagai Kepala Pusat Angkatan Bersenjata Republik Indonesia. Ia dilantik menjadi Rektor UI pada 1982 dan hanya menjabat selama tiga tahun hingga 1985.
9. Tumbelaka
WAFJ Tumbelaka merupakan guru besar bidang ilmu kedokteran. Ia pada menjabat sebagai Rektor UI dalam masa waktu yang singkat yakni dari 1985-1986 dan digantikan oleh Sujudi.
10. Sujudi
Sujudi merupakan Menteri Kesehatan Indonesia. Sujudi pernah menjabat sebagai Ketua Lembaga Penelitian/ Sekretaris Senat UI dan Kepala Bagian Mikrobiologi Fakultas Kedokteran UI.
11. Kamil Tadjudin
Kamil Tadjudin menambah daftar panjang alumni Kedokteran yang menajabat sebagai Rektor UI. Ia menjabat dari tahun 1994-1998.
12. Asman Boedisantoso Ranakusuma
Rektor UI periode 1998-2002 adalah Asman Boedisantoso Ranakusuma, sebelumnya Asman menjadi Pembantu Rektor I UI.
13. Usman Chatib hingga Ari Kuncoro
Usman menjadi Rektor UI dari 2002 hingga 2007, saat UI baru berstatus Perguruan Tinggi Berbadan Hukum (PTNBH). Setelahnya, Gumilar Rusliwa menjabat (2007-2012), diikuti Djoko Santoso (2012-2013), Muhammad Anis (2013-2014), Bambang Wirabawa (2014), lalu Muhammad Anis kembali menjabat (2014-2019), menjadikannya Rektor UI pertama yang memegang dua periode. Ari Kuncoro kemudian terpilih sebagai Rektor UI untuk periode 2019-2024.
14. Heri Hermansyah
Heri Hermansyah, Dekan Fakultas Teknik UI, terpilih sebagai Rektor UI periode 2024–2029. Dalam pemungutan suara Majelis Wali Amanat UI pada 23 September 2024, Heri meraih 18 suara, mengungguli Teguh Dartanto yang memperoleh 4 suara dan Ari Fahrial Syam yang mendapatkan 1 suara.
MICHELLE GABRIELA | TIARA JUWITA | ANTARA
Pilihan Editor: Heri Hermansyah Penerima Beasiswa dari Panasonic dan Hitachi Jadi Rektor UI