TEMPO.CO, Jakarta - Rotasi sejumlah jabatan di lingkungan Polri dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Di antaranya adalah posisi Asisten Utama Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Astamarena). Hal ini tertuang dalam surat telegram Nomor: ST/2100/IX/KEP./2024 per 20 September 2024. Jabatan Astamarena Kapolri dijabat Irjen Wahyu Hadiningrat yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena).
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau telah meneken peraturan presiden (perpres) tentang Polri paada 22 Agustus 2024. Beleid ini mengatus soal jabatan Asisten Utama Kapolri Bidang Operasi (Astamaops) dan Asisten Utama Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Astamarena).
Hal tersebut tertuang dalam Perpres Nomor 90 Tahun 2024 tentang Perubahan Keempat atas Perpres Nomor 52 Tahun 2010 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Kepolisian RI.
"Peraturan presiden ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan," bunyi salah satu kalimat di beleid itu.
Pada bagian lampiran, disebutkan bahwa jabatan Astamaops dan Astamarena ditempati oleh perwira tinggi (pati) bintang tiga berpangkan Komisaris Jenderal atau Komjen. Sebelumnya, Asops dan Asrena ditempati perwira bintang dua.
Berdasarkan putusan Kapolri tersebut, Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca juga dikukuhkan sebagai asisten utama kapolri bidang operasi (Astamaops). Verdianto saat ini menjabat sebagai Asops Kapolri. Keputusan ini tercantum dalam surat telegram dengan Nomor ST/2100/IX/KEP./2024 yang dikeluarkan pada 20 September 2024.
Perpres 90/2024 juga menjelaskan mengenai tugas Astamaops yaitu membantu Kapolri dalam bidang perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian operasi kepolisian, termasuk pelaksanaan kerja sama kementerian/lembaga serta menindaklanjuti pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan program khusus Pemerintah yang berkaitan dengan Polri.
"Astamarena Kapolri sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bertugas membantu Kapolri dalam penyelenggaraan fungsi perencanaan umum dan anggaran, penyiapan perencanaan kebijakan teknis dan strategi Polri, pembinaan sistem organisasi dan manajemen, serta tata laksana di lingkungan Polri, serta menyelenggarakan program reformasi birokrasi Polri," bunyi Pasal 9 ayat (2) pada perpres tersebut.
Profil Wahyu Hadiningrat
Wahyu Hadiningrat lahir 4 Juni 1970 dan adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 18 Februari 2021 yang mengemban amanat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran Kapolri. Mengutip dari akun Instagram @temanpolisi, Wahyu Hadiningrat adalah alumnus Akademis Polisi (Akpol) pada 1992 dan berpengalaman dalam bidag reserse. Jabatan terkahir Wahyu Hadiningrat adalah Wakil Kepala Badan Reserse Kriminal Polri.
Sebelum menjabat seperti saat ini, Wahyu Hadiningrat menempuh pendidikannya di dunia kepolisian dengan mengikuti AKABRI pada 1992. Selanjutnya, dirinya melanjutkan pendidikan di Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer atau PTIK. Lalu, Wahyu melanjutkan pendidikannya di Sekolah Staf dan Pimpinan Polri atau SESPIM. Kemudian, pada 2016, Wahyu juga melanjutkan pendidikannya di Sekolah Staf dan Pimpinan Polri Tinggi (SESPIMTI).
Sebelum menjabat sebagai Astamarena, Wahyu Hadiningrat mengawali kariernya sebagai Pama Polda Jabar pada 1993. Lalu pada 1994, Wahyu menjabat sebagai Wakapolsekta Cirebon Selatan. Kemudian pada 1995, Wahyu menjabat sebagai Kapolsek Soreang Polres Bandung.
Pada 2011, Wahyu Hadiningrat pindah ke Bekasi dan menjabat sebagai Kapolres Metro Bekasi. Pada 2012, dirinya menjabat sebagai Kapolres Metro Jakarta Selatan. Wahyu Hadiningrat pada 2016 menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Metro Jaya. Selanjutnya, pada 2018 Wahyu naik jabatan sebagai Wakapolda Metro Jaya.
Pada 2020, Wahyu Hadiningrat menjabat sebagai Wabareskrim Polri. Wahyu naik jabatan menjadi Inspektur Jenderal. Pangkat dua bintang itu didapatkan Wahyu setelah dipilih menjadi Wakabareskrim dan dilantik bintang dua. Kepala Kepolisian RI Jenderal Idham Azis secara resmi menaikan pangkat Wahyu lewat Surat Telegram Nomor:STR/164/IV/KEP/2020 tanggal 7 April.
Lalu, pada 2021, dirinya menjabat sebagai Asrena Kapolri dan terbaru menjabat sebagai Astamarena Kapolri. Selain riwayat jabatan, Wahyu Hadiningrat pernah menangani kasus bom bali II pada 2005.
Jabatan Astamarena yang diemban Irjen Wahyu Hadiningrat membuatnya naik pangkat dari bintang dua menjadi bintang tiga, dari irjen menjadi komisaris jenderal atau komjen.
HAURA HAMIDAH I M ROESSENO AJI I AMELIA RAHIMA SARI
Pilihan Editor: Kapolri Tetapkan Irjen Wahyu Hadiningrat sebagai Astamarena dan Irjen Verdianto Iskandar Jabat Astamaops, Apa Tugasnya?