Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BRGM Pulihkan Ekosistem Mangrove dengan Metode Tambak Silvofishery

image-gnews
Kepala BRGM Hartono bersama Penasehat Senior Menteri LHK Bidang Konservasi Alam dan Perubahan Iklim  Efransjah, Penasehat Senior Menteri LHK Bidang Kebijakan dan Pengendalian Implementasi Kebijakan Pengendalian Agus Pambagio, Ditjen Budidaya Perikanan KKP Bagjya Irwansyah, Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Pabilung Muhammad Jufri dan pakar dari Universitas Borneo Tarakan saat berdiskusi dan melihat langsung proses kerja rehabilitasi mangrove yang melibatkan masyarakat di Desa Salimbatu, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Dok. BRGM
Kepala BRGM Hartono bersama Penasehat Senior Menteri LHK Bidang Konservasi Alam dan Perubahan Iklim Efransjah, Penasehat Senior Menteri LHK Bidang Kebijakan dan Pengendalian Implementasi Kebijakan Pengendalian Agus Pambagio, Ditjen Budidaya Perikanan KKP Bagjya Irwansyah, Ketua Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Pabilung Muhammad Jufri dan pakar dari Universitas Borneo Tarakan saat berdiskusi dan melihat langsung proses kerja rehabilitasi mangrove yang melibatkan masyarakat di Desa Salimbatu, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara. Dok. BRGM
Iklan

INFO NASIONAL - Mangrove memiliki peran besar dalam ekosistem pesisir, sebagai habitat dari berbagai biota laut, penahan abrasi hingga mampu menyimpan cadangan karbon 3 hingga 5 kali lebih besar dibandingkan hutan tropis.

Pemulihan ekosistem mangrove memerlukan kolaborasi antar lembaga dari tingkat pusat hingga daerah agar rehabilitasi berjalan secara berkelanjutan dan optimal. 

Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) tengah merehabilitasi hutan mangrove Kalimantan Utara. Provinsi itu merupakan satu diantara sembilan provinsi prioritas rehabilitasi mangrove  yang memiliki ekosistem mangrove existing seluas 178.161 hektar, dan potensi habitat mangrove seluas 122.049 hektar.

Untuk itulah BRGM mengajak Penasehat Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan pakar dari Universitas Borneo Tarakan untuk berdiskusi dan melihat langsung proses kerja rehabilitasi mangrove yang melibatkan masyarakat di Desa Salimbatu, Kecamatan Tanjung Palas Tengah, Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara.

Kondisi hutan mangrove di Kalimantan Utara, sebagian besar telah beralih fungsi menjadi tambak sebagai sumber mata pencaharian masyarakat pesisir. Pada awalnya masyarakat pesisir membuka hutan mangrove untuk dijadikan tambak karena memiliki nilai ekonomi yang menjanjikan. Meskipun masih bersifat tradisional karena hanya mengandalkan nutrisi tersisa dari mangrove yang semula tumbuh di atasnya

Penasehat Senior Menteri Bidang Konservasi Alam dan Perubahan Iklim Efransjah, menyampaikan, “Ketika hutan mangrove dibuka sebagai tambak ternyata hasilnya sangat memadai dan memuaskan tapi kemudian menurun, karena ketika mengkonversi hutan mangrove tidak terlalu mempertimbangkan faktor biofisik.”

Menurut Efransjah, ekosistem mangrove merupakan peralihan kritis antara ekosistem lautan dan daratan. Sehingga untuk meningkatkan kembali hasil budidaya tambak, penanaman mangrove perlu dilakukan. “Selain mengembalikan fungsi ekosistem mangrove, hasil produktivitas tambak juga meningkat,” kata Efransjah. 

Salah satu kunci keberhasilan itu dengan teknik penanaman silvofishery, yaitu penggabungan teknik budidaya ikan ataupun udang dengan pemulihan ekosistem mangrove pada kolam budidaya (tambak). 

Hasil dari kegiatan silvofishery ini sangat dirasakan manfaatnya oleh Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Pabilung, salah satu kelompok masyarakat di Desa Salimbatu.

Ketua Pokdakan Pabilung Muhammad Jufri, mengatakan, "Penanaman mangrove silvofishery ini sangat berpengaruh pada hasil panen ikan dan udang. Dari segi kualitas ikan dan udang berukuran besar, sehat serta berkembang biak dengan sempurna. Hasil tambak juga sangat diminati oleh masyarakat." 

Dirinya mengaku, meskipun hasil penjualan ikan dan udang meningkat, namun dari segi benih untuk budidaya sangat sulit didapatkan. Bahkan untuk mendapatkan benih ikan harus membeli dari wilayah lain. Akibatnya, membutuhkan waktu yang lama serta kualitas benih yang kurang terjamin.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jufri juga menuturkan bahwa kelompoknya membutuhkan bimbingan khusus dari Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam pemasaran produk budidaya silvofishery ini agar masuk ke dalam kategori produk organik yang bernilai ekonomi tinggi. 

Bagja Irwansyah, perwakilan dari Direktorat Jenderal Budidaya Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan menyampaikan, "Setelah melihat kondisi lapangan yang ada, di wilayah ini memiliki  dua produksi tambak, yaitu udang dan kepiting. Saat ini, kami sedang merancang modelling yang mengacu pada perlindungan lingkungan terutama kawasan tambak. Terkait ketersediaan benih, rantai pendistribusian benih sedang kami selesaikan. Kami akan melibatkan pemerintah daerah melalui Balai Benih Ikan," kata Bagja. 

Sinergitas dan kolaborasi antar kementerian sangat perlu dilakukan mengingat, kegiatan silvofishery selain memulihkan lingkungan, juga meningkatkan pencaharian masyarakat melalui tambak.

Rehabilitasi mangrove yang menggunakan silvofishery di lahan tambak milik Ketua Pokdakan Pabilung, Muhammad Jufri. Dok. BRGM

Penasehat Senior Menteri LHK Bidang Kebijakan dan Pengendalian Implementasi Kebijakan Pengendalian Iklim Agus Pambagio, mengatakan, ”Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, BRGM, Kementerian Kelautan dan Perikanan membuat kebijakan bersama untuk  kesejahteraan masyarakat. Aturan inilah yang akan menyesuaikan, ketika dampak dari kebijakan itu akan membuat masyarakat membaik," kata Agus.

BRGM berupaya mempertahankan habitat mangrove melalui berbagai upaya yaitu memperkuat regulasi perlindungan dan pengelolaan ekosistem mangrove, dan optimalisasi pengelolaan hutan untuk menjamin keberlangsungan mangrove di dalam kawasan hutan.

Pembangunan infrastruktur rehabilitasi mangrove, pembangunan hidrologi serta penguatan kelembagaan dan pemberdayaan masyarakat, melalui Desa Mandiri Peduli Mangrove dan Sekolah Lapang Masyarakat Mangrove telah dilakukan. 

Kepala BRGM, Hartono mengatakan, "Rehabilitasi mangrove di pertambakan, memiliki dua fungsi utama. Pertama  untuk menambah tutupan mangrove yang telah terbuka dan kembali berfungsi. Kedua, menghindari pembukaan tambak-tambak baru dikarenakan mangrove yang ditumbuhkan mampu memenuhi kebutuhan keberlanjutan tambak yang sudah ada,” kata Hartono. 

Hartono berharap sinergitas antar lembaga dapat terwujud, agar  rehabilitasi mangrove serta budidaya menggunakan silvofishery dapat berjalan secara berkelanjutan. Peran dari pakar perguruan tinggi juga sangat penting, terlebih dalam menerapkan ilmunya untuk keberlangsungan ekosistem mangrove, dan kesejahteraan masyarakat pesisir. (*)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Hari Santri 2024, Menag Ajak Terus Berjuang untuk Masa Depan

8 menit lalu

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memberikan sambutan dalam Wrap Up Forum yang menjadi rangkaian dari Religion Festival di Jakarta, Rabu 9 Oktober 2024. Dok Kemenag
Hari Santri 2024, Menag Ajak Terus Berjuang untuk Masa Depan

Dulu para santri berjuang melawan penjajah, maka saat ini santri harus mampu menaklukan tantangan zaman.


IMO Tetapkan Gili Matra dan Nusa Penida Menjadi Kawasan Laut Sensitif

29 menit lalu

Badan Karantina Indonesia (Barantin) sebagai  Delegasi Republik Indonesia  mengikuti Sidang Marine Environment Protection Committee (MEPC) 82, International Maritime Organization (IMO) di London yang dilaksanakan pada  30 September hingga 4 Oktober 2024. Dok. KKP
IMO Tetapkan Gili Matra dan Nusa Penida Menjadi Kawasan Laut Sensitif

Penetapan PSSA ini menjadi bukti konkret pelaksanaan tanggung jawab Kementerian Kelautan dan Perikana atau KKP dalam melakukan konservasi keanekaragaman hayati laut di kawasan konservasi perairan, wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.


Galeri 24 by Pegadaian Hadirkan Pilihan Investasi Aman Dengan Emas Batangan

52 menit lalu

Emas batangan Galeri 24 dari PT Pegadaian bisa dijadikan untuk pilihan investasi, dengan pilihan denominasi, mulai dari 0,5 gram hingga 100 gram.Dok. Pegadaian
Galeri 24 by Pegadaian Hadirkan Pilihan Investasi Aman Dengan Emas Batangan

Dengan visi menjadi leading company dalam perdagangan emas dan ritel perhiasan di Indonesia, Galeri 24 menawarkan emas batangan dengan berbagai pilihan denominasi, mulai dari 0,5 hingga 100 gram.


ILO dan BPJS Ketenagakerjaan Gelar Forum Internasional Bahas Perlindungan Pengangguran

5 jam lalu

Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor-Leste Simrin Singh (kiri) dan Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo dalam acara Asia Expert Roundtable On Unemployment Protection yang digelar ILO bersama BPJS Ketenagakerjaan di Jakarta, Rabu 9 Oktober 2024. Dok BPJS Ketenagakerjaan
ILO dan BPJS Ketenagakerjaan Gelar Forum Internasional Bahas Perlindungan Pengangguran

Forum internasional yang diikuti oleh 15 negara di Asia ini fokus membahas penyelenggaraan program perlindungan pengangguran di masing-masing negara.


Kemenag Kembangkan 432 Badan Usaha Milik Pesantren untuk Kemandirian Pesantren

5 jam lalu

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas meluncurkan logo peringatan Hari Santri dan merilis theme song Hari Santri 2024 di JI-Expo Kemayoran Jakarta, pada Rabu 9 Oktober 2024. Dok. Kemenag
Kemenag Kembangkan 432 Badan Usaha Milik Pesantren untuk Kemandirian Pesantren

Kemandirian Pesantren diberikan dalam bentuk pelatihan dan pendampingan. Pesantren sasaran juga menerima bantuan inkubasi bisnis.


Komitmen 24 Tahun Biznet Membangun Infrastruktur Digital untuk Masa Depan

5 jam lalu

Biznet berkomitmen untuk terus berinovasi dalam membangun infrastruktur digital yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat. Dok. Biznet
Komitmen 24 Tahun Biznet Membangun Infrastruktur Digital untuk Masa Depan

Biznet tetap berkomitmen untuk terus berinovasi dalam membangun infrastruktur digital yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat.


Satu Dekade Pemerintahan Presiden Jokowi, Kemenag Menjadi Faster, Better, dan Stronger

6 jam lalu

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam Festival Religion bertajuk Wrap Up Forum di Jakarta, Rabu 9 Oktober 2024. Dok Kemenag
Satu Dekade Pemerintahan Presiden Jokowi, Kemenag Menjadi Faster, Better, dan Stronger

Perjalanan waktu mengantarkan Kemenag pada proses transformasi berkesinambungan, baik pada aspek layanan keagamaan maupun layanan pendidikan agama dan keagamaan, hingga menjadi lebih tangguh, dan unggul.


Dirjen Bina Pemdes Tegaskan Pentingnya Desa dalam Pelayanan Publik

6 jam lalu

Dirjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri, La Ode Ahmad P. Bolombo menutup Temu Karya Nasional dan Penganugerahan Desa dan Kelurahan Berprestasi 2024 di Desa Adat Penglipuran, Desa Kubu, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Rabu 9 Oktober 2024. Dok. Kemendagri
Dirjen Bina Pemdes Tegaskan Pentingnya Desa dalam Pelayanan Publik

Desa bukan kasta pemerintahan yang lebih rendah. Desa justru merupakan garda terdepan dalam melayani masyarakat.


Kampanye Pilkada Bersih, Ikuti Webinar dan Lomba Video Pendeknya

20 jam lalu

llustrasi konten kreator. Dok. UNODC
Kampanye Pilkada Bersih, Ikuti Webinar dan Lomba Video Pendeknya

Dalam upaya menciptakan pemilihan kepala daerah atau pilkada yang bersih, berbagai lembaga, termasuk KPK, telah meluncurkan tagar #HajarSeranganFajar.


Kabupaten Serang Rayakan Ulang Tahun ke-498, Andika Hazrumy: Selangkah Lagi Menuju Daerah Maju

20 jam lalu

Calon Bupati Serang Andika Hazrumy saat diwawancarai media yang meliput Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Serang ke-498 di Serang, Provinsi Banten, pada Selasa 8 Oktober 2024. Dok. Pribadi
Kabupaten Serang Rayakan Ulang Tahun ke-498, Andika Hazrumy: Selangkah Lagi Menuju Daerah Maju

Andika Hazrumy optimistis dengan masa depan Kabupaten Serang jika melanjutkan pembangunan yang telah dijalankan bupati sebelumnya, Tatu Chasanah.